Ilmu ekonomi sangat dibutuhkan dalam rangka pemenuhan kebutuhan manusia. Berkaitan dengan hal tersebut, para ahli telah memberikan kategorisasi dan pembagian ilmu ekonomi secara jelas. Ilmu ekonomi menjadi satu kesatuan yang tidak mungkin dapat dipisahkan dari kehidupan manusia.
Tujuan pembagian ilmu perekonomian adalah untuk memberikan batasan yang lebih spesifik supaya tidak melebar. Hal ini mengingat bahwa cakupan ilmu ekonomi sangat luas dan banyak ragamnya. Pembagian diharapkan bisa memudahkan pengakajian lebih dalam dari setiap cabang.
Apa Itu Ilmu Ekonomi?
Sebelum membahas lebih lanjut tentang pembagiannya, tidak ada salahnya kalau kembali mengingat dulu apa pengertian ilmu ekonomi. Ekonomi terdiri dari dua kata yang berasal dari bahasa latin yaitu “oikos” dan “nomos”.
Arti kata oikos dalam ekonomi yaitu rumah tangga, sedangkan nomos berarti aturan. Jadi kalau mengacu dari kata asalnya, pengertian ekonomi adalah aturan yang berlaku dalam suatu rumah tangga sebagai bentuk usaha untuk memenuhi kebutuhan.
Sedangkan arti ilmu ekonomi menurut Kemendikbud dalam modul “Konsep Ilmu Ekonomi”, yaitu ilmu yang mempelajari tentang bagaimana individu maupun masyarakat memilih suatu metode dalam penggunaan sumber daya yang terbatas.
Ada juga pendapat yang mengatakan bahwa ilmu ekonomi merupakan ilmu tentang bagaimana cara manusia untuk bisa memenuhi kebutuhannya dengan menggunakan sumber daya yang ada. Ilmu ekonomi adalah alternatif barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan yang tidak terbatas.
Pembagian Ilmu Ekonomi Menurut Alfred W. Stonier dan Douglas C. Hague
Karena cakupannya yang terlalu luas, maka para ahli ekonomi telah membuat suatu batasan spesifik pada ilmu ekonomi tersebut. Berikut ini pembagian ilmu ekonomi yang dibuat oleh Alfred W, Stonier dan Douglas C. Hague.
1. Ekonomi Deskriptif
Kedua ahli ini membagi ilmu ekonomi salah satunya dalam kelompok deskriptif. Apa yang dimaksud ilmu ekonomi deskriptif itu? Ekonomi deskriptif adalah analisis terhadap kondisi perekonomian yang menggambarkan fakta yang ada dalam suatu perekonomian tersebut.
Contoh ekonomi deskriptif yaitu krisis moneter 1998 yang terjadi di Indonesia dan ekonomi global yang dialami oleh banyak negara pasca terdampak Covid-19.
2. Ilmu Ekonomi Teori
Yang kedua adalah ilmu ekonomi teori dimana ilmu ekonomi ini berusaha untuk memberikan penjelasan, mencari hubungan sebab akibat, pengertian dan cara kerja suatu sistem ekonomi berjalan.
Dalam kelompok ilmu ekonomi teori terdapat dua bagian yaitu ekonomi makro dan ekonomi mikro. Ekonomi makro yaitu ilmu ekonomi tentang mekanisme kerja perekonomian holistik, misalnya inflasi, tingkat pengangguran, pendapatan nasional, peningkatan harga dan sebagainya.
Sementara itu, ekonomi mikro adalah ilmu ekonomi tentang perilaku yang terjadi pada individu ataupun rumah tangga produksi serta perusahaan dalam hal pembuatan keputusan untuk menggunakan sumber daya terbatas yang dimilikinya dengan tepat.
Contoh penerapan ekonomi mikro misalnya, mengurangi belanja ketika harga-harga barang melonjak.
3. Ilmu Ekonomi Terapan
Apa yang dimaksud ilmu ekonomi terapan? Pengertian ilmu ekonomi terapan adalah analisis perekonomian secara teoritis, yang kemudian akan dipakai untuk merumuskan sejumlah kebijakan dan pedoman tertentu dalam rangka menyelesaikan suatu masalah ekonomi dengan tepat.
Ilmu ekonomi terapan ini dapat kita lihat penerapannya dalam beberapa hal, seperti ekonomi pembangunan, ekonomi perusahaan, ekonomi moneter, ekonomi perbankan, ekomoni syariah dan lain sebagainya.
Pembagian Ilmu Ekonomi Oleh Rhona C. Free
Ahli yang mengungkapkan tentang pengelompokkan ilmu ekonomi bukan hanya Stoiner dan Hague saja. Satu ahli lainnya yang juga memberikan penjelasan tentang pembagian ilmu perekonomian adalah Rhona C.Free.
Menurut Rhona ilmu ekonomi dibagi menjadi dua bagian yaitu :
1. Ilmu Ekonomi Positif
Ekonomi positif adalah ilmu mengenai kegiatan yang dilakukan oleh manusia dalam rangka untuk pemenuhan kebutuhannnya, tanpa mengikutsertakan faktor non ekonomi, seperti etika, hukum, agama, filsafat, pandangan politik dan lain-lain.
Titik berat ilmu ekonomi positif adalah keuntungan dan kerugian yang bisa didapatkan dari suatu kegiatan tersebut. Contohnya, saat permintaan barang naik maka harganya juga menjadi lebih mahal.
2. Ilmu Ekonomi Negatif
Kebalikan dari ilmu ekonomi posifif adalah ilmu ekonomi negatif. Pengertian ekonomi negatif yaitu ilmu ekonomi tentang kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi apa yang menjadi kebutuhannya.
Kegiatan tersebut dilakukan dengan mengembangkan teori-teori ekonomi yang didalamnya mencakup unsur non ekonomi. Contohnya, harga barang ditentukan oleh adanya permintaan konsumen dan penawaran yang dilakukan oleh produsen.
Cabang-Cabang Ilmu Ekonomi
Selain pembagian ilmu ekonomi yang telah dijelaskan oleh ahli, untuk pembahasan yang lebih spesifik, Konsep Ilmu Ekonomi Kemendikbud juga membaginya dalam delapan bagian. Kedelapan cabang tersebut diantaranya yaitu :
1. Ekonomi Moneter
Pada tahun 1998 yang lalu, negara Indonesia dilanda krisis moneter yang memicu terjadinya kerusahan dimana-mana. Meskipun sudah akrab di telinga orang Indonesia, tapi kemungkinan hanya sedikit yang memahami arti ekonomi moneter.
Ilmu ekonomi moneter adalah cabang dari ekonomi yang mempelajari tentang perbankan, uang dan juga lembaga-lembaga finansial yang terkait. Kalau diingat lagi, memang pada tahun 1998 dulu krisis dipicu oleh runtuhnya sebuah bank besar.
2. Ekonomi Publik
Apa pengertian ekonomi publik? Ekonomi publik adalah cabang ilmu perekonomian yang membahas tentang kebijakan yang dibuat oleh pemerintah terkait dengan sistem ekonomi yang digunakan.
3. Ekonomi Industri
Cabang ilmu ekonomi yang selanjutnya terkait dengan perusahaan-perusahaan. Dalam ilmu ekonomi industri kita akan belajar bagaimana interaksi yang terjadi pada perusahaan dalam suatu bidang industri.
4. Ekonomi Internasional
Selain ditentukan oleh kebijakan pemerintah, sistem ekonomi yang terjadi di masyarakat juga banyak dipengaruhi oleh ekonomi internasional. Oleh sebab itu, Kemendikbud juga memasukkan ilmu ekonomi internasional sebagai salah satu cabang.
Ilmu ekonomi internasional berfokus pada kegiatan perekonomian yang terjadi antar negara di dunia.
5. Ekonomi Regional
Pembagian ilmu ekonomi salah satunya adalah ilmu ekonomi regional. Regional berarti antar wilayah dalam suatu negara. Jadi, ilmu ekonomi regional adalah cabang yang mempelajari tentang bagaimana hubungan perekonomian antar wilayah di dalam satu negara.
6. Ekonomi Sumber Daya Alam
Apakah pengertian ilmu ekonomi sumber daya alam itu? Pada penjelasan sebelumnya sudah dikatakan bahwa kegiatan perekonomian oleh masyarakat mencakup bagaimana penggunaan sumber daya yang tersedia.
Hal itu dijelaskan lebih rinci dalam ilmu ekonomi sumber daya alam, dimana bahasannya mencakup bagaimana manusia mengalokasikan sumber daya alam yang tersedia seoptimal mungkin menurut ilmu ekonomi.
7. Ekonomi Sumber Daya Manusia
Sama halnya dengan sumber daya alam, sumber daya manusia juga sebaiknya digunakan dengan maksimal dalam kegiatan perekonomian. Jadi, ilmu ekonomi ini memang membahas secara jelas bagaimana menggunakan sumber daya manusia secara optimal sesuai ilmu ekonomi.
8. Ekonomi Syariah
Ilmu ekonomi ini mempelajari tentang bagaimana sistem ekonomi yang dikembangkan menurut aturan dan syariat agama Islam. Ilmu ekonomi syariah saat ini sedang banyak dipelajari terutama di negara-negara dengan penduduk mayoritas Islam, seperti Indonesia.
Pembagian ilmu ekonomi telah dijelaskan secara rinci oleh para ahli yang kompeten di bidang perekonomian. Ilmu ekonomi perlu dibagi supaya pembahasannya tidak melebar, karena memang cakupannya sangat luas dan beragam.
Baca Juga: