Category: News

Balitteknologikaret.co.id – Film Street Kings kembali ditayangkan di Bioskop Trans TV pada 3 Mei 2023 malam. Bagi yang terlewat tak perlu khawatir, simak sinopsis dan link nonton film Street Kings di artikel ini.

Film Street Kings adalah film bergenre aksi dan kriminal besutan David Ayer yang dirilis pada 11 April 2008. Film ini menarik Keanu Reevers untuk pemeran utamanya. Selain itu, terdapat sejumlah bintang besar Hollywood, yakni Hugh Laurie, Forest Whitaker, dan Chris Evans.

Film Street Kings ini mengisahkan cerita tentang keburukan kepolisian Los Angeles, yang disebakan oleh perilaku buruk oknum-oknum polisi yang tak bertanggung jawab. Dan seorang detektif dituduh menjadi pelaku pembunuhan.

Film ini berdurasi 109 menit dan mendapatkan ulasan positif juga negative dari para kritikus flm. Film Street Kings meraih rating 6,8/10 bintag di IMDB.

Dalam pembuatannya, film Street Kings menghabiskan biaya produksi sebesar US$ 20 juta. Dan berhasil mendapatkan pemasukan cukup besar yakni US$60 juta di penayangan seluruh dunia.

Seperti apa keseruan ceritanya, simak sinopsis dan link nonton film Street Kings di bawah ini.

Sinopsis Film Street Kings (2008)

Film ini mengisahkan Tom Ludlow (Keanu Reeves) yang merupakan petugas dari LAPD atau Kepolisian Los Angeles. Tom Ludlow menjalani kehidupan yang sulit usai kematian sang istri. Hal tersebut berimbas kepada sikap Tom Ludlow yang kerap melanggar aturan dengan cara tak baik.

Meski begitu, Jack Wander (Forest Whitaker) sebagai atasan Tom Ludlow kerap memberikan perlindungan dengan cara tak langsung atas perbuatan anak buahnya itu. Sebab, di kesatuan Jack dan Tom bertugas terdaat aturan tak tertulis yakni ‘Polisi harus saling melindungi’.

Di suatu ketika, Tom terlibat dengan perselisihan dengan salah satu petugas lainnya bernama Terrence Washington (Terry Crews). Terrence Washington menolak perlindungan atas Tom.

Hubungan Tom dan Terrence memanas saat Terrence menuduh Tom melakukan sesuatu hal yang tak baik. Keduanya sampai melakukan adu tembak, yang membuat Terrence Washington tewas.

Tewasnya Terrence ini menjadi awal buruk bagi Tom. Tom dicurigai dengan sengaja membunuh Terrence Washington.  Terlebih ada beberapa bukti yang mengarah kepada Tom. Akan tetapi Tom pun membantah tudingan tersebut.

Namun kali ini, Jack tak bisa membantu Tom. Lantaran tuduhan itu, Tom akhirnya memiliki tekad untuk mencari siapa pembunuh Terrence Washington sebenarnya. Hal itu harus dilakukannya sebelum Tom dituduh dan ditangkap oleh petugas lainnya.

Petunjuk demi petunjuk pun mulai didapatkan Tom. Namun petunjuk yang didapatkan mengarakan Tom ke beberapa orang kulit hitam yang ternyata adalah gembong narkoba. Dan penyelidikan tersebut mengarah kepada dugaan adanya keterlibatan anggota internal kepolisian.

Ada aksi penyergapan dan baku tembak bersama komplotan gembong narkoba. Detektif Paul pun tekena tembakan dan meninggal dunia. Lagi-lagi, Tom kembali disalahkan atas kejadian itu.

Tom pun ditangkap oleh Dante Demille (John Corbett) dan Cosmo Santos (Amaury Nolasco). Dan ternyata tanpa diketahui, Tom tak dibawa ke kantor kepolisian. Melainkan Tom ingin dibunuh di suatu tempat.

Sebelum rencana itu berlangsung, kedua polisi itu berterus terang terkait rencana yang telah disusun. Tom pun berusaha mencari cara untuk melarikan diri. Dan dirinya berhasil lolos dan mulai mencari tahu apa yang tengah terjadi sebenarnya.

Seperti apa kelanjutan cerita dari aksi Tom? Apakah Tom berhasil membuktikan bahwa dirinya tak bersalah, dan mengungkapkan siapa pelaku sesungguhnya?

Link Nonton Film Street Kings Sub Indo

Bagi yang ingin menyaksikan film aksi criminal ini, bisa menontonnya melalu link nonton film Street Kings yang direkomendasikan Balitteknologi di bawah ini.

Nonton Film Stret Kings Sub Indo – 1

Nonton Film Stret Kings Sub Indo – 2

Nonton Film Stret Kings Sub Indo – 3

Nonton Film Stret Kings Sub Indo – 4

Demikian informasi mengenai sinopsis dan link nonton film Street Kings sub Indonesia. Semoga dapat membantu, ya.

Baca Juga:

• Link Nonton Film Gratis Indonesia Legal & Ilegal Terbaru 2023
• Link Nonton & Sinopsis Film Salt, Aksi-Thriller Angelina Jolie
• Sinopsis dan Link Nonton Magic 5 Episode 40 Full Movie Video
• Link Nonton Drakor Island Sub Indo Season 1 dan 2 Full Episode
• Sinopsis & Link Nonton Duty After School Part 2 Sub Indo Eps 7-10
• Link Nonton Drakor Terbaru Duty After School Part 2 Sub Indo
• Sinopsis Doctor Cha Episode 5 dan Link Nonton Filmnya
• Juraganfilm, Link Nonton Film Gratis dan Series Terbaru 2023
• Link Nonton Drakor The Real Has Come Sub Indo Episode 1-8
• CHINESE ZODIAC Film – Link Nonton CZ12 (2012) Sub Indo
• Arti Lagu Right Now One Direction yang Viral di TikTok

Barcelona dan Bayern Munchen adalah dua klub Eropa yang pernah memenangkan piala dari semua kompetisi yang mereka ikuti. Ada hal unik dari dua raksasa asal Spayol dan Jerman tersebut, yakni banyaknya pemain Barcelona yang pindah ke Munchen ataupun sebaliknya.

Ada pemain yang sukses di klub barunya, ada yang justru tidak bisa membawa performa baik dari klub lamanya, dan ada yang menunjukkan sisi positif di keduanya. Mulai dari pemain belakang, pemain tengah, sayap, hingga striker, ada yang pernah membela dua klub papan atas tersebut.

Selama di liga internasional seperti Liga Champions, Barcelona dan Bayern Munchen terkenal dengan persaingannya yang sangat sengit. Tidak jarang keduanya sering dibanding-bandingkan tentang siapa yang terbaik di kancah Eropa dan siapa yang paling berhak disebut sebagai klub terbaik di dunia.

Pemain Barcelona yang Pindah ke Munchen dan Sebaliknya

Bicara soal transfer pemain, tidak sedikit pemain Bayern yang hijrah ke Barcelona ataupun sebaliknya. Tentu saja pemain-pemain yang pindah tersebut bukan pemain biasa, melainkan pemain dengan nama besar seperti yang ada di bawah ini.

1. Robert Lewandowski

Tidak bisa dipungkiri jika Robert Lewandowski termasuk dalam jajaran pemain yang pernah membela Bayern Munchen. Bagaimana tidak, dalam beberapa musim terakhir, Lewandowski menjelma menjadi sosok mesin gol bagi Die Rotten dengan koleksi 344 gol dan 72 assist dalam 375 pertandingan.

Berbagai macam trofi telah berhasil diraih oleh Lewandowski di klub yang bermarkas di Allianz Arena tersebut, termasuk dengan trofi Liga Champions Eropa pada tahun 2020. Namun sangat disayangkan, perjalanan pemain berkebangsaan Polandia itu di Munchen harus berakhir pada musim panas 2022 lalu.

Robert Lewandowski mengaku bahwa ia ingin mencari tantangan baru di Spanyol, yakni dengan bergabung dengan Barcelona. Terlebih lagi, saat ia bergabung bisa dibilang Barcelona sedang berada di masa-masa sulit, baik itu dalam hal permainan atau keuangan. Ini menunjukkan keseriusannya untuk membela klub.

2. Arturo Vidal

Arturo Vidal adalah pemain asal Chile yang terkenal karena gayanya yang nyentrik dan juga omongannya yang besar. Namanya melejit tinggi ketika ia membela Juventus pada tahun 2011 sampai 2015 silam. Karena keterampilannya, Bayern Munchen pun memutuskan untuk membelinya pada tahun 2015.

Bahkan nilai transfer pemain berjuluk “Ultraman” tersebut terbilang cukup fantastis, yakni sebesar 39,25 juta euro atau sekitar 602 miliar jika dirupiahkan. Mengingat jika kontraknya tidak lama lagi akan habis, pada tahun 2018 Bayern memutuskan untuk melepaskan Arturo Vidal.

Bayern Munchen melepas Arturo Vidal ke Barcelona dengan mahar yang cukup murah, yakni 18 juta euro atau sekitar 276 miliar rupiah saja. Meskipun begitu, Vidal mampu menjadi salah pemain Bayern yang pindah ke Barcelona yang mendapat perhatian dari para pengamat sepak bola.

3. Mark van Bommel

Pada tahun 2005 silam, Barcelona berhasil mendatangkan Mark van Bommel dari PSV Eindhoven secara gratis. Sejak kedatangannya ke Camp Nou, nama dari Van Bommel sendiri semakin melejit tinggi. Salah satu faktor yang membuat hal tersebut terjadi adalah penampilannya di atas lapangan yang sangat apik.

Pada musim berikutnya, Bayern Munchen menyatakan jika mereka tertarik untuk menggunakan pemain asal Belanda tersebut. Dan kemudian pada bursa transfer musim panas tahun 2006, Mark van Bommel resmi ditebus oleh Bayern Munchen dari Barcelona dengan harga 6 juta euro atau sekitar 92 miliar rupiah.

Menariknya, Van Bommel berhasil menampilkan performa yang bagus saat berseragam Die Rotten. Dengan mengemas dua trofi Budesliga dan 2 trofi Piala Jerman, membuatnya menjadi salah satu pemain Barcelona yang pindah ke Munchen yang sukses di keduanya.

4. Philippe Coutinho

Philippe Coutinho didatangkan oleh Barcelona pada tahun 2018 dengan tujuan untuk menggantikan peranan dari Neymar Jr. yang hijrah ke Paris Saint-Germain. Biaya transfer yang harus Barcelona bayarkan ke Liverpool pun sangat fantastis, yakni sebesar 140 juta euro atau sekitar 1,2 triliun rupiah.

Namun sangat disayangkan, Philippe Coutinho gagal menunjukkan performa terbaiknya di sepanjang musim pertamanya di Barcelona. Beban gaji tinggi yang harus diberikan kepada Coutinho, membuat Barcelona harus meminjamkannya ke Bayern Munchen pada tahun 2019.

Nah, selama masa peminjamannya di Bayern Munchen, Philippe Coutinho justru mampu memberikan penampilan yang terbilang impresif. Bahkan menariknya, dia juga turut serta menyumbangkan 2 gol pada saat Bayern Munchen membantai Barcelona dengan skor 8-2 di laga Champions Eropa tahun 2020.

5. Thiago Alcantara

Thiago Alcantara termasuk salah satu jebolan akademi Barcelona, La Masia yang sukses. Meskipun begitu, Barcelona tak ragu untuk melepasnya ke Bayern Munchen pada tahun 2013 dengan harga 25 juta euro atau sekitar 383 miliar rupiah.

Selama tujuh tahun berkiprah di Bayern Munchen dari tahun 2013 sampai 2020, dia menjadi pemain kunci terutama di lini tengah. Bisa dibilang jika dia termasuk salah satu pemain Barcelona yang hijrah ke Munchen yang sukses di klub barunya.

Bahkan pada tahun 2020, di usianya yang sudah tidak muda lagi, Thiago Alcantara masih diminati oleh Liverpool. Hingga akhirnya Liverpool berhasil menebusnya dari Bayern Munchen seharga 22 juta euro atau setara 337 miliar rupiah. Di bawah asuhan Jurgen Klopp, dia kembali menunjukkan kualitas terbaiknya.

5 pemain Barcelona yang pindah ke Munchen ataupun sebaliknya di atas, membuktikan jika Barcelona dan Bayern Munchen mempunyai hubungan istimewa di jendela bursa transfer. Walaupun keduanya seringkali bersaing di Liga Champions Eropa, namun mereka tak ragu untuk saling bertransfer pemain.

Baca Juga:

• 7 Pemain yang Akan Pindah ke Al Nassr Musim Depan
• 6 Pemain yang Ditakuti Ronaldo CR7 di Sepanjang Karirnya
• 6 Pemain yang Ditakuti Pepe Karena Skill dan Keberaniannya

Tuntutan utama menjadi seorang bek dalam dunia sepak bola, yakni tidak boleh takut dengan striker mana pun. Meskipun begitu, bek tangguh sekelas Pepe sekalipun pernah dibuat kewalahan oleh beberapa pemain. Jadi istilah tidak ada pemain yang ditakuti Pepe itu sebenarnya juga tidak sepenuhnya valid.

Di era sepak bola modern seperti saat ini, kreativitas yang dimiliki oleh pemain jauh lebih tinggi daripada sebelumnya. Hal ini juga yang menuntut para bek untuk bisa mengimbangi dan meredam serangan demi serangan yang diluncurkan oleh lawan.

Nah, Pepe menjadi pemain belakang atau bek ikonik yang pernah berseragam Real Madrid selama beberapa tahun. Tentu saja, di klub yang bermarkas di Santiago Bernabeu tersebut, dia menjadi sosok tembok tangguh yang susah untuk ditembus.

Siapakah Pemain yang Ditakuti Pepe?

Ya, walaupun Pepe dikenal dengan ketangguhannya dalam menjaga pertahanan, namun bukan berarti tidak ada pemain yang mampu menembusnya. Berikut ini beberapa pemain yang ditakuti oleh Pepe dan juga para pemain yang telah membuatnya bertekuk lutut di atas lapangan hijau.

1. Cristiano Ronaldo

Dalam suatu wawancara, Pepe pernah mengakui bahwa Cristiano Ronaldo merupakan salah satu pemain yang ia takuti. Meskipun di dalam lapangan hijau mereka belum pernah bermain sebagai lawan, baik itu di timnas maupun klub, namun kehebatan Ronaldo yang membuatnya mengucapkan hal itu.

Dalam wawancara tersebut, ia juga tidak lupa untuk menambahkan bahwa Cristiano Ronaldo adalah pemain terbaik di dunia. Dia sangat beruntung bisa satu tim dengannya dan tidak perlu bersusah payah untuk menghentikannya sebagai lawan.

2. Lionel Messi

Bukan hal baru jika Lionel Messi menjadi seorang striker yang ditakuti oleh para bek tim lawan. Termasuk juga dengan Pepe, pemain yang dulu berkepala plontos ini pernah dipermalukan saat masih berseragam Real Madrid.

Bagaimana tidak, dengan keahliannya Lionel Messi berhasil melewati hadangan Pepe beberapa kali hingga berhasil mencetak tiga gol alias hattrick. Ya, pemain dengan tipikal keras dan tangguh seperti Pepe bisa dibuat malau oleh seorang Lionel Messi.

3. Luis Suarez

Hampir sama dengan Pepe, Luis Suarez juga terkenal dengan sifatnya temperamental dan keras kepala saat berada di lapangan. Namun bukanlah perkelahian yang membuat Suarez menjadi pemain yang ditakuti Pepe, namun skill-nya benar-benar mumpuni.

Pada tahun 2018 lalu, Suarez yang membela Barcelona bertemu dengan Pepe yang membela Real Madrid dalam laga bertajuk El Clasico. Dalam laga tersebut, Real Madrid dibuat babak belur dengan skor 5-1 dan Luis Suarez berhasil mencetakkan namanya tiga kali di papan skor.

4. Zlatan Ibrahimovic

Dalam laga play-off kualifikasi Piala Dunia 2014 yang mempertemukan antara Swedia melawan Portugal, terjadi sebuah insiden yang sangat menarik. Di menit ke 46, striker andalan Swedia Ibrahimovic melakukan tekel keras pada Pepe.

Setelah tekel tersebut dilakukan, Pepe pun langsung mengerang kesakitan. Entah itu hanya sebuah akting belaka atau benar-benar merasa kesakitan, hal ini tentu saja menunjukkan jika Ibrahimovic layak untuk menjadi striker yang ditakuti Pepe. Beruntung, insiden tersebut tidak membuat Ibra mendapat kartu.

5. Thomas Muller

Thomas Muller memang terkenal dengan sifat provokatifnya, baik itu di dalam maupun di luar lapangan. Hal ini terbukti pada saat laga Portugal melawan Jerman di pagelaran Piala Dunia 2014 lalu. Dimana terjadi insiden yang melibatkan keduanya, hingga mereka saling beradu kepala.

Namun pada saat itu Thomas Muller menampik jika dirinya melakukan provokasi, walaupun Pepe diganjar kartu merah dan diusir dari lapangan. Dan karena insiden itulah, Jerman berhasil memenangkan pertandingan dengan skor telak 4-0, dan Thomas Muller berhasil menyumbang tiga biji gol.

6. Rodrigo de Paul

Rodrigo de Paul nampaknya layak masuk dalam urutan terakhir daftar pemain bola yang ditakuti Pepe. Bukan tanpa sebab, laga antara Atletico Madrid melawan FC Porto bulan November lalu di liga Champions, sepertinya menjadi saksi bisu akan insiden yang melibatkan banyak pemain dari kedua klub.

Tak luput, Pepe dan juga Rodrigo de Paul juga sempat beradu argumen di dalam lapangan hingga pemain-pemain lain harus melerainya. Ya, laga yang berjalan dengan ricuh tersebut mungkin tidak akan pernah bisa dilupakan oleh para fans Atletico Madrid maupun FC Porto.

Sebagai sosok bek sentral dari sebuah klub, sudah selayaknya Pepe memiliki jiwa yang tegas, keras, dan tidak mudah takut pada lawan. Meski begitu, tetap ada pemain yang ditakuti Pepe baik itu karena skill maupun keberanian mereka.

Baca Juga:

• 6 Pemain yang Ditakuti Ronaldo CR7 di Sepanjang Karirnya
• 4 Pemain yang Cetak 5 Gol di Liga Champions Sepanjang Sejarah
• 7 Pemain yang Akan Dibeli Real Madrid 2023 Musim Panas Ini

Mendengar nama Cristiano Ronaldo, pasti yang ada benak adalah sosok pemain sepak bola dengan karisma dan skill di atas rata-rata. Sehingga dengan pencapaian yang telah ia lakukan, nampaknya tidak ada satu pun pemain yang ditakuti Ronaldo saat berada di lapangan hijau.

Ronaldo sendiri memang menjadi salah satu pemain yang layak disebut G.O.A.T (Greatest of all time), julukan untuk pemain sepak bola terbaik sepanjang masa. Bukan tanpa sebab, ia menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah sepak bola dengan total 830 gol.

Tentu saja hal ini berkat keterampilan dan kepiawaiannya dalam mengolah si kulit bundar. Selain itu, Ronaldo juga terkenal sebagai sosok pemimpin yang hebat di lapangan. Tidak hanya skill individual yang mumpuni, ia juga sangat hebat dalam membangun semangat di dalam tim.

Pemain yang Ditakuti Ronaldo

Walaupun terkenal dengan sifatnya yang tegas dan berjiwa kepemimpinan, ada beberapa pemain yang ditakuti oleh Ronaldo. Pemain-pemain tersebut telah berhasil membuktikan diri bahwa mereka mampu meredam keganasan dari pemain terbaik dunia asal Portugal ini.

1. Ashley Cole

Saat Ronaldo masih berseragam Manchester United, Ashley Cole menjadi pemain yang kerap kali merepotkannya. Baik saat masih bergabung dengan Arsenal maupun Chelsea, seringkali Ronaldo kesulitan untuk melewati bek sayap tersebut.

Bukan hanya di level klub saja, namun pertemuan sengit antara Ashley Cole dan Cristiano Ronaldo juga berlanjut saat keduanya membela negara masing-masing. Pada saat perempat final Piala Dunia 2006, Portugal harus menghadapi Inggris yang masih diperkuat Cole.

Dan benar saja, Ashley Cole membuat pergerakan Ronaldo benar-benar terbatas bahkan mati kutu di atas lapangan. Walaupun diberkahi dengan skill di atas rata-rata, nyatanya kehebatan Ronaldo masih bisa dibendung oleh Ashley Cole.

2. Diego Godin

Bisa dibilang jika puncak karier dari seorang Cristiano Ronaldo adalah saat ia berseragam Real Madrid. Walaupun begitu, bukan berarti tidak ada pemain yang tidak mampu menghentikannya. Ya, pemain yang ditakuti Ronaldo ini berasal dari rival sekota, Atletico Madrid, yakni Diego Godin.

Di bawah asuhan Diego Simeone, Atletico Madrid menjadi tim dengan kekuatan dan pertahanan yang sangat baik. Tentu saja kokohnya pertahanan dari Atletico tersebut tidak lepas dari peranan penting bek tengah mereka, Diego Godin.

Bahkan, Ronaldo pernah dibuat pusing oleh Diego Godin dengan hanya melesatkan 4 tembakan ke arah gawang Atletico dan tidak ada yang berujung gol. Menariknya, persaingan antara keduanya berlanjut ke Itali saat Ronaldo bergabung Juventus dan Godin pindah ke Inter Milan.

3. Alessandro Nesta

Sudah menjadi rahasia umum jika Alessandro Nesta menjadi salah satu bek terbaik milik AC Milan. Bahkan saat berduet dengan Paolo Maldini, seakan-akan pertahan AC Milan menjadi pertahanan yang paling sulit untuk ditembus oleh lawan.

Kokohnya pertahanan dari tim ibukota Itali ini juga sempat membuat Sir Alex Ferguson, pelatih Manchester United kala itu frustrasi saat berjumpa dengan Milan di semifinal Liga Champions 2005. Cristiano Ronaldo muda benar-benar dibuat kewalahan untuk menembus benteng kokoh milik Nesta.

Bahkan Ronaldo sempat melakukan pertukaran posisi dengan Wayne Rooney dalam laga tersebut. Akan tetapi hasilnya pun tetap sama, mereka tidak mampu melesatkan satu gol pun ke gawang AC Milan yang saat itu dijaga oleh Nelson Dida.

4. Traianos Dellas

Pada tahun 2024, tim nasional Portugal berhasil menembus babak final Piala Eropa. Namun sangat disayangkan, Portugal gagal tampil sebagai juara padahal event sepak bola terbesar di daratan Eropa tersebut walaupun sebagai tuan rumah.

Meski menjadi satu pemain yang paling menonjol selama pagelaran berlangsung, Cristiano Ronaldo sendiri mengaku bahwa ia benar-benar kecewa dengan hasil yang didapatkan. Terlebih lagi pada saat momen final dimana Portugal harus menghadapi Yunani yang notabene merupakan tim yang tidak diunggulkan.

Ya, walau sudah berusaha sekuat tenaga, namun Ronaldo selalu gagal untuk menjebol gawang Yunani. Salah satu penyebabnya adalah pertahanan dari Yunani itu sendiri yang dipimpin oleh Traianos Dellas. Dan pada akhirnya tangisan Ronaldo menjadi penutup yang pahit di Piala Eropa 2004 bagi Portugal.

5. Gerrard Pique

Mungkin masih banyak yang belum sadar jika dulunya Gerrard Pique dan Cristiano Ronaldo pernah satu tim ketika keduanya membela Manchester United. Walaupun tidak lama, namun ternyata mantan pacar Shakira tersebut mampu mempelajari tipikal permainan Ronaldo.

Kentungan tersebut ternyata digunakan olehnya ketika Barcelona menjalani laga melawan Real Madrid dalam tajuk El Clasico. Hal ini terbukti pada saat Cristiano Ronaldo berseragam Real Madrid, ia selalu kesulitan untuk mencetak gol ke gawang Barcelona.

Belum lagi saat itu partner duet dari Gerrard Pique adalah Carles Puyol, pemain sekelas Cristiano Ronaldo pun mampu dibuat tak berdaya selama jalannya pertandingan. Oleh sebab itu, Pique layak masuk ke dalam daftar pemain yang ditakuti Cristiano Ronaldo.

6. Sergio Ramos

Mungkin ada yang heran mengapa Sergio Ramos menjadi bek yang ditakuti Ronaldo, padahal hampir 10 tahun lamanya mereka menjadi rekan satu tim di Real Madrid. Bukan di level klub, namun hal ini terjadi saat pertandingan antara timnas Spanyol melawan Portugal di semifinal Piala Eropa 2012.

Kepintaran dan keahlian Ronaldo dalam mengolah bola, ternyata bisa dibendung oleh kokohnya pertahanan timnas Spanyol yang saat itu dikomandoi oleh Sergio Ramos. Alhasil, Spanyol berhasil memenangkan pertandingan, bahkan memenangkan kejuaraan saat mengalahkan Itali di partai final.

Dari penjelasan yang ada di atas, maksud dari pemain yang ditakuti Ronaldo itu sebenarnya bukan Ronaldo merasa takut untuk menghadapi mereka. Namun pemain-pemain tersebut memiliki keistimewaan untuk meredam keganasan salah satu pemain terbaik di dunia.

Baca Juga:

• 6 Fakta Pemain MU yang Kena Kasus, Mason Greenwood
• 5 Pemain yang Akan Dibeli Chelsea dan Dijual 2023/2024
• 7 Pemain yang Akan Pindah ke Al Nassr Musim Depan
• 5 Pemain yang Ditakuti Ibrahimovic Sampai Bikin Nyali Ciut