Belakangan ini, para penggemar sepak bola di seluruh dunia dikagetkan dengan adanya kabar pemain MU yang kena kasus. Hal ini berkaitan dengan unggahan seorang model asal Inggris yang bernama Harriet Robson, kekasih dari pemain MU (Manchester United) yakni Mason Greenwood.
Melalui akun Instagram pribadinya, Harriet Robson mengunggah beberapa foto yang menunjukkan bahwa dirinya dalam keadaan babak belur ada beberapa luka di anggota badannya. Ia mengungkapkan bahwa luka-luka tersebut didapatkan karena aksi kekerasan yang dilakukan kekasihnya sendiri, Greenwood.
Tentu saja unggahan tersebut mendapat banyak sekali tanggapan dari warganet. Dan usai kasus ini terkuak melalui sosial media, Mason Greenwood akhirnya langsung ditahan oleh pihak kepolisian setempat bahkan dia sempat dibekukan dari skuad Manchester United.
Fakta Tentang Pemain MU yang Kena Kasus
Penahanan atas Mason Greenwood didasarkan pada dugaan penyerangan dan asusila. Hal itu juga menjadi alasan utama United membekukan wonderkid asal Inggris tersebut. Penasaran dengan fakta-fakta pemain Manchester United yang kena kasus ini, simak beberapa hal berikut.
1. Bukti Rekaman Suara yang Menunjukkan Adanya Paksaan untuk Melakukan Hubungan Seksual
Bukan hanya mendapat penganiayaan secara fisik saja, Harriet Robson juga mengaku bahwa dia mengalami kekerasan seksual yang dilakukan oleh Greenwood. Selain adanya foto-foto yang menjadi bukti bahwa bagian-bagian tubuhnya mendapat kekerasan fisik seperti memar dan berdarah, ada bukti lain.
Bukti lain itu adalah hasil rekaman suara yang juga turut diposting oleh Harriet, rekaman suara yang bisa dijadikan bukti atas adanya kekerasan seksual. Di dalam rekaman seksual yang dibagikan, terdengar suara dari seorang yang diduga adalah Mason Greenwood.
Pemain MU yang terkena kasus ini menguncapkan kata-kata yang merujuk pada paksaan kepada Harriet untuk melakukan hubungan seksual. Harriet sudah berulang kali menolak ajakan tersebut, namun Greenwood terus saja memaksanya dengan berbagai macam ancaman agar dia mau diajak bercinta.
2. Keduanya Sudah Kenal Sejak Berada di Bangku SMA
Menurut kabar yang beredar, Mason Greenwood dan juga Harriet Robson telah saling mengenal sejak mereka masih duduk di bangku SMA. Akan tetapi, mereka berdua baru menjalin hubungan istimewa pada tahun 2019 silam. Karena adanya pandemi COVID-19, hubungan keduanya kandas pada awal Maret 2020.
Setelah kasus COVID-19 mengalami penurunan, Mason Greenwood dan Harriet Robson dikabarkan kembali lagi merajut tali asmara. Hingga pada akhirnya, Harriet mengunggah foto dan video berupa adanya bukti tindak kekerasan yang dilakukan oleh Mason padanya.
Dalam unggahan tersebut, Harriet juga menuliskan keterangan bahwa itu adalah bukti apa yang telah Mason Greenwood lakukan kepadanya. Tidak butuh waktu lama, unggahan di Intagram tersebut langsung diserbu ribuan komentar dari para pengikutnya.
3. Mason Greenwood Pernah Berjanji untuk Menikahi Harriet Robson
Sebelum menyeruaknya kabar penganiayaan yang satu ini ke publik, pernah beredar kabar jika Mason Greenwood dan Harriet Robson sudah masuk ke dalam fase hubungan yang lebih serius. Bahkan ada beberapa sumber yang menyebutkan jika keduanya sudah melakukan pertunangan.
Pasca mereka menjalin hubungan CLBK (Cinta Lama Bersemi Kembali) setelah sebelumnya sempat putus, ada pula yang mengatakan jika Mason Greenwood sempat berjanji kepada Harriet untuk segera menikahinya dalam waktu yang tidak lama lagi.
Namun apa daya, kejadian penganiayaan tersebut sepertinya membuat jalan cinta yang mereka lalui harus kandas kembali. Bukan tanpa sebab, tindakan kekerasan yang dilakukan oleh pemain MU yang kena kasus ini tidak bisa dianggap remeh dan bahkan sudah termasuk tindak pidana.
4. Mason Greenwood Ditahan oleh Kepolisian Setempat
Karena kasus penganiayaannya terhadap Harriet Robson mulai viral diketahui oleh banyak orang, pada akhirnya pun pihak kepolisian setempat memutuskan untuk menahan Mason Greenwood dengan tuduhan dugaan tindak kekerasan.
Pada 30 Januari 2022, Kepolisian Grater Manchester menyatakan jika mereka telah melakukan investigasi dan penyelidikan mengenai video dan gambar yang dipunggah oleh seorang wanita di Instagram yang bukan lain adalah Harriet Robson.
Setelah penyelidikan berakhir, mereka pun mengonfirmasi jika seorang berusia 20 tahunan (Mason Greenwood) telah ditangkap dan dijadikan tersangka atas dugaan penyerangan serta tindakan asusila. Berita ini dikutip dari laman resmi detikSport yang bersumber dari ESPN.
5. Mason Greenwood Dibekukan dari Skuad Manchester United
Bukan hanya ditahan oleh pihak kepolisian, karier sepak bola Mason Greenwood di Manchester United juga terancam. Kabarnya pemain berumur 20 tahun tersebut telah mendapatkan sanksi yang tegas dari pihak manajemen MU sendiri.
Pemain MU yang kena kasus ini tidak diperbolehkan mengikuti sesi latihan dan juga tampil di dalam setiap pertandingan hingga ada pemberitahuan secara lebih lanjut. Bahkan sampai saat ini, pihak Manchester United belum memberikan konfirmasi lebih lanjut mengenai hukuman tersebut.
Jadi belum bisa dipastikan kapan Mason Greenwood bisa kembali membela Setan Merah. Atau justru dia akan didepak dari skuad Manchester United kedepannya, tidak ada yang tahu. Yang pasti pihak MU akan menunggu hingga hukuman dari kepolisian kepada Greenwood benar-benar selesai.
6. Keluarga Ungkap Ponsel Harriet Di-hack Seseorang
Dalam kasus yang satu ini, pihak keluarga dari Harriet Roboson pun juga ikuti angkat bicara soal kekerasan yang dilakukan Mason. Melalui MailOnline, sang ayah dari Harriet telah merilis pernyataan secara resmi mengenai kasus tersebut.
Salah satu pernyataan dari keluarga Harriet yang mengundang banyak perhatian, yakni ponsel Harriet yang di-hack oleh seseorang pada saat mengunggah foto dan video sebagai bukti bahwa kondisi tubuhnya benar-benar sedang terluka dan memar-memar.
Harriet Robson sendiri kabarnya mengaku bahwa ia sebenarnya tidak ingin video maupun foto tersebut tersebar secara luas di internet. Maka dari itu, foto-foto kondisi mengenaskan dari Harriet yang sebelumnya dipunggah melalui Instastory tersebut langsung dihapus tak berapa lama.
Ya, ibarat hanya karena satu tindakan bodoh yang dilakukan oleh pemain Manchester United yang kena kasus ini, membuatnya harus kehilangan banyak teman. Tentu saja kejadian ini akan membuatnya semakin sulit untuk kembali lagi membela Manchester United kedepannya.
Sudah takdirnya seorang pria itu harus melindungi wanita, bukan menyiksa dan menyakitinya. Jadi tindakan dari pemain MU yang kena kasus tersebut seharusnya tidak dilakukan. Namun apapun yang sudah terjadi, dia harus menerima hukuman yang setimpal, baik dari polisi, klub, bahkan temannya sendiri.
Baca Juga: