Daftar Lengkap Besaran Pokok Dalam Fisika dan Satuannya

Balitteknologikaret.co.id – Besaran Pokok sering digunakan sebagai sebuah alat ukur untuk mengukur suatu hal. Dengan adanya alat ukur ini, kamu bisa menghitung besaran dari suatu hal dalam bentuk ilmiahnya.

Besaran ini biasa digunakan dalam sebuah rumus, untuk membuat perhitungan mengenai hal yang bisa diteliti. Maka dari itu satuan Besaran Pokok sangatlah penting untuk dapat mengetahui nilai pasti dari yang diteliti.

Dikarenakan hal ini sangatlah penting dan dapat membantu kamu dalam perhitungan, kamu harus bisa mengerti mengenainya. Artikel ini bisa menjelaskan semua hal mengenai Besaran Pokok hingga keseluruhan.

Pengenalan Besaran Pokok

Besaran pokok adalah konsep fundamental dalam fisika yang digunakan untuk mengukur dan menggambarkan fenomena alamiah. Dalam fisika kamu dimungkinkan untuk menghitung sebuah angka meskipun tidak terlihat.

Besaran ini terdiri dari tujuh jenis yaitu massa, panjang, waktu, arus listrik, suhu, banyaknya zat, dan intensitas cahaya. Sehingga dengan hadirnya besaran yang menjadi satuan, zat yang tidak berfisik pun dapat dihitung.

Setiap besaran memiliki satuan ukuran yang baku dan dapat diukur secara kuantitatif. Setelah melalui sebuah perhitungan maka angka dari besaran pun akan terlihat dan menjadikannya terukur.

Setiap besaran pokok ini saling terkait dan dapat dikonversi satu sama lain dengan menggunakan rumus dan konstanta tertentu. Jadi kamu tidak asal memasukkan angka dari mana saja, karena terdapat rumus dan caranya.

Misalnya, rumus untuk menghitung kecepatan adalah kecepatan = jarak / waktu. Dengan menggunakan satuan meter untuk jarak dan satuan detik untuk waktu, maka satuan kecepatan adalah meter per detik (m/s).

Pengukuran presisi adalah pengukuran yang dilakukan dengan tingkat ketelitian yang sangat tinggi. Pengukuran presisi digunakan dalam penelitian dan eksperimen fisika untuk mendapatkan hasil yang akurat dan dapat diandalkan.

Kamu bisa memasukkan rumus dengan satuan yang dihasilkan dari rumus tersebut. Setelah perhitungan selesai, maka satuan dari bentuk yang diukur akan memiliki satuan hasil seperti contoh sebelumnya.

Besaran pokok sangat penting dalam ilmu fisika dan teknik. Karena mereka membentuk dasar untuk mengukur, menghitung dan memprediksi perilaku benda-benda di alam semesta.

Mereka digunakan dalam banyak aplikasi praktis seperti membangun sebuah zat, mengukur benda berjalan dan menciptakan inovasi. Maka dengan melakukan penelitian melalui besaran pokok kamu bisa mengadakan suatu hal baru.

Jenis Besaran Pokok

Jenis Besaran Pokok

Besaran Pokok bisa melakukan suatu penelitian menarik melalui nya, karena terdapat jenis – jenis di dalamnya. Karena setiap jenis besaran mengandung hal penting di setaip masing – masing bagian.

Besaran Pokok adalah besaran dasar yang tidak dapat didefinisikan secara langsung menggunakan besaran lainnya. Jadi besaran ini akan memiliki sifat yang independen dan tunggal.

Sementara itu, besaran turunan adalah besaran yang didefinisikan berdasarkan besaran ini melalui operasi matematika. Dapat dikatakan bahwa besaran ini adalah hasil campuran dari satu besaran dengan besaran lain.

Baca Juga  Peta 34 Provinsi di Indonesia Beserta Ibukota Masing-Masing

Misalnya seperti pengurangan, perkalian, pembagian, dan pengambilan akar. Contoh dari besaran turunan yang akan sering kamu jumpai adalah kecepatan, percepatan, momentum, dan energi.

Umumnya ada 7 jenis Besaran Pokok yang perlu diketahui oleh kamu. Karena besaran ini adalah jenis yang hanya dimiliki olehnya saja. Berikut adalah 7 jenis besaran pokok yang wajib kamu tahu.

1. Massa

Massa adalah besaran yang digunakan untuk mengukur banyaknya materi dalam suatu benda. Dengan satuan besaran ini, kamu bisa mengukur berat dari banyak materi dalam satu waktu yang disatukan.

Satuan ukurannya adalah kilogram (kg), yang didefinisikan sebagai massa dari sebuah objek khusus yang disimpan. Maka kamu bisa saja memperkirakan berapa berat suatu barang jika ditumpuk menjadi satu.

Contoh penerapan dari satuan besaran massa mudah kita temukan pada setiap kegiatan. Misalnya ingin membeli tepung atau beras, mengangkat beban dan berat dari benda yang ada.

2. Panjang

Panjang adalah besaran yang digunakan untuk mengukur jarak antara dua titik dalam ruang. Dengan mengukur kedua titik tersebut, kamu bisa mengetahui seberapa jauh jarak darinya.

Satuan ukurannya adalah meter (m), yang didefinisikan sebagai jarak yang ditempuh. Maka dari itu banyak aplikasi saat ini yang menggunakan satuan ini pada tingkat penerapan.

Sebagai contoh jika kamu menggunakan Google Maps, maka kamu akan diberitahu jarak yang ingin dituju dengan satuan besaran ini. Maka jarak akan sesuai dengan panjangnya perjalanan yang akan kamu lalui.

3. Waktu

Waktu adalah besaran yang digunakan untuk mengukur durasi suatu peristiwa atau kejadian. Sehingga lamanya keadaan di dalamnya akan terukur dengan angka pasti.

Satuan ukurannya adalah detik (s), yang didefinisikan sebagai waktu yang diperlukan. Dengan adanya satuan besaran ini, kamu bisa memperkirakan suatu kejadian yang akan terjadi.

Selain itu satuan besaran ini dapat melihat berapa lama waktu yang dibutuhkan dalam seserorang bertahan dalam kondisi tetapnya. Misalnya untuk mengukur lama perjalanan dari suatu kota ke kota lainnya.

4. Arus Listrik

Arus listrik adalah besaran yang digunakan untuk mengukur aliran muatan listrik dalam sebuah kawat penghantar. Inilah yang kami artikan Besaran Pokok dapat menghitung benda tidak berfisik.

Satuan ukurannya adalah ampere (A) yang didefinisikan sebagai aliran listrik yang mengalir dalam kawat penghantar. Sehingga kecepatan aliran pada listrik pun akan mempengaruhi besaran arus listrik.

Ampere diberi ukuran dengan kuat arus satu ampere dalam waktu satu detik. Satuan ini dapat diterapkan pada charger ponsel, aliran listrik rumah dan membuat sebuah lampu menyala.

5. Suhu

Suhu adalah besaran yang digunakan untuk mengukur tingkat kepanasan atau kekangan suatu benda. Sehingga panas atau dingin yang dirasakan oleh seseorang dapat terukur dengan angka pasti.

Satuan ukurannya adalah derajat Celsius (°C), yang didefinisikan sebagai perbedaan suhu antara titik beku dan titik didih air. Ditentukan dalam kondisi pada tekanan 1 atmosfer.

Dengan hadirnya satuan besaran ini, maka dapat diaplikasikan menjadi benda untuk membantu kegiatan sehari – hari. Sebagai contoh bendanya adalah termometer, alat pengukur suhu ruangan dan air conditioner (AC).

6. Banyaknya Zat

Banyaknya zat adalah besaran yang digunakan untuk mengukur jumlah partikel atau molekul dalam suatu zat. Sehingga dapat terlihat unsur pembangun dari suatu benda serta dapat diukur.

Satuan ukurannya adalah mol (mol). Dengan definisi sebagai jumlah partikel dalam suatu zat yang sama dengan jumlah partikel dalam 12 gram karbon-12.

Baca Juga  Peta 34 Provinsi di Indonesia Beserta Ibukota Masing-Masing

7. Intensitas Cahaya

Intensitas cahaya adalah besaran yang digunakan untuk mengukur kekuatan cahaya yang dipancarkan atau diterima. Dengan Besaran Pokok, bahkan intensitas cahaya pun diukur oleh kamu.

Satuan ukurannya adalah candela (cd). Dengan definisi sebagai kekuatan cahaya yang dipancarkan oleh sebuah sumber cahaya dengan intensitas satu/683 watt per steradian.

Fungsi Besaran Pokok

Fungsi Besaran Pokok

Dalam kehirupan yang kita jalani pada sehari – hari, tanpa kamu sadari kamu sedang melihat seluruh Besaran Pokok itu. Seperti menyalakan lampu untuk menerangkan rumah, membeli barang dan merasa kedinginan.

Namun hal lain dapat dialih fungsikan oleh besaran ini menjadikan fungsi yang dilakukannya. Besaran ini memiliki fungsi yang sangat penting dalam fisika dan ilmu pengetahuan lainnya.

Dengan fungsi-fungsi ini, besaran pokok merupakan konsep yang sangat penting dalam ilmu pengetahuan dan teknologi. Penggunaannya dapat memastikan akurasi dan efektivitas dalam pengukuran.

Selain itu memungkinkan para ilmuwan dan insinyur untuk mengembangkan konsep, teori, dan teknologi yang lebih baik. Berikut ini adalah beberapa fungsi besaran ini.

  • Mengukur Fenomena Alamiah : Besaran ini digunakan untuk mengukur dan menggambarkan fenomena alamiah. Seperti massa, panjang, waktu, arus listrik, suhu, banyaknya zat, dan intensitas cahaya.
  • Memberikan Dasar Untuk Pengembangan Konsep Dan Teori : Besaran ini membentuk dasar untuk mengembangkan konsep dan teori. Digunakan untuk menjelaskan fenomena alamiah dan memprediksi perilaku benda.
  • Memfasilitasi Komunikasi Ilmiah : Besaran ini memiliki satuan ukuran baku yang memungkinkan para ilmuwan untuk berkomunikasi dengan jelas dan efektif tentang hasil penelitian mereka.
  • Mendukung Penelitian Dan Eksperimen: Besaran ini membantu para ilmuwan untuk merancang dan melakukan eksperimen yang terkontrol. Besaran dapat memastikan bahwa pengukuran mereka akurat dan dapat dibandingkan.
  • Memfasilitasi Pengembangan Teknologi: Besaran ini digunakan dalam banyak aplikasi teknologi. Contohnya seperti pengembangan sensor, perangkat medis, dan teknologi informasi.
  • Memfasilitasi Perdagangan Internasional: Satuan ukuran yang baku untuk besaran memungkinkan perdagangan internasional untuk berjalan dengan lancar dan efektif. Hal ini karena pengukuran dapat dipahami secara universal.
  • Memfasilitasi Pembangunan Infrastruktur: Besaran ini digunakan dalam pembangunan infrastruktur seperti bangunan, jembatan, dan jalan raya. Dengan menggunakan besaran dapat memastikan bahwa pembuatan dibuat dengan benar.

Karakter Khusus Besaran Pokok

Karakter Khusus Besaran Pokok

Pada besaran yang mencerminkan suatu hal pun memiliki sebuah karakteristik yang khas dan berbeda dari besaran lain. Besaran Pokok memiliki beberapa karakter khusus yang menjadikannya besaran paling awal dari yang lainnya.

Besaran ini penting karena membentuk dasar bagi pengukuran dan pemahaman dalam fisika. Memungkinkan para ilmuwan untuk berkomunikasi dengan jelas dan efektif dalam penelitian dan pengembangan teknologi.

Satuan baku adalah satuan yang diterima secara internasional dan digunakan secara luas di seluruh dunia. Satuan baku digunakan untuk memastikan komunikasi yang efektif dan akurat antara para ilmuwan dari berbagai negara.

Dimensi suatu besaran adalah ukuran fisik dari suatu besaran yang dinyatakan dalam satuan baku. Dimensi ini meliputi tiga jenis dimensi, yaitu dimensi panjang, dimensi massa, dan dimensi waktu.

Konstanta fisika adalah nilai tetap dari suatu besaran dalam rumus matematika yang menghubungkan besaran fisika. Konstanta fisika tidak berubah dan nilainya diterima secara internasional.

Menjadikan besaran ini dapat kamu ketahui ciri – cirinya saat bertemu dengan salah satu penerapan dari fungsinya. Agar menjadi mengerti dan jelas dari tulisan diatas, maka tabel ini akan membuatnya menjadi detail.

Baca Juga  Peta 34 Provinsi di Indonesia Beserta Ibukota Masing-Masing
Besaran Pokok Besaran Lainnya
Merupakan besaran dasar yang tidak dapat didefinisikan dengan menggunakan besaran lainnya Umumnya besaran lainnya adalah turunan dari besaran lain. Dapat diartikan dihasilkan dari besaran lainnya
Memiliki satuan baku yang digunakan di seluruh dunia, sehingga memungkinkan para ilmuwan untuk berkomunikasi dengan jelas dan efektif Satuan baku yang digunakan pada hasil perhitungan tidak murni, melainkan dari besaran lain
Membentuk dasar bagi pengembangan konsep dan teori dalam fisika dan ilmu pengetahuan lainnya Dalam membentuk konsep dasar masih melibatkan besaran lain dalam proses pembentuknya
Memfasilitasi komunikasi ilmiah, penelitian dan eksperimen, pengembangan teknologi, perdagangan internasional, serta pembangunan infrastruktur Merupakan hasil campuran dari besaran lainnya dan hasilnya bisa memfasilitasi komunikasi ilmiah

Perbedaan Besaran Pokok Dengan Besaran Lainnya

Perbedaan Besaran Pokok Dengan Besaran Lainnya

Dalam ilmu fisika besaran disini menjadi awal bagi seluruh besaran yang ada. Karena satuan pada besaran inilah yang melahirkan berbagai besaran lain yang dapat terukur dalam perhitungan.

Sehingga pasti terdapat perbedaan antara besaran ini dengan besaran lain. Beberapa penjelas perbedaan yang ada antara besaran ini akan menjawabnya.

1. Besaran Pokok Dengan Besaran Turunan

Besaran Pokok adalah besaran dasar yang tidak dapat didefinisikan secara langsung menggunakan besaran lainnya. Jadi besaran ini akan memiliki sifat yang independen dan tunggal.

Sementara itu, besaran turunan adalah besaran yang didefinisikan berdasarkan besaran ini melalui operasi matematika. Dapat dikatakan bahwa besaran ini adalah hasil campuran dari satu besaran dengan besaran lain.

Misalnya seperti pengurangan, perkalian, pembagian, dan pengambilan akar. Contoh dari besaran turunan yang akan sering kamu jumpai adalah kecepatan, percepatan, momentum, dan energi.

2. Besaran Pokok Dengan Besaran Vektor

Besaran Pokok disini adalah besaran yang dapat diukur dengan satu nilai saja, sementara besaran vektor memiliki nilai dan arah. Sehingga besaran vektor akan lebih tepat digunakan dalam benda yang bergerak.

Besaran vektor membutuhkan vektor unit untuk memberikan informasi tentang arah dan orientasi besaran. Contoh pada penerapan besaran vektor adalah kecepatan, percepatan, gaya, dan momentum.

FAQ

Mengapa Besaran Pokok Penting?

Besaran ini penting karena membentuk dasar bagi pengukuran dan pemahaman dalam fisika. Memungkinkan para ilmuwan untuk berkomunikasi dengan jelas dan efektif dalam penelitian dan pengembangan teknologi.

Apa Yang Dimaksud Dengan Satuan Baku?

Satuan baku adalah satuan yang diterima secara internasional dan digunakan secara luas di seluruh dunia. Satuan baku digunakan untuk memastikan komunikasi yang efektif dan akurat antara para ilmuwan dari berbagai negara.

Apa Yang Dimaksud Dengan Dimensi Suatu Besaran?

Dimensi suatu besaran adalah ukuran fisik dari suatu besaran yang dinyatakan dalam satuan baku. Dimensi ini meliputi tiga jenis dimensi, yaitu dimensi panjang, dimensi massa, dan dimensi waktu.

Apa Yang Dimaksud Dengan Konstanta Fisika?

Konstanta fisika adalah nilai tetap dari suatu besaran dalam rumus matematika yang menghubungkan besaran fisika. Konstanta fisika tidak berubah dan nilainya diterima secara internasional.

Apa Yang Dimaksud Dengan pengukuran presisi?

Pengukuran presisi adalah pengukuran yang dilakukan dengan tingkat ketelitian yang sangat tinggi. Pengukuran presisi digunakan dalam penelitian dan eksperimen fisika untuk mendapatkan hasil yang akurat dan dapat diandalkan.

Akhir Kata

Demikian bahasan kami dengan artikel tentang Besaran Pokok. Kami mengharapkan tulisan kami dapat membantu kamu memahami lebih jauh mengenai satuan besaran ini. Terimakasih sudah membaca dan sampai bertemu kembali.

Jangan lupa untuk simak artikel rekomendasi di bawah ini yang tentunya menambah wawasan pengetahuan kamu yaa :