Denda Telat Bayar Shopee Paylater Kena BI Checking? Ini Jawabannya

Saat ini banyak orang yang menggunakan Shopee Paylater (SPaylater) karena itu memudahkan mereka untuk membeli kebutuhan penting tanpa perlu membayar terlebih dahulu. Namun, banyak pengguna Shopee Paylater yang telat bayar Shopee Paylater karena berbagai alasan.

Padahal, ada kerugian yang akan diperoleh oleh pengguna yang telat membayar Shopee Paylater tersebut. Oleh karena itu, di sini kita akan membahas tentang akibat telat bayar Shopee Paylater. Kami berikan juga cara mengatasinya.

Denda Telat Bayar Shopee Paylater

Denda-Telat-Bayar-Shopee-Paylater

Pengguna yang menggunakan Shopee Paylater harus membayar cicilan sebelum tanggal jatuh tempo. Jika pembayaran melebihi tanggal tersebut, maka pengguna itu harus membayar biaya tambahan. Apakah itu juga berlaku jika pembayaran hanya telat 1 hari?

Ya, itu berlaku untuk 1 hari setelah tanggal jatuh tempo. Namun, pengguna tidak akan dibebani biaya tambahan jika membayar tepat waktu, yaitu sebelum atau saat tanggal jatuh tempo.

Misalnya, tanggal jatuh tempo pembayaran Shopee Paylater-mu adalah tanggal 25 setiap bulannya, maka kamu harus membayar tagihan itu sebelum atau pada tanggal 25.

Jika kamu membayarnya di tanggal 26 dan seterusnya, maka pihak Shopee akan membebanimu dengan biaya tambahan. Semakin lama waktu pembayaran tagihan dari tanggal jatuh tempo, maka biaya yang harus dibayarkan juga akan semakin banyak.

Lalu, berapa biaya tambahan yang harus dibayarkan? Jadi, Shopee membebankan pengguna yang telat bayar Shopee Paylater dengan biaya 5% dari total tagihan per bulan. Jika tagihan per bulanmu adalah Rp 100.000, maka total tagihan yang harus dibayar jika telat membayar adalah Rp 105.000.

Total tagihan tersebut akan terus meningkat jika pengguna terus telat membayar. Itu akan membebani pengguna.

Akibat Telat Membayar Shopee Paylater

Akibat-Telat-Membayar-Shopee-Paylater

Bukan hanya mendapatkan biaya tambahan, pengguna yang telat membayar tagihan SPaylater juga akan mendapatkan pembatasan akses Shopee.

Jadi, pengguna akan dibatasi dalam mengakses berbagai fitur dan menggunakan voucher Shopee. Padahal, fitur dan voucher tersebut adalah keunggulan Shopee yang diinginkan oleh banyak penggunanya.

Tak hanya itu saja, pembayaran Shopee Paylater yang telat juga akan mempengaruhi BI Checking. BI Checking adalah hal penting untuk banyak orang, terutama orang-orang yang ingin mengajukan KPR atau melamar pekerjaan.

BI Checking yang buruk ditunjukkan dengan peringkat kredit SLIK OJK yang jelek. Jika hal itu terjadi, instansi tidak akan percaya dengan kamu, sehingga itu menyulitkanmu dalam mengajukan pinjaman dan memperoleh pekerjaan.

Selain itu, pengguna yang telat membayar SPaylater juga akan didatangi oleh Debt Collector Shopee. Biasanya, DC Shopee tersebut akan menelepon pengguna terlebih dahulu.

Jika pengguna tidak segera membayarkan tagihannya, maka DC Shopee akan mendatangi alamat rumah atau alamat kantor pengguna. Tentu itu sangat mengganggu.

Cara Mengatasi Telat Membayar Shopee Paylater

Karena pengguna akan memperoleh banyak kerugian jika telat membayar SPaylater, maka pengguna bisa melakukan beberapa cara berikut ini untuk mencegah kerugian-kerugian tersebut.

  • Pertama, pertimbangkan terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk menggunakan SPaylater. Perhitungkan tagihan per bulannya dengan kemampuanmu. Pengguna harus memastikan bahwa dia memang mampu untuk membayarnya dan masih ada uang yang tersisa untuk kebutuhan.
  • Pengguna harus segera melunasi biaya tagihan jika tidak ingin mendapatkan banyak kerugian. Jika sudah terlanjur telat bayar, maka segera lunasi tagihan tersebut. Rincian tagihan akan diperoleh setiap tanggal 1, 15, atau 25 sesuai dengan tanggal jatuh tempo yang disetujui.
  • Jika sudah ada uang untuk membayar tagihan, pastikan untuk memilih metode pembayaran yang mudah digunakan. Shopee menawarkan beberapa metode pembayaran tagihan SPaylater seperti Virtual Account, transfer bank, dan minimarket.

3 Cara Membayar Tagihan Telat Bayar Shopee Paylater

Dengan memahami cara membayar Shopee Paylater, pengguna akan bisa membayar tagihan tersebut secara tepat waktu sehingga terhindar dari berbagai kerugian. Berikut 3 cara umum untuk membayar tagihan Shopee Paylater.

1. Menggunakan ATM

  • Datang ke ATM
  • Masukkan kartu ATM.
  • Masukkan PIN ATM.
  • Klik menu pembayaran atau pembelian.
  • Pilih Virtual Account dan masukkan nomor Virtual Account dari Shopee.
  • Konfirmasi data
  • Tunggu hingga pembayaran berhasil.

2. Menggunakan Mobile Banking

  • Buka mobile banking.
  • Pilih Transfer.
  • Tab pada menu Virtual Account.
  • Masukkan nomor Virtual Account
  • Klik OK dan akan muncul total tagihan
  • Cek total tagihan Jika sudah benar, klik OK.
  • Tunggu hingga pembayaran tersebut selesai.

3. Menggunakan Uang Tunai di Minimarket

  • Buka aplikasi Shopee.
  • Pilih Profile di bagian kanan bawah.
  • Tab pada menu Shopee Paylater untuk melihat total tagihan.
  • Lalu, klik menu Bayar Sekarang.
  • Gunakan metode pembayaran Indomaret atau Alfamart.
  • Lakukan konfirmasi.
  • Salin kode
  • Kunjungi Indomaret atau Alfamart
  • Sampaikan kepada kasir minimarket bahwa kamu ingin membayar SPaylater.
  • Tunjukkan kode
  • Berikan uang tunai sesuai total tagihan.
  • Terima struk

Cara Kerja Shopee Paylater

Agar tidak dirugikan dengan penggunaan Shopee Paylater, maka pengguna perlu memahami cara kerja Shopee Paylater.

Jadi, Shopee Paylater atau SPaylater merupakan salah satu layanan yang disediakan oleh pihak Shopee kepada masyarakat. Layanan tersebut membantu pengguna Shopee yang ingin membeli atau membayar belanjaan tanpa harus mengeluarkan uang terlebih dahulu.

Shopee akan memberikan pinjaman kepada penggunanya untuk membayar pembelian tersebut. Namun, pengguna harus mengembalikan pinjaman itu kepada Shopee beserta dengan bunga per bulannya. Bunga per bulan dari SPaylater adalah 2,95%.

Pengguna bisa memilih periode pembayaran tagihan. Shopee memberikan opsi 1, 3, 6, dan 12 kali pembayaran cicilan. Selain itu, pengguna juga bisa memilih tanggal pembayaran. Ada tiga pilihan tanggal pembayaran (jatuh tempo), yaitu 1, 15, dan 25.

Jadi, sesuaikan saja waktu jatuh tempo dan frekuensi pembayaran cicilan tersebut sesuai dengan kemampuanmu. Sebaiknya kamu memilih opsi pembayaran setelah tanggal gajian agar bisa tepat waktu membayar semua tagihan tersebut.

Tips Menggunakan Shopee Paylater dengan Benar

Karena banyak pengguna yang telat membayar Shopee Paylater, maka pengguna seharusnya berbelanja sesuai kebutuhan. Jangan berbelanja berdasarkan keinginan saja, tetapi utamakan kebutuhan. Jadi, pilihlah barang-barang yang benar-benar dibutuhkan.

Sebenarnya SPaylater adalah solusi terbaik untuk membantu orang-orang yang sedang dalam kondisi darurat. Pengguna sebenarnya bisa memperoleh manfaat dari SPaylater tersebut dan tidak akan mendapatkan kerugian apapun jika bisa mengelola uang dengan baik.

Oleh karena itu, gunakan catatan atau reminder di smartphone untuk mengingatkanmu dengan tanggal jatuh tempo pembayaran Shopee Paylater tersebut. Hal itu akan mencegahmu dari keterlambatan membayar Shopee Paylater.

Jangan lupa juga untuk membatasi nilai pinjaman. Itulah pentingnya untuk menghitung total pendapatan dengan total pinjaman. Jangan sampai total pinjaman lebih dari 30% dari pendapatan per bulan.

Selain itu, setiap akun mempunyai limit Shopee Paylater. Limit maksimal adalah Rp50 juta. Jangan menggunakan semua limit tersebut agar terhindar dari resiko telat bayar.

Semua penjelasan di atas bisa menjadi pengetahuan untuk membantu orang-orang yang sedang mengalami telat bayar Shopee Paylater.

Sebenernya, Shopee Paylater perlu digunakan secara bijak. Cara utamanya adalah dengan melakukan pengelolaan keuangan dengan detail. Oleh karena itu, pertimbangkan pendapatan dan urgensi pinjaman sebelum menggunakan Shopee Paylater.

Baca Juga: