Bacaan Doa Niat Puasa Senin Kamis Digabung Puasa Syawal

Balitteknologikaret.co.id – Ingin menggabungkan puasa sunnah Senin Kamis dengan puasa Syawal? Bagaimana bacaan doanya? Simak bacaan doa niat puasa Senin Kamis digabung puasa Syawal.

Usai mengerjakan puasa Ramadhan, umat muslim dianjurkan untuk mengerjakan puasa Syawal usai merayakan Hari Raya Idul Fitri. Puasa Syawal ini bisa dilakukan pada tanggal 2 hingga 7 Syawal atau bisa dikerjakan selama bulan Syawal.

Lantas bagaimana jika seorang Muslimah ingin menjalankan puasa Syawal, namun masih memiliki utang puasa Ramadhan? Dan apakah bisa menggabungkan puasa Senin Kamis dengan puasa Syawal? Kementerian Agama menyebut bahwa hukum menggabungkan puasa tersebut adalah boleh dan sah.

Puasa Senin Kamis sendiri merupakan pausa sunnah yang dikerjakan di hari Senin dan Kamis. Yang artinya, dalam sebulan umat muslim dapat mengerjakan puasa sunnah ini sebanyak delapan kali.

Para ulama menjelaskan bahwa niat puasa Senin Kamis yang digabungkan dengan puasa Syawal hukumnya adalah boleh dilakukan. Berdasarkan para ulama, jika seseorang menggabungkan dua puasa sunnah, maka akan memperoleh pahala dari keduanya.

Menggabungkan puasa Senin Kamis dan puasa Syawal diibaratkan seperti niat melakukan sedekah dan silaturahmi. Oleh karena itu, umat muslim yang mengerjakannya bisa mendapatkan dua manfaat dari dua aktivitas puasa sunnah tersebut.

Agar mendapatkan manfaat dan pahala kedua puasa sunnah tersebut, umat muslim harus membaca niat puasa Senin Kamis yang digabungkan puasa Syawal dengan benar. Jika masih bingung, tak perlu khawatir karena Balitteknologi akan memberikan bacaan doa puasa Senin Kamis digabungkan puasa Syawal.

Bacaan Doa Niat Puasa Senin Kamis Digabungkan Puasa Syawal

Niat-Bayar-Utang-Puasa-Ramadhan-(Qadha)-dan-Tata-Caranya

Niat Puasa Senin

Arab latin:

Nawaitu shauma yaumil itsnaini lillâhi ta‘âlâ.  

Artinya: “Aku berniat puasa sunah hari Senin karena Allah ta‘âlâ.”

Niat Puasa Kamis

Arab latin:

Nawaitu shauma yaumil khamîsi lillâhi ta‘âlâ.  

Artinya: “Aku berniat puasa sunah hari Kamis karena Allah ta‘âlâ.”

Puasa Senin Kamis adalah puasa sunnah, tak jarang orang yang ingin melaksanakannya lupa membaca niat. Oleh karena itu, jika terlupa membaca niat di malam hari, maka boleh meniatkannya di siang hari. Di mana niatnya ddapat dibaca dari pagi hingga sebelum waktu dzuhur.

Hal ini masih boleh dilakukan selagi orang tersebut belum melakukan hal-hal yang dapat membatalkan puasa. Di bawah ini adalah bacaan doa niatnya.

Niat Puasa Senin di Siang Hari

Arab latin:

Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnati yaumil itsnaini lillâhi ta‘âlâ.  

Artinya: “Aku berniat puasa sunnah hari Senin ini karena Allah ta’ala.”

Niat Puasa Kamis Siang Hari

Arab latin:

Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnati yaumil khamîsi lillâhi ta‘âlâ.  

Artinya: “Aku berniat puasa sunnah hari Kamis ini karena Allah ta’ala.”

Niat Puasa Syawal

Arab latin:

Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i sunnati sittatin min syawwaalin lillaahi ta‘aalaa.

Artinya: “Aku niat puasa sunah Syawal di esok hari karena Allah SWT.”

Keutamaan Puasa Senin Kamis dan Puasa Syawal

doa hari puasa ke 21

Dilansir dari situs NU Online, puasa Syawal memiliki keutamaan yang sayang untuk dilewatkan. Orang yang mengerjakan puasa Syawal akan diberikan pahala seperti puasa selama satu tahun penuh.

Sementara, untuk puasa Senin Kamis sendiri juga memiliki keutamaan, di antaranya adalah puasa sunnah ini selalu dilakukan oleh Rasulullah SAW. Selain itu, di hari Senin dan Kamis menjadi hari penyetoran amal manusia.

Menjadi suatu kelebihan jika disaat amal kita disetorkan dalam keadaan tengah berpuasa sunnah. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah dalam hadist riwayat Tirmidzi, yang berbunyi:

“Amal perbuatan manusia akan disampaikan pada setiap hari Kamis dan Senin. Maka aku ingin amalku diserahkan saat aku berpuasa” 

Syekh Sulaiman al-Bujairami menjelaskan terkait dengan hadist di atas, amalan manusia dicatat setiap hari oleh malaikat sebanyak dua kali, yakni di waktu siang dan malam hari. Dan setipa minggunya, yakni hari Senin dan Kamis, amalan tersebut akan disetorkan kepada Allah SWT.

Sedangkan untuk setiap tahunnya, amalan manusia akan disetorkan di malam Nisfu Sya’ban. Masih ada keutamaan lainnya dalam puasa Senin Kamis. Di mana hari Senin dan Kamis menjadi hari dibukanya pintu surga. Allah SWT membuka pintu surga di dua hari tersebut.

Rasulullah SAW bersabda dalam hadist yang diriwiyatkan Muslim Nomor 4652 yang berbunyi:

“Sesungguhnya pintu-pintu surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Semua dosa hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu akan diampuni, kecuali bagi orang yang antara dia dan saudaranya terdapat kebencian dan perpecahan.”

Selain itu pula, hari Senin merupakan kelahiran dan wafatnya Rasulullah SAW. Dalam kitab Rahiq al-Makhtum, sejarawan Safyurrahman al-Mubarakfuri menyebut jika Nabi lahir di hari Senin, 9 Rabiul Awal. Berdasarkan para pakar, Nabi lahir di tanggal 20 atau 22 April 571 Masehi. Dan Nabi wafat di hari Senin, 12 Rabiul Awal 632 Masehi.

Demikian penjelasan mengenai bacaan doa niat puasa Senin Kamis digabungkan dengan puasa Syawal. Dan ada penjelasan mengenai keutamaan puasa Senin Kamis dan Syawal. Semoga informasi ini dapat membantu, ya.

Baca Juga: