Contoh Makalah Bahaya Merokok Bagi Kesehatan Fisik

Kebiasaan merokok menjangkiti banyak orang di seluruh dunia. Padahal, rokok termasuk jenis zat adiktif yang mengandung berbagai zat berbahaya bagi kesehatan. Makalah bahaya merokok ini membahas zat berbahaya apa saja di dalam rokok hingga efek negatifnya terhadap kesehatan tubuh, mental dan sosial.

Contoh Makalah Bahaya Merokok untuk Pergaulan dan Kesehatan

Pengaruh Rokok Terhadap Kesehatan Fisik, Mental dan Pergaulan Sehari-Hari

BAB I PENDAHULUAN

BAB-I-PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Kebiasaan merokok menjangkiti banyak orang di seluruh dunia. Berdasarkan data yang dikumpulkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), ada lebih dari 1,1 miliar orang di seluruh dunia yang merupakan perokok aktif dengan 80% lebih perokok berasal dari negara berkembang dan berpenghasilan rendah.

Persoalan rokok juga semakin memprihatinkan para pejabat kesehatan berwenang mengingat saat ini ada lebih banyak remaja di berbagai negara yang menjadi pengguna produk tembakau termasuk rokok. Padahal, rokok termasuk jenis zat adiktif yang mengandung berbagai zat berbahaya bagi kesehatan.

Kecanduan rokok hingga bertahun-tahun dapat menyebabkan timbulnya penyakit kronis hingga kematian. Angka pecandu rokok di tanah air termasuk yang paling tinggi di seluruh dunia dengan pecandu terbesar dari kalangan laki-laki sebanyak 47%.

Menurut data Kementerian Kesehatan Indonesia, ada lebih dari 200 ribu kematian yang disebabkan oleh kebiasaan merokok setiap tahunnya. Hal ini menjadikan rokok sebagai persoalan kesehatan utama di tanah air.

Apalagi, rokok tidak hanya memberi dampak negatif bagi perokok aktif melainkan juga mereka yang tidak menghisap batang rokok tersebut secara langsung. Perokok pasif atau orang yang ikut menghirup udara di sekeliling perokok juga berisiko tinggi mengalami masalah kesehatan.

Berdasarkan uraian latar belakang tersebut, makalah ini akan membahas mengenai bahaya merokok bagi kesehatan. Makalah akan membahas zat berbahaya apa saja di dalam rokok hingga efek negatifnya.

2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang sudah disebutkan di atas, rumusan masalah pada makalah ini yaitu “Apa saja zat berbahaya di dalam rokok dan efek negatif yang ditimbulkan oleh rokok untuk kesehatan tubuh, mental dan sosial?”.

3. Tujuan Makalah

Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk menyajikan informasi dan data yang akurat mengenai zat berbahaya di dalam rokok serta pengaruh zat kimia berbahaya tersebut bagi kesehatan. Pengaruh negatif dari rokok meliputi efeknya terhadap kesehatan fisik, mental dan sosial.

BAB II PEMBAHASAN

BAB-II-PEMBAHASAN

Setiap tahunnya diperkirakan ada 230 ribu orang lebih yang meninggal di Indonesia disebabkan oleh kebiasaan merokok. Di bawah ini merupakan zat kimia berbahaya yang terkandung di dalam rokok:

1. Nikotin

Nikotin merupakan zat yang paling populer terkandung di dalam rokok. Nikotin sendiri termasuk ke dalam jenis zat stimulan yang dapat meningkatkan konsentrasi dan menenangkan suasana hati. Zat nikotin merupakan penyebab banyak orang kecanduan rokok akibat sifat adiksinya.

Pecandu rokok yang tiba-tiba disuruh berhenti merokok pasti akan merasakan gejala aneh pada tubuhnya yang disebut gejala putus nikotin. Gejala putus nikotin bisa menyebabkan rasa gelisah, sulit tidur, cemas, sulit konsentrasi, marah dan kelelahan.

2. Tar

Zat kimia berbahaya berikutnya yang terkandung di dalam rokok dan bersifat karsinogenik adalah tar. Tar sendiri sebenarnya adalah zat yang digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat aspal jalan. Sehingga secara normal zat ini memang tidak dirancang untuk masuk ke tubuh.

Ketika batang rokok lebih lama dibakar maka kandungan tar yang terhirup pun semakin banyak. Tar dapat menimbulkan kanker paru serta penyakit paru obstruktif kronis atau PPOK. Gigi perokok yang berwarna cokelat disebabkan senyawa tar masuk melalui mulut.

3. Formaldehida

Zat formaldehida merupakan zat yang dipakai untuk mengawet jenazah agar tidak mudah berbau dan busuk. Formaldehida juga dipakai untuk membuat bahan disinfektan serta lem.

Formaldehida sangat berbahaya jika terhisap ke dalam tubuh karena akan menyebabkan iritasi saluran pernapasan. Formaldehida juga merupakan senyawa yang bersifat karsinogenik yang bisa menyebabkan kanker trakea, hidung dan kanker darah.

4. Arsenik

Senyawa karsinogenik penyebab kanker berikutnya yang ada pada rokok adalah arsenik. Arsenik sebenarnya adalah bahan kimia yang biasanya digunakan pada racun tikus dan memiliki sifat beracun jika tertelan dalam jumlah banyak.

Arsenik bisa masuk ke dalam rokok karena pemakaian pestisida oleh petani tembakau. Meski daun tembakau sudah dibersihkan sebelum dijadikan rokok namun arsenik masih tertinggal di dalamnya. Arsenik dapat meningkatkan risiko kanker kulit, kanker hati, kanker paru, kanker kandung kemih dan kanker ginjal.

5. Amonia

Zat kimia berbahaya berikutnya yang ada pada rokok adalah amonia. Amonia memiliki efek negatif berupa peningkatan risiko kanker paru dan pneumonia. Amonia juga bisa menyebabkan luka di saluran pernapasan yang ditandai dengan nyeri tenggorokan dan batuk menahun pada perokok.

Amonia merupakan zat kimia yang biasanya ada pada bahan pemutih, bahan pembersih lantai dan deodoran. Amonia di dalam rokok memiliki manfaat untuk memaksimalkan kinerja nikotin sehingga perokok akan lebih kecanduan.

B. Ancaman Risiko Merokok untuk Kesehatan Tubuh

1. Kanker Paru-Paru

Risiko kanker paru-paru merupakan ancaman kesehatan paling berbahaya yang disebabkan oleh merokok. Berbagai zat karsinogenik yang terdapat pada rokok akan terhisap dan menumpuk di paru-paru hingga menyebabkan kerusakan sel. Sel paru-paru rusak dapat berubah menjadi sel penyebab kanker.

2. Kerusakan Pada Otak

Risiko merokok selanjutnya adalah menyebabkan rusaknya otak serta memicu munculnya penyakit terkait otak seperti demensia, stroke, pikun dan aneurisma otak. Asap rokok yang terhirup oleh bayi dan anak-anak bisa menyebabkan terganggunya perkembangan fungsi otak mereka.

3. Menurunkan Kesuburan Organ Reproduksi

Rokok juga bisa menyebabkan penurunan kesuburan organ reproduksi pada pria.  Pengaruhnya terlihat pada produksi sperma yang menurun dan gangguan ereksi. Rokok juga bisa meningkatkan risiko kanker serviks.

C. Efek Negatif Rokok Terhadap Kesehatan Mental

Merokok tidak hanya menyebabkan dampak negatif terhadap tubuh namun juga kesehatan mental. Kebiasaan merokok terbukti bisa menimbulkan aneka ragam gangguan psikologis seperti susah tidur, mudah cemas, hingga depresi.

Penyebab dari masalah kesehatan mental akibat merokok dikarenakan asap rokok bersifat racun dan dapat merusak otak. Otak yang rusak akan menimbulkan beragam masalah pada kesehatan tubuh termasuk gangguan kejiwaan.

D. Dampak Negatif Rokok Terhadap Kehidupan Sosial

Bahaya merokok tidak hanya mengancam perokok aktif saja melainkan perokok pasif atau orang yang tidak merokok namun berada di sekitar perokok sehingga ikut menghirup asap rokok. Ada banyak kasus dimana anak menjadi korban akibat kebiasaan merokok dari orangtuanya.

Kebiasaan merokok terutama di kalangan keluarga menengah ke bawah juga dapat menyebabkan terganggunya kondisi perekonomian keluarga.

Uang yang sebenarnya bisa digunakan untuk membeli makanan bergizi justru habis untuk membeli rokok. Hal ini tentu sangat berpengaruh terhadap kondisi keharmonisan dalam keluarga.

BAB III PENUTUP

A. KESIMPULAN

Rokok mengandung zat kimia berbahaya penyebab kanker dan penyakit kronis lainnya. Hal ini disebabkan dalam sebatang rokok terdapat lebih dari 7000 macam zat kimia berbahaya. Bahkan 70 di antara zat kimia berbahaya tersebut bersifat karsinogenik atau penyebab kanker.

Sayangnya, banyak orang yang tidak peduli terhadap risiko berbahaya dari kebiasaan merokok.

B. SARAN

Perlu digalakkan edukasi yang lebih masif di tengah masyarakat agar lebih banyak yang sadar bahaya merokok.

Bahaya merokok tidak hanya mengancam perokok aktif saja melainkan perokok pasif atau orang yang tidak merokok namun berada di sekitar perokok sehingga ikut menghirup asap rokok. Oleh karena itu melalui makalah bahaya merokok diharapkan banyak orang sadar efek negatif rokok terhadap kehidupan.

Baca Juga: