Category: Gadget

  • Rilis April 2023, Ini Harga Xiaomi Pad 6 Indonesia dan Reviewnya

    Rilis April 2023, Ini Harga Xiaomi Pad 6 Indonesia dan Reviewnya

    Baru-baru ini, Xiaomi meluncurkan tablet terbaru mereka, yakni Xiaomi Pad 6 dan Pad 6 Pro. Keduanya membawa update dan upgrade dibandingkan dengan generasi sebelumnya, mulai dari chipset, desain dan penampilan.

    Untuk kamu yang sedang mencari tablet, namun hanya memiliki bujet minimalis, bisa mempertimbangkan untuk membeli Pad 6. Memang tidak bisa dibandingkan dengan Apple iPad, namun tablet Xiaomi ini tetap bisa diadu, bonusnya harganya yang lebih terjangkau.

    Review Xiaomi Pad 6 yang Baru Rilis

    Review-Xiaomi-Pad-6

    Xiaomi Pad 6 dan Pad 6 Pro memang dirilis bersamaan, namun artikel ini hanya akan membahas versi biasa, yaitu Pad 6. Bisa dibilang, Pad 6 adalah versi yang termurah, karena memiliki spesifikasi yang lebih rendah dibandingkan dengan versi pro.

    Pad 6 dan Pad 6 Pro dirilis pertama kali di China, dan sudah dirilis secara global pada tanggal 21 April 2023. Harga Pad 6 berbeda-beda sesuai dengan konfigurasi RAM dan penyimpanan internal, kira-kira mulai dari 4 sampai 5 jutaan.

    1. Desain

    Ada tiga opsi warna yang bisa kamu pilih ketika akan membeli Xiaomi Pad 6, yakni hitam, biru dan emas. Tablet ini hadir dengan dimensi 254 x 165.2 x 6.5 mm, serta berat mencapai 490 gram. Tablet ini tidak terlalu tebal, namun terasa berat ketika dibawa, jadi pastikan memasukkannya ke tas agar lebih praktis.

    Bagian belakang dari tablet Pad 6 terbuat dari material aluminium yang berkualitas, begitu juga dengan bagian frame-nya. Namun, bagian depan sudah menggunakan material kaca yang sudah teruji, yakni Gorilla Glass 3.

    Seperti layaknya tablet, Pad 6 ini tidak memiliki konektivitas seluler sama sekali. Jadi, jika ingin menggunakan internet di dalamnya, kamu harus menyambungkannya dengan WiFi, hampir samalah dengan laptop.

    Kemudian, pengguna juga akan mendapatkan keyboard case dan smart pen generasi kedua. Kabarnya, ada peningkatan yang lebih baik dibandingkan generasi sebelumnya, pastinya lebih tahan lama, tingkat delay yang lebih rendah, dan ketahanan ujung pena yang meningkat.

    Bagaimana soal modul kamera? Banyak yang bilang bahwa Xiamoi Pad 6 dan Xiaomi Pad 6 Pro memiliki desain yang sama dengan Xiaomi 13 series, utamanya modul kamera. Well, kamera di Pad 6 memang dimuat di modul persegi berwarna hitam, sama dengan Xiaomi 13.

    2. Layar

    Selanjutnya, kita akan membahas spesifikasi layar yang dimiliki oleh Pad 6. Meski masih menggunakan layer tipe IPS LCD, namun sudah cukup bagus. Apalagi, resolusi layarnya juga sudah sangat baik, yaitu 1800 x 2880 piksel, dengan kerapatan 309 ppi (pixel per inch).

    Dengan resolusi seperti di atas, layar Pad 6 bisa menampilkan semua konten dengan kualitas yang baik. Jadi, pengguna akan merasa nyaman dan puas saat menggunakan tablet ini, entah untuk memutar multimedia, bermain game maupun aktivitas lainnya.

    Apalagi, layarnya  yang super luas, mencapai 11 inci, sehingga terasa melegakan untuk berbagai aktivitas, seperti mengetik, mendesain dan lainnya. Layarnya juga sudah bisa menampilkan 1B warna, serta memiliki fitur HDR10 yang memuaskan.

    Soal refresh rate, Xiaomi Pad 6 memiliki refresh rate 144Hz, yang membuat animasi dan pergerakan di tablet ini terlihat smooth. Cocok untuk berpindah-pindah antar aplikasi tanpa lag, maupun memainkan game berat dengan lancar.

    Layar dari tablet ini terhitung cerah, bahkan saat berada di luar ruangan dengan cahaya matahari yang terik. Layarnya memiliki tingkat kecerahan maksimal sampai 500 nits, memang tidak terlalu banyak, namun sangat cukup.

    Layarnya juga sudah dilindungi dengan baik, tepatnya oleh Corning Gorilla Glass yang kokoh. Perlindungan tersebut akan membuat tablet tahan dari goresan dan guncangan, tidak masalah jika tablet jatuh, yang penting dari ketinggian yang wajar.

    3. Performa

    Selanjutnya kita akan membahas seberapa baik performa dari tablet terbaru Xiaomi ini. Tablet ini menggunakan sistem operasi terbaru, yakni Android 13 dan MIUI 14. Jadi, bisa dipastikan bahwa tablet ini telah memiliki sistem operasi dan user interface terbaik.

    Soal chipset, Xiaomi membekali tablet ini dengan Qualcomm Snapdragon 870 5G (7 nm). Chipset ini memiliki delapan inti, dengan rincian (1×3.2 GHz Kryo 585 & 3×2.42 GHz Kryo 585 & 4×1.80 GHz Kryo 585). Adapun untuk urusan grafis, diserahkan kepada GPU Andreno 650 yang cukup bisa diandalkan.

    Dengan chipset, CPU dan GPU seperti di atas, performa tablet ini sudah sangat bagus. Jelas sangat mumpuni untuk menjalankan beberapa game dan aplikasi. Bahkan, kamu bisa memainkan beberapa game berat, meski harus menggunakan setelan grafis yang disesuaikan.

    Untuk urusan multitasking dan semacamnya, sudah ada beberapa varian konfigurasi RAM dan ROM yang tersedia. Yang paling tinggi adalah varian RAM 8GB dan ROM 256GB, yang sangat smooth untuk multitasking, serta bisa menyimpan banyak file besar dengan aman.

    Jadi, meski tidak ada card slot, kapasitas 256GB sudah cukup memadai untuk menyimpan file penting di tablet. Kamu pun bisa download aplikasi dan game ukuran besar dengan leluasa, tidak perlu takut memori internal penuh.

    4. Kamera

    Dibandingkan dengan versi pro, kamera Pad 6 memiliki spesifikasi yang lebih rendah, yakni 13MP dengan bukaan f/2.2. Kamera belakangnya hanya satu, dengan fitur dukungan seperti HDR, panorama serta Dual-LED flash.

    Kamera tablet ini cukup bisa menghasilkan foto dengan kualitas yang baik, utamanya di kondisi cahaya yang cukup. Kameranya juga bisa menghasilkan rekaman atau video dengan kualitas mencapai 4K, tepatnya di 30fps, dan 1080p di 30 dan 60fps.

    Lalu, bagaimana dengan kamera depan? Tablet ini memiliki satu kamera depan, dengan resolusi 8MP dan bukaan f/2.2. Ada fitur pendukung standar seperti PDAF, HDR, panorama dan Dual-LED Flash. Selain bisa menghasilkan selfie yang baik, juga bisa merekam video kualitas 1080p di 30fps.

    5. Daya Tahan

    Xiaomi Tablet 6 memiliki daya tahan yang sangat baik. Tablet dengan sistem Android ini memiliki baterai kapasitas super jumbo, yakni Li-Po 8840 yang tidak bisa dilepas (non-removable). Ada fitur fast charging 33W, untuk isi daya yang lebih cepat.

    Mungkin fitur fast charging hanya 33W, yang seperti ketinggalan zaman untuk tablet dan smartphone zaman sekarang. Namun, kapasitasnya sudah besar, bisa bertahan seharian, kamu mungkin tidak perlu isi ulang lebih dari sekali dalam satu hari.

    Harga Xiaomi Pad 6 Terbaru 2023

    Harga-Xiaomi-Pad-6-Terbaru-2023

    Varian Harga
    6/128GB Rp4.000.000
    8/128GB Rp4.500.000
    8/256GB Rp5.000.000

    Kelebihan dan Kekurangan Xiaomi Pad 6

    1. Kelebihan

    • Baterai jumbo.
    • Chipset bertenaga.
    • Smart pen lebih sensitif dan tahan lama.
    • Quad speaker dengan Dolby Almos.

    2. Kekurangan

    • Hanya satu kamera utama, itu pun hanya 13MP.
    • Tidak ada kartu sim.
    • Masih menggunakan layar LCD.
    • Tidak ada NFC.
    • Tidak ada GPS.

    Mungkin Xiaomi Pad 6 masih memiliki banyak kekurangan, pengguna yang tidak puas bisa sekalian beli versi pro. Sebenarnya tidak terlalu banyak perbedaan harga, versi pro dibanderol dengan harga Rp5.8 jutaan saja (varian paling rendah).

    Baca Juga:

  • 10 Smartwatch Xiaomi Murah Terbaik dan Terbaru 2023

    10 Smartwatch Xiaomi Murah Terbaik dan Terbaru 2023

    Sama ketika mereka menciptakan smartphone, Xiaomi juga menciptakan smartwatch yang berkualitas juga terjangkau. Smartwatch Xiaomi memang dicari banyak orang, utamanya karena harganya yang murah, tidak butuh merogoh kocek dalam-dalam untuk membeli smartwatch terbaru mereka.

    Nah, kali ini kami akan membahas dan merekomendasikan jam tangan pintar Xiaomi terbaik di tahun 2023. Bagi kamu yang sedang ingin membeli jam tangan pintar merek Xiaomi, wajib mengecek daftar rekomendasi produk terbaiknya di bawah ini.

    Rekomendasi Smartwatch Xiaomi Terbaik 2023

    Ada beberapa pertimbangan yang harus kamu lakukan ketika ingin membeli smartwatch, seperti fitur-fitur di dalamnya, ketahanan baterai, daya tahan terhadap air dan lain sebagainya. Semakin bagus fitur dan spesifikasi smartwatch, semakin mahal pula maharnya.

    1. Redmi Watch 2 Lite

    Redmi-Watch-2-Lite

    Kamu yang sedang ingin membeli smartwatch untuk meningkatkan kebugaran, wajib mempertimbangkan Redmi Watch 2 Lite. Bukan apa-apa, namun smartwatch memiliki lebih dari 100 mode kebugaran, membuatmu bisa memantau aktivitas olahraga yang beragam setiap harinya.

    Dengan fitur ini, kamu akan tertantang untuk mencapai target kebugaran yang kamu inginkan, misalnya yoga, bersepeda, berlari, berenang dan lain sebagainya. Selain fitur mencolok ini, ada fitur canggih seperti pemantauan detak jantung, kualitas tidur dan lainnya.

    Kelebihan :

    • Mode kebugaran 100 lebih.
    • Harga relatif terjangkau.
    • Bisa bertahan selama 10 hari.

    Kekurangan :

    • Layar sentuh kurang responsif.

    Harganya mulai dari Rp799.999,00.

    2. Amazfit Bip U Series

    Amazfit-Bip-U-Series

    Keunggulan dari smartwatch Xiaomi ini adalah layarnya yang sangat responsif. Layarnya juga bisa terlihat dengan jelas, meski sedang berada di bawah sinar matahari. Saat layar berada di tingkat kecerahan maksimal (100%), kamu bisa melihat informasi di layar dengan mudah.

    Kemudian ada fitur lit upon lift wrist, membuat layar on secara otomatis, yaitu ketika kamu mengangkat pergelangan tangan. Jadi, tidak perlu menyentuh smartwatch untuk melihat informasi dan notifikasi di dalamnya.

    Kelebihan :

    • Layar sangat responsif.
    • Fitur lit upon lift wrist
    • User interface yang simple dan mudah.
    • Sudah ada GPS.

    Kekurangan

    • Harus selalu terkoneksi dengan smartphone untuk mengoptimalkan fungsi GPS.

    Harga mulai dari Rp519.000.

    3. Amazfit GTS 2 Mini

    Wanita yang tidak keberatan dengan smartwatch agak mahal, bisa mempertimbangkan produk ini. Well, smartwatch memang cocok dipakai oleh wanita, karena didesain memiliki warna yang feminin, seperti sage green dan flamingo pink.

    Smartwatch cocok untuk mencapai kebugaran, karena banyak mode olahraga yang disediakan, bisa dipilih sesuai kebutuhan. Jam tangan pintar ini sepertinya memang didesain untuk wanita, karena bahkan ada fitur untuk melacak waktu menstruasi di dalamnya.

    Kelebihan :

    • Desain dan warna stylish dan feminin, cocok untuk wanita.
    • Daya tahan sangat panjang, bisa mencapai 14 hari.
    • Terasa ringan.

    Kekurangan :

    • Harga mahal.
    • Tidak dilengkapi dengan strap cadangan.

    Harga mulai dari Rp1.699.000.

    4. Mi Smart Band 6

    Smartwatch Xiaomi terbaik yang bisa kamu pertimbangkan selanjutnya adalah Mi Smart Band 6. Produk ini sangat cocok untuk kamu, yang sedang mencari smart band dengan layar yang besar. Tidak hanya layarnya yang besar, namun juga sudah menggunakan layar AMOLED 326 pixer per inch.

    Tak pelak, spesifikasi layar seperti ini membuat gambar yang ditampilkan terlihat jelas dan tajam. Kamu pun bisa menggunakan gambar apa saja sebagai background layar, apakah wajahmu sendiri, gambar hewan peliharaan dan lainnya.

    Kelebihan :

    • Layar besar, dengan panel AMOLED.
    • Sensor SpO2, bisa memantau kadar oksigen dalam darah.

    Kekurangan :

    • Daya tahan baterai turun dibandingkan generasi sebelumnya.

    Harga mulai dari Rp499.000.

    5. Xiaomi Smart Band 7

    Ini merupakan penerus dari Xiaomi Smart Band 6, tentunya ada beberapa peningkatan di dalamnya. Yang jelas, smartwatch memiliki fitur AOD, membuat layar tetap terlihat meskipun mati. Namun, fitur ini juga bisa mengonsumsi baterai yang banyak.

    Namun jangan khawatir, karena berdasarkan klaim mereka, smartwatch bisa bertahan sampai 14 hari. Mungkin kurang dari 14 hari, khususnya jika kamu sering mengaktifkan AOD, notifikasi dan informasi di dalamnya.

    Kelebihan :

    • Bisa bertahan sampai 14 hari.
    • Fitur AOD (Always On Display).
    • Mode kebugaran yang banyak.

    Kekurangan :

    • Belum ada fitur untuk membalas pesan.

    Harga  mulai dari Rp699.000.

    6. Mi Smart Band 5

    Berikutnya ada Mi Smart Band 5, sudah rilis sejak lama, namun tetap harus diperhitungkan, khususnya untuk kamu yang memiliki bujet terbatas. Pasalnya, smartwatch Xiaomi ini memang dibanderol dengan harga terjangkau, hanya 400 ribuan.

    Jam tangan pintar ini memiliki beberapa keunggulan, misalnya saja sebagai shutter remote, untuk memotret dari jarak jauh. Fitur semacam ini sangat bermanfaat, khususnya untuk kamu yang suka melakukan travelling sendirian.

    Kelebihan :

    • Harga terjangkau.
    • Ringkas dan ringan di tangan.
    • Berfungsi sebagai shutter remote.

    Kekurangan :

    • Mode olahraga terbatas, hanya 11 mode.

    Harga Rp499.000.

    7. Haylou RS4 PLUS

    Smartwatch Xiaomi terbaik berikutnya adalah Haylou RS4 PLUS. Jam tangan pintar ini memang dibanderol dengan harga terjangkau, namun tidak berarti memiliki fitur terbatas. Misalnya saja, produk ini memiliki mode kebugaran sampai 105, cocok untuk kamu yang suka berbagai macam olahraga.

    Layarnya juga cukup luas, dengan resolusi yang baik, yakni 368 x 448 piksel. Pastinya, layar jam tangan pintar ini terlihat tajam dan jelas, jadi pengguna bisa memantau semua informasi di dalamnya dengan mudah.

    Kelebihan :

    • layar luas dengan resolusi yang bagus.
    • 105 mode olahraga.
    • Sertifikasi IP68.

    Kekurangan :

    • Hanya tahan air, tidak dengan air laut dan air klorin.

    Harga mulai Rp699.000.

    8. Mi Watch Lite

    Buat kamu yang suka olahraga kardio seperti lari dan jogging, smartwatch satu ini bisa menjadi pilihan yang tepat. Pasalnya, jam tangan pintar ini bisa merekam catatan lari/jogging dengan akurat, berkat fitur GPS+GLONASS dan beberapa sensor canggih di dalamnya.

    Kelebihan :

    • Rekam catatan olahraga dengan akurat.
    • Tahan air hingga 50 meter.
    • Bisa mengukur perubahan detak jantung.

    Kekurangan :

    • Hanya ada 11 mode olahraga.
    • Baterai hanya bisa bertahan sampai 9 hari.

    Harga mulai Rp848.500.

    9. Watch S1 Active

    Produk smartwatch yang akan mempermudah hidupmu, bisa kamu gunakan untuk menolak dan menerima panggilan, cukup dengan satu ketukan saja. Daya tahan baterainya juga sangat panjang, bisa mencapai 12 hari. Bahkan bisa mencapai 24 hari, jika kamu mengaktifkan mode hemat.

    Kelebihan :

    • Ada 117 mode kebugaran.
    • Baterai tahan lama, bisa sampai 24 hari.

    Kekurangan :

    • Tidak bisa digunakan untuk melakukan panggilan, hanya menerima/menolak.
    • Harga lumayan mahal.

    Harga mulai Rp1.999.000.

    10. Solar | LS05

    Produk ini termasuk yang termurah dari daftar smartwatch Xiaomi terbaik di artikel ini. Jadi, jangan harap fiturnya seistimewa smart band yang lebih mahal. Namun begitu, jam tangan pintar ini tetap memiliki kelebihan kok, misalnya saja fitur search for phone untuk melacak smartphone dengan mudah.

    Kelebihan :

    • Harga terjangkau.
    • Baterai awet, tahan sampai 15 hari.
    • Fitur search for phone.

    Kekurangan :

    • Mode olahraga sangat terbatas.

    Harga mulai Rp399.000.

    Sekarang, kamu pasti sudah tahu ingin membeli smartwatch Xiaomi yang mana. Pastikan membeli produk yang kamu butuhkan, sesuai dengan bujet yang kamu siapkan.

    Baca Juga:

  • Smartwatch Huawei Band 7 2023 Review Indonesia dan Harganya

    Smartwatch Huawei Band 7 2023 Review Indonesia dan Harganya

    Huawei Band 7 adalah smartwatch Huawei, yang merupakan suksesor dari Huawei Band 6. Sebagai penerus atau pengganti, tentu smartwatch ini memiliki beberapa peningkatan, misalnya saja fitur AOD atau Always On Display, yang sebelumnya tidak ada di Huawei Band 6.

    Fitur ini memungkinkan pengguna tetap bisa melihat informasi tanggal dan waktu di jam tangan pintar, meski layar dalam keadaan mati. Masih banyak fitur atau peningkatan lain yang dibawa oleh smartwatch ini, selengkapnya silakan cek review-nya  di bawah ini.

    Review Huawei Band 7

    Review-Huawei-Band-7

    Di pasar smartwatch, Huawei juga termasuk dipertimbangkan. Mereka berhasil memproduksi smartwatch berkualitas, dengan harga yang terjangkau. Misalnya saja Huawei Band 7, yang rilis tahun 2022 lalu, bisa didapatkan hanya dengan mengeluarkan uang Rp700.000 saja.

    Bagi yang masih awam soal smartwatch Huawei, namun ingin mencoba salah satu produknya, bisa mempertimbangkan smartwatch ini. Huawei Band 8 memang dirumorkan segera muncul di pasaran, namun Huawei Band 7 tetap masih yang terbaik sejauh ini.

    1. Desain

    Pertama, kita akan membahas desain dari smartwatch satu ini. Sebenarnya, dibandingkan dengan Huawei Band 6, tidak terlalu ada perbedaan yang mencolok. Bahkan bisa dibilang, bahwa desain dari smartwatch ini sudah disempurnakan oleh generasi band sebelumnya.

    Huawei Band 7 masih menggunakan strap silikon yang sama dengan generasi sebelumnya. Hal yang sama juga bisa kamu lihat pada desain modul utamanya, yang kotak. Berbeda dengan smartwatch Xiaomi Band 7, yang memiliki modul melingkar dan terlihat kasual.

    Lalu, jika ada yang berbeda dari Band 7, apakah itu? Memang ada perbedaan-perbedaan yang tidak boleh luput, misalnya saja  bodinya yang lebih ramping, hanya 9,99mm saja. Begitu pula dengan bobotnya yang lebih ringan, hanya 16 gram (tanpa strap).

    Bisa disimpulkan, daripada generasi sebelumnya, smartwatch akan terasa lebih nyaman dan ringan, plus tidak akan terlihat bulky. Karenanya, cocok untuk semua gender, di pria tidak terlihat terlalu mungil, di wanita tidak terlihat terlalu besar.

    Ada empat opsi warna Huawei Band 7 yang bisa kamu pilih, yakni :

    • Nebula Pink
    • Flame Red
    • Wilderness Green
    • Graphite Black

    Jika ingin warna yang netral, kamu bisa membeli Graphite Black, yang berwarna hitam sampai ke strap-nya. Jika ingin kustomisasi strap, juga dipersilakan, karena sudah banyak yang jual di toko online. Silakan beli strap pilihanmu di e-commerce favoritmu.

    2. Layar

    Layar Huawei Band 7 sama dengan generasi sebelumnya, yang mana cukup luas dengan bentang mencapai 1,47 inci. Layarnya juga memiliki resolusi yang cukup tinggi, membuat tampilan teks dan watchface terlihat jelas, meski ukuran font yang kecil.

    Tidak ditemukan tombol di bagian depan, cukup menggunakan navigasi sentuh dengan gestur. Tombol hanya ada di sebelah kanan, bisa kamu gunakan untuk kembali ke menu utama tahu shortcut ke menu olahraga.

    Sementara ini, belum ada fitur auto-brightness, namun kamu bisa menyetel layar agar lebih redup saat malam hari secara otomatis. Layar smartwatch ini telah menggunakan panel AMOLED, bisa dipastikan saturasi warnanya yang sangat baik dengan hitam gelap pekat.

    Well, seperti yang disebutkan di atas, salah satu peningkatan di smartwatch adalah adanya AOD, yang memang tidak ada di Band 6. Namun, memunculkan fitur AOD di Band 7 juga memiliki risiko tersendiri, karena layar akan terus menyala, membuat baterai 50% lebih boros.

    3. User Interface HarmonyOS

    Sebelumnya, antar muka HarmonyOS belum dibawa ke Band 6, namun sekarang sudah disematkan ke versi terbaru. Sebenarnya tidak terlalu banyak perbedaan, karena user interface-nya masih sama, yaitu sama-sama mudah digunakan.

    Smartwatch bisa bisa terhubung dengan smartphone melalui aplikasi Huawei Health. Proses pemasangannya cepat, begitu pula proses pemutusan pemasangan perangkat. Berbeda dengan jam tangan pintar WearOS, yang harus reset dan butuh waktu lama.

    Huawei Band 7 sudah didukung dengan fitur yang sangat bermanfaat, misalnya saja ketika ada pesan yang masuk. Ketika ada pesan masuk, kamu bisa langsung membalasnya melalui smartwatch, bisa dengan pesan preset maupun emoji.

    Intinya, user interface yang dimiliki oleh smartwatch ini sangat memudahkan penggunanya, bahkan mereka pengguna yang berumur. Mulai dari membalas pesan, mengganti watchface dengan foto dan semacamnya bisa dilakukan dengan mudah.

    4.  Fitur

    Lalu, fitur apa saja yang dimiliki oleh smartwatch ini? Pastinya, fitur di dalamnya sudah lebih lengkap dibandingkan dengan Huawei Band 6. Misalnya saja fitur Huawei TruSeen 4.0, di mana denyut jantung serta kadar oksigen dalam darah akan tercatat secara otomatis seharian, tidak perlu cara menual.

    Kemudian ada fitur untuk memantau kualitas tidur, yang memungkinkan pengguna tahu apakah tidur mereka berkualitas atau tidak. Jika memang belum berkualitas, mereka bisa memperbaikinya, demi kualitas hidup yang lebih baik.

    Kemudian ada 96 mode latihan olahraga yang bisa kamu pilih dan catat sesuai dengan kebutuhan. Menariknya, informasinya pun sudah sangat lengkap, misalnya saja skor VO2 Max, yang juga disebut sebagai indeks kemampuan berlari.

    Smartwatch ini pun juga bisa kamu bawa untuk berenang, tanpa takut dan khawatir rusak dan tidak berfungsi. Memang, smartwatch sudah memiliki sertifikasi tahan air 5ATM, sangat cocok untuk dibawa berenang dengan aman.

    Jika ada yang kurang, mungkin karena smartwatch belum mendukung sensor GPS. Bisa dimengerti sebenarnya, karena dimensi band yang memang sangat kecil. Kamu bisa mengaktifkan semua fitur di atas melalui aplikasi Huawei Health dengan praktis.

    5. Baterai

    Huawei tidak menyebutkan secara gamblang, berapa kapasitas baterai yang dimiliki oleh Huawei Band 7. Mereka hanya mengklaim, bahwa smartwatch ini bisa tahan digunakan selama 14 hari (penggunaan biasa). Namun, ketika AOD digunakan, berbarengan dengan notifikasi yang banyak, hanya tahan 4-5 hari.

    Ketika dimatikan, ternyata jam tangan pintar ini hanya bisa tahan selama 10 hari. Selisih empat hari dari klaim yang diakui oleh Huawei. Namun begitu, baterai smartwatch ini termasuk awet, jika melihat bentuknya yang kecil dan layarnya yang lebar.

    Agar awet, kamu bisa mengatur kecerahan layar, fitur pemantau kesehatan, getaran notifikasi dan semacamnya sesuai kebutuhan. Hasilnya, smartwatch akan lebih awet, mungkin bisa tahan lebih dari 4-5 hari.

    Untuk isi daya, perlu menggunakan kabel khusus, yang menggunakan konektor pin di bagian belakangnya. Proses isi daya butuh waktu lebih dari satu jam, tepatnya 90 menit. Ada fitur fast charging untuk kamu yang terburu-buru, hanya di-charge selama 5 menit, jam tangan bisa bertahan sampai dua hari.

    Harga Huawei Band 7

    Harga-Huawei-Band-7

    Saat dijual perdana pada 2022 lalu, smart band ini bisa didapatkan dengan Rp499.000 saja, karena ada diskon Rp200.000. Namun, sekarang harganya sudah normal, smartwatch ini dibanderol dengan harga Rp700.000.

    Kelebihan dan Kekurangan Huawei Band 7

    1. Kelebihan

    • Lebih ringan dan tipis.
    • Fitur AOD.
    • Teknologi pemantauan kesehatan (TruSleep, TruRelax, TruSeen dst).
    • Baterai awet, klaim bisa sampai 14 hari.
    • HarmonyOS yang ramah pengguna.

    2. Kekurangan

    • Tidak ada GPS.
    • Hanya untuk Android 6.0 ke atas dan iOS 9 ke atas.

    Bagi penggemar Huawei Band, membeli Huawei Band 7 sangat worth it, karena mengalami banyak peningkatan dari generasi sebelumnya. Sekarang, harganya memang sudah naik, namun kami bisa mengerti kalau kamu tetap ingin upgrade.

    Baca Juga:

  • Huawei P30 Pro Spesifikasi, Review dan Harga Terbaru 2023

    Huawei P30 Pro Spesifikasi, Review dan Harga Terbaru 2023

    Huawei P30 Pro dirilis  pada 26 Maret 2019, dan kabarnya sudah jarang tersedia di pasaran. Sekarang memang sudah ada Huawei P50 series, jadi generasi sebelumnya agak dilupakan. Padahal, HP ini masih terasa relevan digunakan sekarang, sedikit banyak berkat fitur dan spesifikasinya yang luar biasa.

    Layaknya HP Huawei, Huawei P30 Pro sangat unggul di sektor kameranya, berkat lensa Leica yang dimilikinya. Selain itu, HP ini juga sudah mengantongi sertifikasi IP68, membuatnya tahan air dan debu. Well, berikut akan kami ulas secara lengkap fitur dan spesifikasi Huawei P30 Pro.

    Review Spesifikasi Huawei P30 Pro

    Review-Huawei-P30-Pro

    Dengan harga 10 jutaan, tentu banyak yang berpikir berkali-kali untuk membeli HP ini. Namun, harga tersebut tidak terasa mahal, jika kita tengok fitur dan spesifikasi yang dimilikinya. Agar kamu paham kenapa HP ini dibanderol mahal, silakan baca ulasannya sampai habis.

    1. Desain

    Ada banyak opsi warna yang bisa kamu pilih dari HP ini, mulai dari Aurora, Mystic Blue, Amber Sunrise, Breathing Crystal, Black dan Pearl White. Well, silakan pilih warna yang paling kamu suka, semuanya terlihat indah dan menarik.

    HP ini datang dengan dimensi 158 x 73.4 x 8.4 mm, dan berat 192 gram. Ketebalannya yang hanya 8.4 mm membuatnya terlihat tipis. Begitu juga beratnya  yang hanya 192 gram, membuatnya sangat mobile, terasa ringan digenggam dengan satu tangan.

    Bagian belakang HP ini terbuat dari kaca, yakni Aluminosilicate glass, begitu pula dengan bagian depannya. Adapun, bagian tepi terbuat dari aluminium yang berkualitas, membuat HP ini terlihat tahan banting, namun tetap mewah dan elegan.

    Modul kamera utama Huawei P30 Pro berada di kiri atas, dengan bentuk vertikal. Sedangkan LED flash juga dibentuk vertikal, berada pas di samping modul kamera. Adapun bagian depannya menggunakan teknologi waterdrop notch, yang berisi kamera depan.

    Kemudian, jangan lupakan juga sertifikasi IP68, membuat HP ini tahan dari air dan debu. Mereka mengklaim, bahwa HP ini bisa tahan berada di kedalaman air 2 meter selama 30 menit, jadi kalai hanya percikan air hujan dan semacamnya adalah hal biasa.

    2. Layar

    Layar Huawei P30 Pro menggunakan tipe OLED dengan HDR10. Layarnya memiliki luas 6.47 inci, cukup melegakan, terasa luas dan memuaskan untuk bermain game, menonton film dan aktivitas lainnya. Apalagi, rasio bodi ke layar mencapai 88.6%, membuat layar tetap terlihat luas membentang.

    Resolusi layar HP ini sudah Full HD+, yaitu 1080 x 2340 piksel, dengan kerapatan 398 ppi (pixel per inch). Resolusi layar yang sudah sangat bagus, bisa menampilkan konten dengan kualitas yang sangat baik, pastinya terlihat tajam dan jernih.

    Kemudian, HP ini memiliki refresh rate yang lumayan bagus, mencapai 60Hz. Meski, banyak HP dengan harga yang sama, sudah memiliki refresh rate hingga 120Hz lebih. Well, dengan refresh rate yang hanya 60Hz, layar HP ini cukup smooth dalam menampilkan pergerakan dan animasi.

    Sayangnya, layar HP ini belum terlindungi  sama sekali, sangat riskan terhadap benturan dan goresan. Meski begitu, pengguna bisa membeli screen protector sendiri, tentu harus berkualitas, agar bisa melindungi layar dan bodi Huawei P30 Pro dengan baik.

    Kesimpulannya, layar HP ini terhitung biasa untuk harganya yang mahal, masih menggunakan OLED dengan refresh rate yang hanya 60Hz. Selain itu, tidak ada pelindung sama sekali, dan jika ada yang bagus, itu adalah resolusinya yang sudah Full HD+.

    3. Performa

    Selanjutnya, kita akan membahas performa dan jeroan dari HP ini. Huawei P30 Pro masih menggunakan Android 9.0 sebagai sistem operasinya. Pengguna bisa meningkatkannya menjadi Android 10. Adapun, user interface yang digunakan adalah EMUI 10, khas HP Huawei yang memudahkan.

    Well, HP ini memang sudah rilis sejak 2019 lalu, jadi wajar saja jika masih menggunakan Android 9 (bisa di-upgrade ke Android 10). Tentu saja, beberapa orang lebih memilih Android dengan versi terbaru, yaitu Android 13, apakah kamu salah satunya?

    Beralih ke dapur pacu, HP Huawei ditenagai dengan chipset Kirin 980 (7 nm), chipset khusus buatan Huawei. Berdasarkan berbagai sumber, chipset Kirin 980 memiliki kekuatan yang setara dengan Snapdragon 855/855+.

    Chipset ini memiliki konfigurasi delapan inti (octa-core), dengan rincian 2×2.6 GHz Cortex-A76 & 2×1.92 GHz Cortex-A76 & 4×1.8 GHz Cortex-A55. Untuk urusan grafis, diserahkan kepada Mali-G75 MP10, yang bisa diandalkan untuk menampilkan grafis kualitas tinggi.

    Kemudian, untuk urusan multitasking, ada dua pilihan RAM yang tersedia, yaitu 6 dan 8GB. Sedangkan, memori internalnya juga terdapat beberapa varian, yaitu 128GB, 256GB dan 512GB. Jika belum cukup, tersedia slot kartu memori eksternal, dengan kapasitas maksimal 256GB.

    Dengan spesifikasi dapur pacu seperti di atas, Huawei P30 Pro sudah bisa diandalkan untuk menjalankan berbagai aktivitas, dari bermain game, streaming, browsing dan lain sebagainya. Khusus untuk bermain game, pengguna bisa unlock setelan grafis tertinggi di beberapa game.

    4. Kamera

    Selanjutnya kita akan membahas spesifikasi kamera yang diusung oleh HP ini. Ada empat kamera belakang, masing-masing memiliki resolusi 40MP (wide), 8MP (persicope telephoto), 20MP (ultrawide) dan ToF 3D.

    Ada fitur pendukung yang luar biasa seperti Leica optics, panorama, HDR, PDAF, OIS dan dual-LED dual-tone flash. Selain bisa menghasilkan foto dengan detail yang tinggi, kameranya juga bisa menghasilkan video dengan kualitas 4K di 30fps, 1080p di 60fps (gyro-EIS) dan 720p di 960fps.

    Beralih ke kamera depan, Huawei P30 Pro memiliki satu kamera depan dengan resolusi 32MP dan bukaan f/2.0. Ini merupakan kamera wide, dengan fitur HDR serta perekaman video yang memiliki kualitas 1080p di 30fps.

    Overall, spesifikasi kamera dari HP ini sudah luar biasa, mampu menghasilkan foto dan video dengan kualitas yang baik. Cocok untuk aktivitas fotografi dan videografi di HP, yang hasilnya tidak kalah dengan kamera DSLR dan mirrorless.

    5. Baterai

    Terakhir, kita akan membahas daya tahan dari HP ini, yang mana sangat penting. HP Huawei ini dibekali dengan baterai kapasitas 4.200 mAh. Kapasitas yang cukup besar, meski banyak HP lain yang memiliki baterai lebih besar dengan harga yang sama atau di bawahnya.

    Beruntungnya, mereka tidak lupa untuk menyematkan fitur fast charging di HP ini. Ada fitur fast charging 40W, fast wireless charing 15W dan reverse  wireless charging 2.5W. Katanya, fitur ini bisa mengecas baterai hingga 70% hanya dalam waktu 30 menit.

    Harga Huawei P30 Pro April 2023

    Harga-Huawei-P30-Pro-April-2023

    Varian Harga
    8/128GB Rp16.000.000
    8/256GB Rp17.000.000
    8/512GB Rp20.000.000

    Kelebihan dan Kekurangan Huawei P30 Pro

    1. Kelebihan

    • Sistem navigasi lengkap.
    • Sertifikasi IP68.
    • Kamera dengan hasil foto dan video yang baik.
    • Fast charging.
    • Kinerja gaming yang oke.

    2. Kekurangan

    • Baterai masih 4.200 mAh.
    • Tidak ada kamera makro.
    • Tidak ada pelindung layar.
    • Layar masih menggunakan tipe OLED.

    Layaknya smartphone flagship, Huawei P30 Pro memiliki fitur dan spesifikasi yang gahar, dengan harga yang pasti mahal. Sekarang terserah kamu, apakah HP ini masih layak dibeli atau tidak, khususnya untuk tahun 2023.

    Baca Juga:

  • Harga Huawei Y9 Prime Terbaru dan Review Spesifikasinya

    Harga Huawei Y9 Prime Terbaru dan Review Spesifikasinya

    Huawei Y9 Prime rilis pada September 2019, mengusung modul kamera depan yang tidak biasa, yaitu pop up. Tak pelak, modul ini membuat layar HP yang awalnya sudah luas, makin terlihat luas, karena tidak ada ruang yang digunakan sebagai tempat kamera depan.

    HP ini bisa menjadi alternatif yang bagus, khusus untukmu fans Huawei dan ingin membeli HP yang cocok untuk fotografi. Namun, sebelum kamu membelinya, disarankan untuk membaca review lengkapnya di bawah ini, agar tahu seluk beluk HP dan tidak menyesal di kemudian hari.

    Review Huawei Y9 Prime

    Review-Huawei-Y9-Prime

    Salah satu keunggulan dari HP ini adalah spesifikasi kameranya, yang bisa menghasilkan foto dan video yang baik. Huawei sendiri mengklaim, bahwa Y9 Prime adalah HP kelas menengah yang cocok untuk kebutuhan fotografi.

    1. Desain

    Hal pertama yang ingin kita bahas dari HP ini adalah desainnya, yang tidak kalah penting dibandingkan dengan sektor lain. Y9 Prime hadir dalam tiga warna, yakni Sapphire Blue, Midnight  Black dan Emerald Green. Silakan dipilih sesuai selera, serta ketersediaan di tempatmu.

    HP yang rilis di Agustus 2019 ini memiliki dimensi 163.5 x 77.3 x 8.9 mm, dengan berat mencapai 196.8 gram. Melihat ketebalan dan beratnya yang tidak seberapa, bisa disimpulkan bahwa HP ini cukup tipis, serta ringan dibawa ke mana saja.

    Bodi Huawei Y9 Prime, tepatnya di bagian belakang, terbuat dari bahan plastik. Sedangkan bagian depannya menggunakan material kaca. Sayangnya, tidak ada pelindung bawaan di bagian depannya, yang memaksa pengguna harus membeli screen protector secara mandiri.

    Dari segi desain, Y9 Prime terlihat biasa saja, khas HP kelas menengah ke bawah. Selain sidik jari di bagian tengah atas layar, juga ada modul kamera dan LED Flash, tepanya berada di kiri atas yang disusun secara vertikal.

    Nah, yang unik dari HP ini adalah modul kamera depannya, yang tidak menggunakan teknologi waterdrop notch, Infinty-O atau punch hole. Ya, HP ini menggunakan modul kamera depan yang pop up, jadi bisa dimunculkan dan disembunyikan.

    Sejujurnya, tidak ada yang istimewa dari desain dan bodi Huawei Y9 Prime. Jika ada yang tidak biasa, ya itu tadi, modul kamera depan yang pop up. Jika kamu ingin merasakan pengalaman menggunakan HP dengan kamera depan seperti ini, dengan harga yang murah, bisa beli HP ini.

    2. Layar

    Selanjutnya kita akan membahas spesifikasi layar yang dimiliki oleh Huawei Y9 Prime. HP ini masih menggunakan layar tipe IPS LCD, yang tentu lebih buruk dibandingkan dengan layar OLED atau AMOLED. Namun apa yang diharapkan dari HP harga 2 sampai 3 jutaan?

    Meski masih menggunakan panel IPS LCD, namun layar Y9 Prime terhitung luas, mencapai 6.59 inci. Layar HP yang luas tentu sangat memuaskan, utamanya jika digunakan untuk menonton film, bermain game dan aktivitas lainnya.

    Apalagi, layar Huawei Y9 Prime juga sudah memiliki resolusi yang sangat baik, yakni Full HD+ (1080 x 2340 piksel). Begitu pula dengan density atau kerapatannya, yang mencapai kurang lebih 391 ppi (pixel per inch).

    Overall, layar Y9 Prime sudah cukup baik, setidaknya seusai dengan harganya. Meski masih menggunakan layar IPS LCD, namun bisa menampilkan konten yang rapi dan jernih. Resolusinya juga sangat bagus, bahkan Full HD+, yang mana jarang dimiliki oleh HP dengan harga yang sama.

    Jika ada yang kurang, itu adalah pelindung layarnya, yang mana tidak ada. Hal ini memaksa pengguna untuk memperlakukan HP ini dengan hati-hati, jangan sampai tergores atau jatuh. Untuk meminimalisir hal tersebut, mereka  bisa membeli screen protector mandiri.

    Kemudian, tidak adanya sertifikasi kedap debu dan air juga menjadi kekurangan dari Huawei Y9 Prime. Memang tidak ada  yang mengharapkannya, mengingat harganya yang murah, namun HP ini akan lebih istimewa jika memiliki sertifikasi tersebut.

    3. Performa

    Berikutnya akan dibahas bagaimana performa dari HP ini, yang mana sangat penting untuk kamu tahu. Biasanya, performa sebuah HP sangat diminati oleh calon pembeli, khususnya jika mereka membeli HP untuk bermain game dan melakukan aktivitas berat lainnya.

    Well, Huawei Y9 Prime dibekali dengan chipset buatan Huawei sendiri, yakni Kirin 710F (12 nm), yang setara dengan Snapdragon 636. Tentunya, performa chipset ini lebih baik, misalnya saja jika dibandingkan dengan chipset  generasi sebelumnya.

    Untuk mengolah grafis dan menampilkannya di layar, diserahkan kepada Mali G51. Mereka mengklaim bahwa GPU ini cukup andal untuk mengolah grafis, khususnya ketika bermain game. Chipset Kirin 710F sendiri memiliki konfigurasi delapan inti (octa-core), yaitu 4×2.2 GHz Cortex-A73 & 4×1.7 GHz Cortex-A53.

    Untuk menunjang performa HP dalam menjalan aplikasi dan game, serta untuk multitasking yang lancar, sudah tersedia RAM 4GB. Sedangkan, untuk memori internal, ada dua varian yang bisa dipilih, yaitu 64GB dan 128GB. Jika masih kurang, ada slot untuk menambahkan memori eksternal.

    Kesimpulannya adalah, dengan spesifikasi khas HP midrange seperti di atas, HP ini cukup bisa  diandalkan untuk bermain game dan multitasking. Khusus ketika kamu bermain game, diharapkan untuk mengatur grafis yang seusai, agar game bisa dijalankan dengan lancar.

    4. Kamera

    HP ini memiliki tiga kamera belakang, masing-masing memiliki resolusi 16MP (wide), 8MP (ultrawide) dan 2MP (depth). Ada fitur pendukung yang standar seperti LED Flash, HDR dan panorama. Kamera belakang bisa  menghasilkan video dengan kualitas yang bagus, yakni 1080p di 30fps.

    Beralih ke kamera depan, sesuai dengan yang disebutkan sebelumnya, yang dipasang dengan mode pop-up camera. Resolusinya cukup mumpuni, yaitu 16MP dengan bukaan f/2.2. kameranya sangat memadai untuk mengambil selfie, karena bisa menangkap foto selfie dari berbagai sudut.

    Sudah ada fitur pendukung seperti AI untuk mengoptimalkan foto. Lensa kameranya juga didukung Optimizing 8 scene, AI selfie, di mana ada 200 kategori recognize dengan 500 scene real time. Cara mengaktifkan kamera depan mudah, cukup aktifkan dan kamera depan akan pop up sendiri.

    5. Baterai

    HP ini dibekali dengan baterai Li-Po kapasitas 4.000 mAh, yang tidak bisa dilepas (non-removable). Baterainya cukup awet untuk penggunaan kasual, namun tidak untuk bermain game terus-terusan. Apalagi, tidak ada fitur fast charging, jadi charge sampai penuh butuh waktu yang lama.

    Harga Huawei Y9 Prime Terbaru

    Harga Varian
    4/128GB Rp3.500.000

    Kelebihan dan Kekurangan Huawei Y9 Prime

    Harga-Huawei-Y9-Prime

    1. Kelebihan

    • Kamera depan dengan modul pop up yang keren.
    • Resolusi layar Full HD+.
    • Memori eksternal hingga 1TB.
    • Baterai kapasitas 4.000 mAh.

    2. Kekurangan

    • Tidak ada fast charging.
    • Tidak memiliki sertifikasi anti air dan debu.
    • Tidak dilengkapi pelindung layar.
    • Bodi terbuat dari material yang biasa.

    Well, sebenarnya tidak ada yang istimewa dari Huawei Y9 Prime, fitur dan spesifikasi sangat standar, khas HP dengan harga 3 jutaan, meski ada merek lain yang lebih baik. Jika ada yang tidak biasa, kembali lagi ke mode pop-up di kamera depannya.

    Baca Juga: