Doa Naik Kendaraan Laut, Darat, & Udara Terlengkap

Balitteknologikaret.co.id – Melakukan perjalanan dari sebuah tempat menuju tempat lain sudah menjadi hal yang biasa dilakukan sebagian orang. Supaya bisa sampai tempat tujuan dengan selamat dan senantiasa dalam lindungan Allah maka dianjurkan membaca doa naik kendaraan.

Doa tersebut dibagi menjadi tiga macam, yaitu doa ketika naik kendaraan laut, darat dan udara. Maka dari itu, penggunaan doa ini harus disesuaikan dengan kendaraan yang digunakan selama menempuh perjalanan.

Hadits Tentang Doa Naik Kendaraan

Hadits-Tentang-Doa-Naik-Kendaraan

Berkendara memang sudah menjadi hal paling umum dilakukan oleh kebanyakan orang, baik itu dengan kendaraan dart, udara, ataupun laut. Sudah jarang sekali orang yang melakukan perjalanan dengan jalan kaki, terkecuali untuk jarak tempuh yang lumayan dekat.

Terdapat sebuah hadits yang membahas tentang doa seorang muslim yang melakukan perjalanan:

Tiga waktu diijabahi (dikabulkan) doa yang tidak diragukan lagi, yaitu doa orang yang terzalimi, doa seorang musafir, dan doa orang tua kepada anaknya” (H.R. Ahmad, 12:479; Tirmidzi, No. 1905; Ibnu Majah, No. 3862. Syaikh Al-Albani menghasankan hadis ini).

Selain itu, dalam Surah Al-Mu’min ayat 60 juga disebutkan bahwa Allah berfirman:

 “Berdoalah kepada-Ku, Aku akan mengabulkannya. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka jahanam dalam keadaan hina“.

Maka dari itu, sudah sepatutnya seorang muslim tidak menyombongkan diri dan senantiasa berdoa kepada Allah meski dalam perjalanan. Selain untuk memohon keselamatan, doa ini sebagai amalan sunnah Rasulullah SAW yang mendatangkan pahala.

Hal tersebut bahkan sudah dicontohkan Rasulullah SAW sejak jaman dahulu saat berpergian dengan unta atau kuda. Hal ini sudah sesuai dengan riwayat yang pernah disampaikan oleh Abu Bakar bin As-Sina:

Apabila Rasulullah Saw bepergian dengan naik kendaraan, beliau selalu berisyarat dengan kedua jari tangannya dan bersabda: Ya Allah, Engkaulah teman dalam perjalanan dan pengganti dalam keluarga. Ya Allah, sertailah kami dengan nasihat dan kembalikan kami dengan jaminan. Ya Allah perpendeklah jarak bumi bagi kami dan mudahkanlah perjalanan itu bagi kami. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kesukaran perjalanan dan kesedihan saat kembali”.

Kumpulan Doa Naik Kendaraan yang Wajib Diketahui

Seperti yang sudah disinggung, bahwa doa yang dibaca ketika naik kendaraan terbagi menjadi tiga. Mulai dari doa ketika naik kendaraan darat, kendaraan laut, dan udara sehingga menyesuaikan.

Nah, berikut ini adalah penjelasan masing-masing dari setiap doa tersebut:

1. Doa Saat Naik Kendaraan Darat

Doa-Saat-Naik-Kendaraan-Darat

Doa yang pertama adalah doa ketika naik kendaraan darat seperti mobil, bus, kereta dan lain sebagainya. Hukum amalan ini memang sunnah, namun sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW sehingga sebaiknya diamalkan.

Bagi yang belum paham, berikut adalah doa naik kendaraan darat yang terbilang cukup singkat:

سُبْحَانَ الَّذِىْ سَخَّرَلَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِيْنَ وَاِنَّآ اِلَى رَبّنَا لَمُنْقَلِبُوْنَ

Subhaanalladzi sakhoro lana hadza wa ma kunna lahu muqrinin, wa innaa ilaa robbina lamunqolibuun.

Artinya:

Maha suci Allah yang memudahkan ini (kendaraan) bagi kami dan tiada kami mempersekutukan bagi-Nya, dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami.”

2. Doa Saat Naik Kendaraan Laut

Doa-Saat-Naik-Kendaraan-Laut

Selain di darat, perjalanan dengan kendaraan laut seperti kapal laut juga sangat rawat kecelakaan. Salah satu kecelakaan yang paling sering dialami adalah tenggelamnya kapal laut atau mungkin diterpa badai besar.

Jika ingin lebih aman dan tidak mengalami kecelakaan seperti demikian, maka bisa membaca doa sebagai berikut:

بِسْمِ اللّٰهِ مَجْرٰ۪ىهَا وَمُرْسٰىهَا ۗاِنَّ رَبِّيْ لَغَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ

Bismillaahi majreehaa wa mursaahaa inna robbii laghofuurur rohiim

Artinya:

“Dengan nama Allah yang menjalankan kendaraan ini berlayar dan berlabuh. Sesungguhnya Tuhanku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”

3. Doa Saat Naik Kendaraan Udara

Doa-Saat-Naik-Kendaraan-Udara

Kendaraan udara seperti pesawat sebenarnya menjadi transportasi yang jarang dipilih oleh sebagian orang. Hal ini karena tingkat kecelakaannya lebih tinggi jika dibandingkan dengan kendaraan yang lainnya.

Namun jika tetap ingin melakukan perjalanan dengan naik kendaraan udara, dianjurkan untuk membaca doa seperti berikut ini:

اَللّٰهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَذَا وَاطْوِعَنَّابُعْدَهُ اَللّٰهُمَّ اَنْتَ الصَّاحِبُ فِى السَّفَرِوَالْخَلِيْفَةُفِى الْاَهْلِ

Allaahumma hawwin ‘alainaa safaranaa hadzaa wathwi ‘annaa bu’dahu allaahumma anta ashshoohibu fissafari walkholiifatu fil-ahl

Artinya: “Ya Allah, mudahkanlah kami bepergian ini, dan dekatkanlah kejauhannya. Ya Allah yang menemani dalam bepergian, dan Engkau pula yang melindungi keluarga.”

Berbagai Sunnah Saat Naik Kendaraan

Berbagai-Sunnah-Saat-Naik-Kendaraan

Ternyata ada banyak sekali sunnah yang bisa diikuti ketika naik kendaraan. Selain mendatangkan pahala, jika sunnah ini dilakukan maka bukan tidak mungkin akan menambahkan keamanan dan kenyamanan perjalanan.

1. Sunah yang Dapat Diteladani

Terdapat beberapa sunnah Rasulullah SAW yang bisa diteladani, antara lain adalah sebagai berikut:

  • Disunnahkan untuk melantunkan takbir (Allahu akbar) ketika menemui tanjakan. Sedangkan saat jalan turunan cukup parah bisa membaca tasbih (Subhanallah).
  • Hindari untuk membawa barang dalam jumlah yang terlalu banyak. Hal ini karena bisa membuat kendaraan menjadi terbebani sehingga cukup membahayakan.
  • Lakukan perjalanan dengan santun mulai dari titik awal sampai tempat tujuan. Jangan sampai ngebut atau bahkan ugal-ugalan yang akan membahayakan pengendara lain.
  • Jika merasa sangat lelah atau bahkan mengantuk, usahakan untuk istirahat sejenak. Hindari untuk memaksakan diri dengan tetap melakukan perjalanan dalam kondisi seperti ini. Jika perlu, bisa berhenti di rest area sampai kondisi pulih kembali.
  • Setelah sampai tempat tujuan, ucapkan hamdallah sebelum turun dari kendaraan yang sudah ditumpangi.

2. Anjuran Rasulullah

Riwayat dalam sebuah hadits menyebutkan bahwa suatu ketika Rasulullah SAW sedang menduduki kendaraannya dan mengucap takbir. Beliau takbir sebanyak 3 kali, mengucap hamdalah 3 kali, dan tahlil satu kali.

Sesaat kemudian belu menyandarkan punggungnya dan tertawa dengan menoleh ke arah Ibu Abbas. Pada waktu itu juga beliau bersabda:

 “Tidak sekali-kali seorang muslim mengendarai kendaraannya, lalu melakukan seperti apa yang telah kulakukan, melainkan Allah SWT. Memandang ke arahnya dengan tertawa (penuh rida) sebagaimana aku tertawa kepadamu.”

Adab Saat Mengamalkan Doa Naik Kendaraan

Adab-Saat-Mengamalkan-Doa-Naik-Kendaraan

Islam telah mengajarkan beberapa adab yang perlu diterapkan saat membaca doa ketika naik kendaraan. Meskipun nampak sepele, adab ini sangatlah penting karena bisa membuat doa yang dipanjatkan diijabah oleh Allah SWT.

Inilah beberapa adab yang perlu dilakukan saat mengamalkan doa ketika naik kendaraan:

  • Sebelum membaca doa, dianjurkan untuk dalam kondisi yang suci. Jika belum maka bisa mengambil air wudhu terlebih dahulu untuk mensucikan diri.
  • Posisikan tubuh menghadap ke arah kiblat seperti halnya ketika menjalankan sholat.
  • Melafalkan doa dengan penuh rasa takut dan harapan baik kepada Allah SWT. Jika perlu, angkat kedua tangan dengan posisi menadah ke atas saat berdoa.
  • Merendah ketika berdoa dengan menghadap Allah SWT dan menundukkan diri dengan keyakinan.
  • Meminta perlindungan kepada Allah supaya perjalanan yang dilakukan bisa selamat tanpa halangan apapun itu.

Keutamaan dari Doa Naik Kendaraan

Keutamaan-dari-Doa-Naik-Kendaraan

Seperti halnya doa pada umumnya, doa yang dibaca ketika naik kendaraan ternyata menyimpan banyak keutamaan. Keutamaan yang dimaksud dari doa sunnah tersebut adalah seperti berikut:

1. Mendapat Perlindungan dari Allah SWT

Bagi umat muslim, Allah SWT hanyalah satu-satunya tempat yang mampu melindungi hambanya dari marabahaya yang mengancam. Maka dari itu, seorang muslim sudah seharusnya membaca doa sebelum bepergian.

Jadi seseorang yang berdoa dengan menadahkan kedua tangan tidak akan pulang dengan tangan kosong. Selain itu, perjalanan yang dilakukan juga akan lancar dan semua urusan dalam perjalanan semakin dimudahkan.

2. Membuat Hati Merasa Lebih Aman

Membaca doa ketika memulai aktivitas termasuk perjalanan sudah menjadi hal yang penting dilakukan oleh seorang muslim. Dengan membaca doa, hati akan terasa lebih tenang sehingga jauh dari perasaan khawatir.

Perasaan khawatir atau takut sebenarnya sangat wajar, apalagi jika perjalanan yang ditempuh lumayan jauh. Sebagai solusi yang tepat, jangan pernah mengabaikan doa ini karena Allah akan selalu memberikan perlindungan kepada hamba yang berdoa kepada-Nya.

3. Jauh dari Segala Macam Gangguan

Mengamalkan doa saat naik kendaraan merupakan cara yang tepat untuk selalu mengingat kebesaran Allah SWT. Jika ingin mendapatkan pertolongannya, maka sudah seharusnya seorang muslim membaca doa sebelum perjalanan. Baik itu perjalanan di darat, laut, atau bahkan udara dengan armada pesawat.

Tak cukup sampai disitu, membaca doa ini bisa membuat perjalanan yang dilakukan mendapatkan ridho Allah. Sehingga nantinya akan berjalan lancar tanpa ada kurang sedikitpun.

4. Mendatangkan Banyak Pahala

Sudah bukan rahasia lagi bahwa berbagai amalan sunnah mendatangkan banyak pahala bagi yang menjalankannya. Dengan membaca doa naik kendaraan, seorang muslim berarti telah melakukan suatu amalan dan selalu mengingat Allah SWT.

Doa ini bahkan memiliki harapan yang baik untuk siapapun yang sudah mengamalkannya. Pahala yang didapat bisa semakin banyak jika pengamal turut mengingatkan orang-orang yang ada di sekitarnya untuk membacanya.

Membaca doa naik kendaraan memang sangat penting dan bahkan dianjurkan oleh Rasulullah. Doa ini ditujukan untuk meminta perlindungan kepada Allah SWT, sehingga dimudahkan dan selamat sampai tempat tujuan.

Artikel Terkait :