Arti Ma Fii Qalbi Ghairullah: Hukum, Waktu dan Pengamalannya

Balitteknologikaret.co.id – Pernahkah mendengar seseorang mengucapkan ma fii qalbi ghairullah? Beberapa orang mengucapkan kalimat berbahasa arab ini untuk meneguhkan hati dan iman. Tetapi, sudahkah mengetahui apa arti ma fii qalbi ghairullah?

Kalimat yang sekilas terdengar biasa saja ini ternyata mempunyai manfaat dan keberkahan bagi yang menyebutkannya. Ada momen-momen yang tepat bagi muslim dan muslimah untuk mengucapkan kalimat ini. Namun, mengetahui arti dan makna kalimat ini tetap menjadi prioritas utama.

Khusus untuk menjawab kebingungan para muslim yang ingin mengetahui keutamaan dari kalimat ma fii qalbi ghairullah, pastikan menyimak terus pembahasan berikut dan pahami juga kapan waktu terbaik untuk mengucapkannya!

Hukum Membaca Ma Fi Qalbi Ghairullah

Hukum Membaca Ma Fi Qalbi Ghairullah

Bagi yang baru mendengar ungkapan ini, ada baiknya mengetahui hukum dan keutamaan ma fii qalbi ghairullah. Memang tidak ada ayat al-Qur’an atau sunnah yang menyatakan secara langsung untuk membaca kalimat ini.

Namun kalimat ini bisa membantu seorang muslim dalam menguatkan iman kepada Allah SWT. Kalimat ini dipakai untuk mengingat Allah SWT agar terhindar dari perbuatan-perbuatan yang membuat-Nya murka, seperti meninggalkan shalat, berharap kepada selain Allah SWT dan lainnya.

Kalimat ma fii qalbi ghairullah juga mempunyai kemiripan dengan kalimat hasbunallah wanikmal wakil, yaitu ungkapan yang artinya “Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung”. Zikir tersebut pernah dilantunkan Nabi Ibrahim AS saat dirinya hendak dibakar oleh fir’aun.

Baca Juga  Asmaul Husna dan Artinya Lengkap 99 dan Cara Mengamalkannya

Arti Ma Fii Qalbi Ghairullah Arab

Arti Ma Fii Qalbi Ghairullah Arab

Bahasa Arab mempunyai segudang huruf dan kata yang artinya bisa bermacam-macam, salah satu ungkapan bahasa Arab yang sering disebutkan adalah ma fii qalbi ghairullah. Kalimat sederhana ini mempunyai keutamaan yang luar biasa. Apabila dituliskan dalam bahasa arab, berikut tulisannya:

مَافِي قَلْبِي غَيْرُ الله

Artinya:

“Tidak ada di dalam hatiku selain Allah SWT.”

Sesuai dengan arti di atas, seseorang yang mengucapkan kalimat ini berarti mengakui bahwa hati dan keteguhannya hanya diperuntukkan untuk berdzikir dan memohon kepada Allah SWT yang selalu ada di dalam hati.

Secara tak langsung hamba tersebut menyatakan bahwa hidupnya selama di dunia hanya bertujuan untuk menyembah Allah SWT. Mengucapkan kalimat ini juga merupakan doa permohonan supaya dihindari dari hal-hal berbau duniawi dari hati, misalnya jabatan, harta, dan dunia seisinya.

Dengan menghadirkan hanya Allah SWT di dalam hati, maka seorang hamba berharap bisa mengingat-Nya setiap saat dan menjauhi larangan-Nya.

Kosa-kata Ma Fi Qalbi Ghairullah dan Artinya

Kosa-kata Ma Fi Qalbi Ghairullah dan Artinya

Arti ma fi qalbi ghairullah adalah ungkapan peneguhan hati. Kalimat ini tersusun dari 5 huruf Arab dan artinya bisa dilihat pada tabel berikut:

Arab Latin
مَا Ma
فِي Fii
قَلْبِي Qalbi
غَيْرُ Ghairu
الله Allah

Apabila seluruh kata tersebut digabungkan, maka terbentuk kalimat ma fi qalbi ghairullah. Kalimat yang dipakai untuk menguatkan benteng hati seorang hamba ini mempunyai penjelasan yang dalam dan sangat baik.

Beberapa sumber terpercaya menyebutkan bahwa kalimat ini berarti bahwa hanya ada Allah SWT di dalam hatinya dan tidak ada yang lain selain Allah SWT.

Adapun kata hati sendiri di sini diartikan sebagai iman atau kepercayaan seorang muslim. Sehingga apabila hatinya teguh, seorang muslim dapat mengingat Allah SWT pada saat kapan pun dan di mana pun.

Mengapa Bagus Mengucapkan Ma Fi Qalbi Ghairullah?

Mengapa Bagus Mengucapkan Ma Fi Qalbi Ghairullah

Tidak memakan waktu lama untuk mengucapkan kalimat ini, itulah mengapa disarankan berzikir mengucapkannya saat dihadapi peluang berbuat maksiat maupun untuk mengingat Allah SWT. Untuk menjadi muslim yang diridhai Allah SWT, perlu baginya untuk mengingat Allah SWT.

Baca Juga  Cara Wudhu yang Benar Sesuai Islam, Hukum, Syarat dan Doanya

Meski sedang bekerja, sebelum tidur, bangun tidur atau saat melakukan aktivitas lainnya.  Allah SWT mencintai hamba yang mengingat-Nya setiap saat, sehingga membuat kalimat ma fi qalbi ghairullah mempunyai keberkahan berikut:

1. Disayangi oleh Allah SWT

Allah SWT berjanji bahwa siapa yang mengingatnya, maka Allah SWT juga akan mengingat hamba tersebut. Suatu nikmat bagi muslim yang selalu mengingat Allah SWT di setiap detik hidupnya.

Allah SWT pasti akan menyayangi dan tidak melupakan hamba yang begitu mencintai-Nya. Meski mulut tidak mengucapkan secara lisan, setidaknya hati masih memikirkan Sang Pencipta.

2. Dihindari dari Perbuatan yang Mendorong Kelalaian

Dengan memahami arti ma fii qalbi ghairullah, seorang hamba bisa menanamkan lebih dalam tentang keutamaan zikir ini.

Sangat mudah bagi seorang hamba untuk terbawa urusan dunia, misalnya akibat disibukkan pekerjaan. Berzikir dapat membantu menanamkan cinta kepada Allah supaya dijauhi dari perbuatan yang melalaikan iman.

3. Dimudahkan dalam Menghadapi Kesedihan

Bagi seorang muslim yang di dalam hatinya hanya ada Allah SWT, tentu akan menerima kesedihan dan musibah dengan lapang dada. Mereka percaya bahwa semua itu terjadi atas izin Allah SWT dan manusia tidak mempunyai kuasa untuk hal itu.

Dengan menanami ma fi qalbi ghairullah dalam hati, seorang hamba lebih mudah melalui masa-masa sulit sambil ditemani kasih sayang Allah SWT.

Amalan yang Menguatkan Ma Fi Qalbi Ghairullah

Amalan yang Menguatkan Ma Fi Qalbi Ghairullah

Sebagaimana arti ma fii qalbi ghairullah yang dijelaskan sebelumnya bahwa kalimat ini merupakan ungkapan untuk meneguhkan hati dan iman seorang muslim. Akan tetapi pengamalan ungkapan ini tidak cukup apabila diucapkan dengan lisan saja.

Dalam mengamalkan ma fii qalbi ghairullah, seorang muslim harus melakukan aksi yang sesuai dengan pernyataan tersebut secara istiqomah. Mulai dengan menanamkan ungkapan tersebut dalam hati, lalu merealisasikannya dalam bentuk perbuatan nyata.

Baca Juga  Niat Wudhu dalam Bahasa Arab, Latin, Terjemahan dan Rukunnya

Hal seperti ini berlaku dalam amalan-amalan Islam. Pasalnya, ucapan belum bisa menjamin bahwa seorang hamba benar-benar mengamali perbuatan mengingat Allah SWT. Bisa saja seorang hamba mengucapkan kalimat ini setiap pagi dan malam, namun masih lalai dalam berdzikir kepada-Nya.

Sementara itu, akan ada keberkahan dan pahala tersendiri apabila seorang muslim turut menjalankan keutamaan ungkapan ini dalam kehidupan sehari-hari.

Waktu Mustajab Mengucapkan Ma Fi Qalbi Ghairullah

Waktu Mustajab Mengucapkan Ma Fi Qalbi Ghairullah

Sebagai manusia biasa, tentu tidak bisa terlepas dari situasi atau kegiatan yang terkadang melemahkan keteguhan iman dan hati. Mengingat Allah SWT dengan mengucapkan kalimat ini merupakan cara membentengi hati dari penyakit-penyakit tersebut. Ada beberapa waktu yang pas untuk berzikir, yaitu:

1. Ketika diajak berbuat maksiat

Apabila seorang muslim diajak untuk melakukan perbuatan yang mendurhakai Allah SWT, disarankan untuk mengucapkan zikir ini guna memperkokoh benteng hati dan menjauhi diri dari godaan-godaan tersebut.

2. Ketika melihat peluang maksiat

Dalam kehidupan sehari-hari, terkadang mudah menemukan peluang untuk bermaksiat. Contohnya mencuri barang di warung saat penjualnya di dalam, korupsi, mencuri motor dan lain sebagainya.

Hasrat tersebut berasal dari syaitan dan upaya untuk menangkalnya bisa dengan mengucapkan zikir ma fii qalbi ghairullah.

3. Ketika mempunyai hawa nafsu

Bagi laki-laki mungkin mempunyai nafsu saat melihat perempuan yang menarik, begitu pun sebaliknya. Hawa nafsu yang tidak dikendalikan bisa berdampak buruk pada keimanan seorang muslim. Segera ucapkan ma fi qalbi ghairullah untuk mencegah hawa nafsu semakin menjadi-jadi.

Membaca ma fii qalbi ghairullah dapat menjadi amalan sendiri yang sangat luar biasa keberkahannya. Sebagaimana arti ma fii qalbi ghairullah adalah menyatakan bahwa di dalam hatinya hanya ada Allah SWT, pengamalan ini dapat meneguhkan iman dan hati seseorang.

Baca juga beberapa informasi yang lainnya: