Penggunaan tanda baca pada kalimat yang disajikan secara tertulis. Sementara pada kalimat yang diungkapkan secara lisan, tanda baca ditunjukkan melalui intonasi atau nada suara ketika berbicara. Tanda baca dalam tulisan yang biasa digunakan seperti titik, koma, titik koma, tanda tanya dan tanda seru.
Tanda baca pada kalimat tulisan memiliki beberapa fungsi seperti menentukan intonasi suara ketika kalimat diucapkan, menunjukkan struktur pada tulisan dan juga jeda ketika kalimat dibaca. Tanpa adanya tanda baca maka kalimat akan sulit untuk dibaca secara benar serta sulit dipahami maknanya.
10 Penggunaan Tanda Baca yang Paling Sering Dipakai
Tanda baca yang digunakan dalam struktur kalimat Bahasa Indonesia sangat banyak. Beberapa tanda baca yang umum dikenal seperti tanda titik, tanda koma, tanda tanya, tanda seru dan sebagainya. Berikut cara penggunaan tanda baca dan jenis-jenisnya:
1. Tanda Baca Titik
Penggunaan tanda baca titik dalam struktur kalimat bahasa Indonesia sangat luas. Untuk memahami kapan tanda titik diterapkan ke dalam kalimat, berikut adalah fungsi dari tanda baca titik:
a) Untuk Mengakhiri Kalimat Pernyataan
Kegunaan tanda titik yang paling lumrah dikenal adalah untuk mengakhiri sebuah kalimat pernyataan, atau kalimat selain kalimat tanya dan seru. Contoh penggunaan tanda titik untuk mengakhiri kalimat pernyataan:
- Diana dan Beti sedang duduk di bawah pohon.
- Indonesia terdiri dari banyak pulau seperti Pulau Jawa, Pulau Kalimantan, Pulau Sumatera, Pulau Sulawesi, Pulau Papua dan lainnya.
b) Ditaruh di Belakang Angka atau Huruf Pada Rincian, Bagan atau Tabel
Tanda titik juga digunakan untuk menandai huruf atau angka pada tabel, bagan, daftar dan rincian. Berikut contohnya:
- Bab Pendahuluan
- Latar Belakang Penelitian
- Tujuan Penelitian
- Dasar Teori
c) Tanda Titik untuk Memisahkan Bilangan Ribuan dan Penanda Waktu
Tanda titik berguna untuk menandai bilangan ribuan serta kelipatannya. Bilangan ribuan sendiri merupakan bilangan yang terdiri dari tiga angka dihitung dari belakang. Selain itu, tanda titik juga berfungsi sebagai tanda pemisah untuk waktu yakni jam, menit serta detik. Berikut contohnya:
- Adik mendapatkan uang THR lebaran dari ayah sebesar Rp450.000
- Budi adalah pelari tercepat di sekolah dengan kecepatan berlari selama 00.15.25 (15 menit, 25 detik)
2. Tanda Baca Koma
Jenis tanda baca selanjutnya yang juga banyak digunakan adalah tanda baca koma. Berikut adalah beberapa fungsi dari tanda baca koma dalam kalimat:
a) Untuk Memisahkan Rincian dalam Kalimat
Penggunaan tanda baca koma bisa untuk memisahkan rincian dalam kalimat meliputi frasa, bilangan ataupun kata. Berikut contoh kalimat dengan tanda baca koma.
- Budi sangat suka membaca buku, novel, cerpen dan biografi
- Untuk mengajukan lamaran pekerjaan, berikut persyaratan yang harus dilampirkan:
1) Ijazah pendidikan terakhir,
2) Kartu Tanda Penduduk,
3) Curriculum Vitae,
4) Surat lamaran pekerjaan.
b) Pemisah Induk Kalimat dan Anak Kalimat
Kalimat majemuk terdiri dari induk kalimat dan juga anak kalimat. Anak kalimat yang ditulis di bagian depan induk kalimat akan dipisahkan menggunakan tanda koma. Berikut contohnya:
- Agar memperoleh skor ulangan yang tinggi, kita semua harus rajin mengulang materi
- Karena rajin memasak sejak kecil, Diana menjadi chef yang handal saat remaja
c) Diberikan Setelah Kata Penghubung Antar Kalimat
Tanda koma akan diberikan setelah kosa kata penghubung antar kalimat. Beberapa kata penghubung antar kalimat yang biasa digunakan dan disertai tanda koma sesudahnya adalah jadi, oleh karena itu, sehingga, meskipun demikian, dan lainnya.
- Ibu sangat rajin merawat tanaman buah cabainya di kebun. Jadi, ibu tidak pernah membeli cabai lagi untuk masak di rumah.
3. Tanda Tanya
Tanda tanya (?) akan disematkan pada bagian akhir kalimat tanya atau kalimat yang dibuat untuk mendapatkan informasi dari orang lain. Berikut contoh penggunaan tanda baca tanya:
- Apa yang akan kamu bawa untuk piknik sekolah besok?
Selain itu, tanda tanya juga biasanya disematkan di kalimat yang belum bisa diyakini kebenaran dari informasi tersebut. Tanda tanya untuk kalimat ini akan diletakan di dalam tanda kurung (?).
- Jumlah pulau di Indonesia sebanyak 13.000 pulau (?).
4. Tanda Seru
Berikutnya yang juga biasa disematkan ke dalam kalimat tulis adalah tanda seru. Tanda seru digunakan untuk menuliskan kalimat perintah dan juga menampilkan keterkejutan atau kekagetan. Berikut adalah contoh penggunaan tanda baca seru pada kalimat perintah dan ekspresi kekagetan:
- Kak, tolong masukkan motor ke dalam garasi!
- Aduh! Kenapa kamu terus lupa membawa buku itu?
- Kita mulai ujian dari sekarang!
5. Tanda Petik
Tanda petik “…” adalah tanda baca yang bermanfaat untuk menandai kalimat percakapan di dalam cerpen, novel, ataupun teks tertulis lainnya. Berikut contohnya:
“Mulai dari hari ini, jam masuk kerja akan diubah dari pukul 08.00 dan pulang pukul 16.00,” ucap manajer pabrik.
“Hei, apa kamu mau pergi jalan-jalan sekarang?” tanya Budi kepada Tomo.
Penggunaan tanda baca petik selanjutnya adalah untuk mengapit judul dari suatu objek seperti judul novel, judul lagu, judul pidato, judul naskah, judul bab buku. Tanda petik juga berguna untuk menandai istilah ilmiah dari suatu teks agar pembaca bisa fokus pada istilah tersebut.
Berikut penggunaan tanda petik:
- Pemakalah berjudul “Perbaikan Perekonomian Masyarakat Daerah Terluar Indonesia” sangat menarik bagi para peserta konferensi.
- Pak Ustadz Budi menyampaikan ceramah di masjid raya pada pekan lalu dengan tema “Membentuk Generasi Qurani yang Cerdas dan Berakhlak Mulia”.
- Sekolah kami memasang slogan bertuliskan “Men sana in corpore sano” di gerbang sekolah
6. Tanda Titik Koma
Tanda titik koma (;) sebenarnya merupakan tanda baca yang sudah tidak asing lagi dilihat dalam teks bacaan seperti buku, novel dan sebagainya. Namun tidak banyak orang yang paham fungsi dari tanda titik koma dan kapan penggunaannya.
Tanda titik koma berfungsi untuk memisahkan beberapa kalimat dalam kalimat majemuk setara seperti berikut:
- Siswa kelas III membersihkan lapangan; siswa kelas IV membersihkan kelas; siswa kelas V merapikan perpustakaan.
Tanda titik koma juga biasa digunakan untuk menggantikan tanda koma dalam memisahkan perincian. Berikut contohnya:
Untuk melamar pekerjaan maka pelamar harus melampirkan dokumen berikut
1) Kartu Tanda Penduduk (KTP);
2) Surat kesehatan;
3) Salinan ijazah pendidikan;
7. Tanda Titik Dua
Tanda titik dua (:) disematkan di bagian akhir dari kalimat sempurna yang diikuti dengan rincian baik berupa kata atau frasa. Berikut contoh penggunaan tanda titik dua
- Ibu menyuruh adik untuk berbelanja di pasar tradisional: cabai, beras, daging, dan tahu.
Penggunaan tanda baca sangat penting untuk menentukan intonasi suara ketika membaca, memahami makna dari kalimat serta menentukan struktur kalimat tersebut. Tanda baca sendiri terdiri dari tanda titik, koma, titik koma, titik dua, tanda tanya dan tanda seru.
Baca Juga: