Carlos Raul Sciucatti, Pemain Argentina yang Beragama Islam

Mungkin tidak terlalu banyak yang mengenal Carlos Raul Sciucatti, sosok pemain Argentina yang beragama Islam. Ya, nama Sciucatti sendiri memang tidak setenar nama-nama pemain timnas Argentina seperti Lionel Messi dan Diego Maradona.

Meskipun begitu, bisa dikatakan jika Sciucatti cukup tenar terutama di dunia sepak bola Tanah Air. Dia sudah malang melintang di dunia sepak bola Indonesia, bahkan sudah akrab dengan adat dan kebudayaan di Indonesia.

Pemain Argentina yang Beragama Islam

Pemain-Argentina-yang-Beragama-Islam

Seperti yang telah diketahui, bahwa sepak bola Indonesia memang banyak dihuni oleh para pemain asing dari berbagai negara. Bahkan tidak sedikit pemain asing yang lama berkarier di Tanah Air, dan memilih untuk menetap atau menjadi WNI (Warga Negara Indonesia) seutuhnya.

Bukan hanya itu, ada pula yang tertarik untuk mendalami kebudayaan dan adat istiadat dari penduduk lokal, salah satunya soal keyakinan atau agama. Nah, karena mayoritas penduduk Indonesia bergama Islam, kemudian para pemain asing tersebut juga ikut pindah keyakinan juga.

Hal ini juga terjadi pada Carlos Raul Sciucatti, pemain sepak bola Islam dari Argentina yang telah malang melintang di dunia sepak bola Tanah Air. Pemain yang pernah menjadi bagian dari Persijap Jepara di era Divisi Utama ini, memutuskan untuk jadi seorang Mualaf setelah menikah dengan Esti Puji Lestari.

Tidak tanggung-tanggung, setelah menjadi sorang Mualaf, pemain Argentina yang beragama Islam ini pun memutuskan untuk lebih mendalami agama Islam dengan menimba ilmu di Pondok Pesantren Assalam Arya Kemuning di wilayah Kutai Barat, Kalimantan Timur.

Keputusan untuk lebih mendalami agama Islam di Pondok Pesantren Assalam Arya Kemuning ini, bertujuan agar dirinya bisa lebih khusyuk dalam mendalami keyakinan yang baru tersebut. Dengan cara ini, dia berharap bisa menjadi seorang Muslim yang baik dan juga taat.

Rekam Jejak Carlos Raul Sciucatti

Rekam-Jejak-Carlos-Raul-Sciucatti

Carlos Raul Sciucatti adalah seorang pemain bola yang beragama Islam yang lahir di Buenos Aires, Argentina, 7 Januari tahun 1986 silam. Seperti halnya kebanyakan pemuda Amerika Latin yang lain, pria yang biasa disapa Charly ini juga sudah menggeluti dunia sepak bola sejak usia belia.

Diketahui bahwa Charly telah menimba ilmu di klub lokal dan sempat bergabung dengan Independiente dari tahun 2006 sampai 2007 dengan torehan satu gol dalam dua pertandingan. Setelah membela Independiente, dirinya dilepas ke Kolombia dan bergabung dengan klub Academia pada bulan Juli 2007.

Namun lima bulan kemudian tepatnya pada bulan Desember 2007, dia dilepas oleh Academia dan akhirnya mengambil keputusan untuk berkarier di Indonesia dengan bergabung Persijap Jepara pada awal tahun 2008 silam.

Ya, keputusan untuk terbang jauh sampai ke Indonesia ini tergolong sebagai langkah yang sangat berani. Hanya saya, kebersamaannya dengan Persijap Jepara tidak berlangsung lama. Pada tahun 2009, dia bergabung dengan Persela Lamongan dan berhasil menjalani 14 pertandingan dengan torehan lima gol.

Torehan tersebut, membuat Charly menyeberang ke Persidafon Dafonsoro, dan bermain sebanyak 17 pertandingan dengan tiga gol. Perjalanannya di Indonesia pun berlanjut setelah dia bergabung dengan Pro Duta, lalu ke PSLS Lhoksemawe, dan akhirya kembali lagi ke Persijap Jepara pada tahun 2014.

Akhir Karier dengan Keyakinan yang Baru

Pada periode kedua bersama Persijap Jepara Carlos Raul Sciucatti dekat dengan Esti Puji Lestari yang merupakan COE dari klub tersebut, dan pada akhirnya mereka menjalin asmara. Dari jalinan tersebut, akhirnya mereka berdua memutuskan untuk menuju ke jenjang yang lebih serius yakni pernikahan.

Akan tetapi sebelum mereka berdua mengikat janji suci, Charly sudah menjadi serang Mualaf terlebih dahulu dan juga memperdalam agama Islam. Bahkan kepindahannya ke Mitar Kukar pada tahun 2015, membuat pemain Argentina yang beragama Islam ini lebih mudah memperdalam keyakinan barunya.

Di mana dia mulai menimba ilmu di Pondok Pesantren Assalam Arya Kemuning. Setelah mendalami agama Islam, Carlos Raul Sciucatti pun mengucap dua kalimat Syahadat dan pada akhirnya memeluk agama Islam secara resmi.

Kepindahan agama yang dia miliki, juga membuat Carlos Raul Sciucatti memperoleh identitas baru, sehingga saat ini dia juga dikenal sebagai Muhamad Carlos Raul. Dan Mitra Kukar pun menjadi tim terakhir yang dibela pemain bola argentina beragama islam ini sepanjang perjalanannya di dunia sepak bola.

Baca Juga: