Teknik-Dasar-Sepakbola

10 Teknik Dasar Sepakbola yang Penting dengan Penjelasannya

Sepak bola adalah salah satu olahraga permainan yang mudah dimainkan. Rasanya, semua orang bisa menendang bola. Namun, tidak semua orang bisa menguasai teknik dasar sepakbola yang baik dan benar. Pemahaman mengenai teknik dasar diperlukan agar bisa memainkan permainan dengan pantas.

Seorang calon profesional tentu wajib menguasai teknik dasar sepak bola. Sepak bola sendiri adalah olahraga yang memerlukan kekuatan fisik, kecepatan, stamina, dan konsentrasi penuh agar bisa dimainkan dengan baik. Menguasai teknik dasar dalam bermain bola bisa dimulai dengan memahami penjelasannya.

Penjelasan Teknik Dasar Sepakbola

Teknik dasar sepakbola dan penjelasannya akan membantu siapapun memahami permainan sepak bola dengan baik, tidak terbatas untuk calon atlet saja. Teknik dasar sepak bola mungkin sudah kamu ketahui atau praktikkan tanpa tahu apa istilah dan konsepnya. Mudah memahami teknik bola tersebut.

10 teknik dasar sepak bola dan penjelasannya bisa kamu simak dengan baik di sini.

1. Menggiring Bola

Menggiring-Bola

Teknis dasar pertama dalam permainan bola adalah mengontrol dan menggiring bola (dribel). Dribel adalah teknik penting yang harus dikuasai sebelum menguasai teknik lainnya. Dribel dilakukan dengan mengontrol dan menggiring bola dengan kaki. Bagian kaki yang digunakan bagian dalam, luar, dan punggung kaki.

Menggiring bola bisa dilakukan dengan kecepatan tinggi sambil berlari kencang. Dribel dan kontrol bola dilakukan untuk mempertahankan bola dari rebutan pemain lawan. Pada praktiknya, bola biasa dihentikan menggunakan telapak kaki. Melewati satu dua pemain lawan dengan trik termasuk dalam teknik dribel.

2. Mengoper Bola

Mengoper-Bola

Mengoper bola (passing) bisa dilakukan dengan kaki bagian dalam, luar, punggung, dan tumit. Teknik mengoper bola juga bisa dilakukan melalui kepala dan bagian tubuh lain. Teknik utama tetap dilakukan melalui kaki. Tujuan passing adalah mengoper bola untuk membangun permainan, baik bertahan maupun menyerang.

Passing ada banyak macamnya, diantaranya passing pendek, passing jauh, passing terobosan, dan umpan silang. Kekuatan menendang dan akurasi sangat penting ketika mengoper bola. Teknik (ayunan) ketika mengoper bola juga penting. Power dan teknik akan berpengaruh pada kualitas mengoper bola.

3. Menendang Bola

Teknik dasar sepakbola selanjutnya adalah menendang bola atau shooting. Shooting dilakukan untuk membobol gawan lawan dan mencetak gol. Sama dengan mengoper, shooting bisa dilakukan dengan berbagai bagian kaki, baik dalam maupun luar. Target shooting bukan kawan yang akan menerima bola.

Target shooting adalah gawang lawan dimana bola diharapkan masuk ke gawang dan gagal dihalau atau ditangkap kiper. Shooting bisa dilakukan dari berbagai area. Bola akan ditendang dengan keras, dari jarak dekat maupun dari jarak jauh, atau dengan melengkung dan menargetkan salah satu area di gawang lawan

4. Mengentikan Bola

Bola yang dioper atau bergulir tentu harus dihentikan. Untuk menghentikan bola, kamu bisa menggunakan kaki, dada, kepala, dan bagian tubuh lainnya. Untuk kaki, menerima bola dengan kaki bagian dalam adalah teknik paling umum. Bola juga dapat dihentikan dengan kaki bagian luar maupun punggung kaki.

Menghentikan bola tidak selalu bisa dilakukan dengan mudah. Diperlukan teknik yang tepat. Jika tidak dilakukan dengan tepat, bola tidak bisa dihentikan, memantul keras, dan menjadi liar. Teknik menghentikan bola adalah bagian dari upaya mengontrol bola untuk kemudian membuat keputusan tepat lainnya.

5. Menyapu Bola

Menyapu bola atau tekel adalah teknik merebut atau menghalau serangan lawan. Tekel dilakukan dengan satu kaki dan mengarahkannya ke bola. Tekel bisa dilakukan ketika lawan menguasai bola atau ketika berebut bola liar. Teknik menyapu bola termasuk teknik yang harus dilakukan dengan baik dan hati-hati.

Jika tidak dilakukan dengan benar, maka akan terjadi pelanggaran. Sapuan tidak boleh dilakukan ke kaki lawan, dari belakang, atau ke bagian tubuh atas lawan. Tekel bisa dilakukan dengan menjatuhkan tubuh (sliding) atau menunggu lawan dan melakukan sapuan sederhana yang membuat lawan kehilangan bola.

6. Merebut Bola

Merebut bola atau intercepting adalah teknik dasar sepakbola selanjutnya yang wajib dikuasai calon pemain bola. Dibandingkan sapuan intercepting dinilai lebih ringan dari sisi segi fisik. Intercept bisa dilakukan dengan baik jika pemain memiliki respons dan kecerdasan membaca arah bola yang dioper.

Merebut bola bisa dilakukan tidak hanya menghentikan jalur dribel lawan tetapi juga dengan memotong umpan yang diberikan. Selain tekel, pemain bertahan juga harus andal dalam melakukan intercept. Pemain tengah dan gelandang bertahan juga dituntut memiliki kemampuan yang baik memotong umpan lawan.

7. Menyundul Bola

Selain kaki, pemain bola bisa menyentuh bola dengan kepala. Menyundul bola dilakukan untuk memberi umpan maupun untuk membuat gol. Bola dapat disundul oleh bagian dahi di depan dan kedua sisinya. Menyundul tidak dilakukan dengan bagian ubun-ubun atau belakang, meski di lapangan hal tersebut terjadi.

Untuk menyundul bola, pemain harus melompat di saat yang tepat agar bagian bola bisa pas menemukan kepala. Menyundul bisa dilakukan dengan menanduk lurus ke depan atau dengan mengarahkan bola dari samping kemudian menargetkan sisi tertentu. Teknik menyundul bola termasuk yang tidak mudah dikuasai.

8. Melempar Bola

Dalam sepak bola, lemparan ke dalam yang dilakukan tidak bisa dilakukan sembarangan. Untuk melempar bola, pemain harus melempar bola dengan kedua tangan dari belakang kepala. Lemparan tidak bisa dilakukan seperti lemparan dalam basket, kasti, atau dari rugbi. Jika salah, maka akan terjadi pelanggaran.

Pemain juga harus melihat garis lapangan dimana kaki tidak boleh melewati garis ketika bola belum dilempar. Umumnya, untuk meningkatkan kekuatan lemparan, kaki pemain bisa dijinjit atau lompatan bisa dilakukan. Salah satu teknik lemparan dalam adalah teknik salto dengan kekuatan lemparan maksimal.

9. Juggling

Juggling bola adalah salah satu teknik dasar sepakbola yang menampilkan keterampilan pemain mengontrol bola. Kendati terlihat main-main dan tidak dipraktikkan langsung ketika bermain, juggling ternyata sangat penting. Dalam juggling, pemain akan berlatih menerima bola dengan berbagai sisi kaki.

Selain itu, juggling juga melatih konsentrasi, ketepatan umpan, dan stamina. Teknik dasar ini sering dilakukan ketika berlatih dan bagian dari komposisi dan menu latihan harian. Pemain yang memiliki dribel dan kontrol bola yang baik tidak jarang mampu menipu dan melewati lawan melalui teknik juggling bola.

10. Menangkap Bola

Teknik dasar terakhir dalam sepak bola adalah menangkap bola atau goalkeeping. Teknik ini memang hanya dikuasai oleh kiper atau penjaga gawang. Kiper boleh menyentuh bola dengan tangan di area penalti. Kiper bisa menangkan pola maupun menghalau bola yang akan dijebloskan ke dalam gawangnya.

Kemampuan menangkap bola ditentukan oleh respons atau reflek dari penjaga gawang. Selain itu, penempatan posisi juga harus dilakukan dengan benar. Aspek lain yang menentukan kualitas goalkeeping adalah konsentrasi. Blunder dan kesalahan kiper umumnya terjadi karena buruknya konsentrasi kiper.

Kecuali menangkap bola, semua teknik dasar sepakbola wajib dikuasai oleh setiap pemain sepak bola, apapun posisinya. Seorang kiper sekalipun harus belajar mengoper dan menendang bola. Menguasai semua teknik dasar dalam sepak bola dengan baik adalah syarat mutlak menjadi pesepakbola profesional.

Baca Juga: