Mukjizat Nabi Zulkifli: Allah Angkat Jadi Raja Yang Sabar

Mukjizat Nabi Zulkifli – Nabi Zulkifli adalah salah satu dari 25 nabi dan rosul yang wajib diimani dalam agama Islam. Dalam kisahnya Nabi Zulkifli disebutkan sebagai nabi yang diutus kepada Bani Israil (bangsa Israel) untuk mengajak mereka kembali kepada jalan yang benar dan menegakkan keadilan.

Dalam perjalanan kisah dakwah yang diperintahkan Allah SWT tidak semuanya berjaland engan lancar dan aman. Banyak kaum pada masa itu tidak senang bahkan membangkang ajaran Nabi Zulkifli.

Meskipun demikian Ia terus tetap sabar dan tabah dalam menjalankan amanah dakwah sebagai nabi dan Rosul.

Mukjizat Nabi Zulkifli Yang Populer Dikalangan Ummat Islam

Mukjizat Nabi Zulkifli Yang Populer Dikalangan Ummat Islam

Seperti nabi-nabi lain dalam agama Islam, Nabi Zulkifli juga diberikan mukjizat (keajaiban) oleh Allah sebagai bukti kebenaran dan kekuasaan kenabian mereka.

Akan tetapi dalam sumber-sumber Islam, tidak banyak informasi yang diketahui tentang mukjizat yang diberikan kepada Nabi Zulkifli.

Secara umum, mukjizat diberikan kepada para nabi dan rasul sebagai tanda bukti kebenaran dan kenabian yang telah di amanahkan dan untuk membantu dalam menyampaikan dakwah.

Nabi Zulkifli memberikan pemahaman dan kekuatan bagi para kaumnya untuk mengikuti jalan yang benar dan menjalani hidup dengan penuh keimanan dan ketakwaan kepada Allah.

Untuk lebih jelasnya simak beberapa mukjizat Nabi Zulkifli hanya di balitteknologikaret.co.id

Memiliki Sifat Penyabar

Memiliki Sifat Penyabar

Mukjizat yang dimiliki oleh Nabi Zulkifli salah satunya adalah memiliki sifat penyabar (sabar) dalam beberapa riwayat Islam, Nabi Zulkifli merupakan sosok yang memiliki sifat kesabaran yang tinggi.

Dalam Al-Quran, Allah SWT berfirman dalam Surah Al-An’am ayat 86: “Dan Ishak dan Ya’qub, dan Kami memberi petunjuk kepadanya (Zulkifli) dan Nuh dahulu telah Kami beri petunjuk; dan di antara keturunan mereka ada orang yang benar-benar berbuat baik dan ada pula yang nyata-nyata menyimpang dari jalan yang lurus.”

Sekilas kisahnya yang tertulis dalam tafsir Al-Qurtubi, dikatakan bahwa Nabi Zulkifli dikenal sebagai seorang nabi yang sabar dan tidak mudah putus asa.

Untuk menghadapi cobaan dan ujian yang diberikan oleh Allah, Nabi Zulkifli dihadapkan pada tugas berat untuk mengajak Bani Israil kembali kepada jalan yang benar dan menegakkan keadilan.

Akan tetapi meskipun tugasnya sulit dan penuh dengan tantangan, Nabi Zulkifli tetap sabar dan tidak pernah meragukan kekuasaan dan kebijaksanaan Allah SWT.

Bukti nyata nabi Zulkifli memiliki sifat penyabar yakni diabadikan dalam AL-Qur’an surat Al-Anbiya’ : 85.

Allah SWT berfirman :

وَاِسْمٰعِيْلَ وَاِدْرِيْسَ وَذَا الْكِفْلِۗ كُلٌّ مِّنَ الصّٰبِرِيْنَ ۙ

Wa ismā‘īla wa idrīsa wa żal-kifl(i), kullum minaṣ-ṣābirīn(a).

Artinya :

(Ingatlah pula) Ismail, Idris, dan Zulkifli. Mereka semua termasuk orang-orang sabar.

Doanya Mustajab

Mukjizat Nabi Zulkifli selanjutnya adalah memiliki keistimewaan bahwa doanya selalu mustajab (dikabulkan) oleh Allah SWT.

Sebagai nabi dan rasul yang diutus oleh Allah SWT, Nabi Zulkifli tentunya memiliki hubungan yang sangat dekat dengan Allah SWT.

Tentunya selalu berusaha untuk memperkuat hubungan tersebut melalui doa dan ibadah yang tulus, karena Allah SWT menjanjikan bahwa Dia dekat dengan hamba yang berdoa kepada-Nya dengan ikhlas.

Terkait doa hamba yang berdoa kepada Allah SWT dengan ikhlas akan dikabulkan apa yang menjadi hajat dan keinginnanya.

Allah SWT mengabarkan hal demikian dalam Al-Qur’an Surat Al-Baqoroh : 186.

وَاِذَا سَاَلَكَ عِبَادِيْ عَنِّيْ فَاِنِّيْ قَرِيْبٌ ۗ اُجِيْبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ اِذَا دَعَانِۙ فَلْيَسْتَجِيْبُوْا لِيْ وَلْيُؤْمِنُوْا بِيْ لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُوْنَ

Wa iżā sa’alaka ‘ibādī ‘annī fa innī qarīb(un), ujību da‘watad-dā‘i iżā da‘ān(i), falyastajībū lī walyu’minū bī la‘allahum yarsyudūn(a).

Artinya :

Apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Nabi Muhammad) tentang Aku, sesungguhnya Aku dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Maka, hendaklah mereka memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku agar mereka selalu berada dalam kebenaran.

Allah Angkat Menjadi Raja

Sekilas kisahnya dalam sebuah negeri yang memiliki seorang Raja namun Ia sudah tua dan menurut beliau tidak ada ahli keluarganya yang dapat melanjutkan tahta kerajaan tersebut.

Kemudian sang Raja bertanya kepada rakyatnya, “Adakah yang mampu menjalankan puasa disiang hari kemudian malam harinya beribadah lalu ia dapat menundukkan amarahnya” 

Jika memang ada maka semua tahta kekuasaan dalam kerajaan ini akan aku pindah alihkan kepada yang sanggup dengan ujian yang diberikan.

Dalam kisah tersebut sang Raja bertanya hingga dua kali dengan pertanyaan yang sama, tidak lama kemudian ada satu Rakyatnya yang berdiri bernama “Al-Basyar”. Ia berkata saya mampu sang Raja.

Setelah itu semua tahta kekuasaan dalam kerajaan diserahkan kepada Al-Basyar yang kemudian dilantik dengan diberikan Nama “Zulkifli”.

Dalam perjalanan mengemban amanah menggantikan sang Raja Nabi Zulkifli sangat bijak, adil sehingga daerah tersebut makmur.

Namun, dalam Al-Quran terdapat kisah tentang Nabi Zulkifli (disebutkan dalam bahasa Arab sebagai “Dzul Kifli”) yang diberikan kebijaksanaan oleh Allah SWT. Kisah ini disebutkan dalam Surah Al-An’am ayat 84, yang berbunyi:

“Dan (kami telah mengutus) Dzul Kifli (yang telah kami beri) hikmah, (dan dia berkata): ‘Maka berbuat baiklah kamu (kepada sesama), sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan’.”

Diberi Predikat Nabi Yang Saleh

Meskipun pada dasarnya semua nabi dan Rosul yang Allah angkat dan diberikan amanah untuk berdakwah adalah orang-orang yang sholih.

Akan tetapi tidak semuanya disebutkan dalam Al-Qur’an kesalehannya, berbeda dengan Nabi Zulkifli Allah SWT langsung yang memberikan predikat saleh kepadanya.

Sehingga banyak riwayat yang mengatakan bahwa salah satu mukjizat Nabi Zulkifli adalah kesalehannya dalam melaksanakan dakwah.

Terkait mukjizat kesalehan nabi Zulkifli Allah SWT menuliskan dalam Al-Qur’an surat Al-An’am : 85.

وَزَكَرِيَّا وَيَحْيٰى وَعِيْسٰى وَاِلْيَاسَۗ كُلٌّ مِّنَ الصّٰلِحِيْنَۙ

Wa zakariyyā wa yaḥyā wa ‘īsā wa ilyās(a), kullum minaṣ-ṣāliḥīn(a).

Artinya :

(Demikian juga kepada) Zakaria, Yahya, Isa, dan Ilyas. Semuanya termasuk orang-orang yang saleh.

Sekilas Kisah Nabi Zulkifli As

Nabi Zulkifli adalah seorang nabi dan rasul yang diutus oleh Allah SWT untuk menyebarkan agama yang benar dan memperbaiki kehidupan manusia di masa itu. Dalam riwayatnya Nabi Zulkifli merupakan keturunan dari Nabi Ibrahim AS.

Nabi Zulkifli tinggal di suatu tempat yang tidak terlalu jauh dari Yerusalem, Ia hidup pada masa yang sulit, di mana banyak orang yang melakukan perbuatan dosa dan maksiat.

Akan tetapi Nabi Zulkifli tetap berusaha untuk mengajak manusia agar kembali kepada Allah SWT dengan cara berdakwah dan mengajarkan ajaran-ajaran agama yang benar.

Salah satu mukjizat Nabi Zulkifli yang terkenal adalah kebijaksanaannya dalam memecahkan masalah dan memberikan nasihat kepada orang-orang yang membutuhkan. Nabi Zulkifli dikenal sebagai orang yang bijak dan penuh kasih sayang kepada sesama.

Diriwayatkan masa hidupnya Nabi Zulkifli yakni selama lebih dari 700 tahun, akan tetapi, tidak begitu jelas apakah beliau hidup dalam satu masa atau terbagi dalam beberapa periode.

Walallahu A’lam….

Baca Juga :