Category: Pendidikan

  • 13 Perlengkapan Olahraga Softball, Aturan dan Fungsinya

    13 Perlengkapan Olahraga Softball, Aturan dan Fungsinya

    Sama seperti jenis olahraga lainnya, olahraga softball juga membutuhkan perlengkapan tertentu untuk menunjang permainan. Lantas, apa saja perlengkapan olahraga softball? Tentunya sebelum melakukan permainan tersebut, para pemain harus sudah mempersiapkannya terlebih dahulu.

    Perlengkapan softball sendiri cukup beragam sehingga diperlukan informasi yang tepat untuk mempersiapkannya dari awal. Seperti yang diketahui, permainan softball identik dengan aktivitas berlari, melempar serta memukul bola. Oleh karena itu, perlengkapan yang dibutuhkan harus sesuai.

    Jenis Perlengkapan Olahraga Softball

    Softball merupakan jenis permainan bola kecil yang dimainkan oleh dua tim dengan masing-masing berjumlah 9 pemain. Adapun tugas pemain softball adalah memukul bola dan berlari ke arah base agar bisa mendapatkan poin. Permainan ini memiliki beberapa aturan, termasuk dalam hal perlengkapan.

    Secara umum, jenis perlengkapan yang dibutuhkan dalam permainan softball terdiri dari bola, sarung tangan, helm, alat pemukul, dan lain sebagainya. Untuk mengenal apa saja perlengkapan yang dibutuhkan dalam olahraga softball, berikut ini penjelasannya.

    1. Bola Softball

    Bola-Softball

    Perlengkapan pertama adalah bola softball yang terbuat dari kulit sintetis. Ukurannya sendiri lebih besar daripada bola baseball. Yaitu keliling bola 27,9 cm – 30,5 cm serta berat 178,9 gram – 198,4 gram. Bola ini berwarna putih atau kuning dengan jahitan di setiap sisinya.

    2. Glove (Sarung Tangan)

    Glove-(Sarung-Tangan)

    Alat perlengkapan dalam permainan softball selanjutnya adalah glove atau sarung tangan. Biasanya dipakai seluruh pemain pertahanan agar lebih mudah menangkap bola dan memberikan perlindungan agar tangan tetap aman saat menangkap bola yang dipukul keras.

    Biasanya glove terbuat dari kulit dengan berat sekitar 283 gram dan memiliki ukuran 38 cm x 38 cm. Pada beberapa bagian glove juga dilengkapi anyaman agar bisa memberikan perlindungan lebih bagi pemain.

    Glove sendiri terbagi menjadi 3, yaitu finger gloves untuk seluruh pemain softball, catcher gloves untuk pemain penjaga di area base-1 serta first base mills untuk pemain yang berada di posisi catcher.

    3. Bat (Pemukul)

    Alat perlengkapan permainan softball berikutnya berupa tongkat pemukul atau dikenal dengan istilah bat. Ukuran dari bat ini memiliki panjang sekitar 86,4 cm dan berdiameter 2,25 inci dengan safety grip berbahan karet ukuran 15 inci.

    Biasanya terbuat dari material kayu, fiberglass, plastik atau aluminium. Fungsinya untuk memukul bola yang dilempar pitcher. Alat pemukul ini memiliki bentuk memanjang seperti pemukul baseball dengan ujung yang membesar dan mengecil di bagian pegangan.

    4. Aksesoris Bat

    Aksesoris bat bisa didapatkan di toko peralatan olahraga. Meskipun tidak wajib ada, namun jenis perlengkapan ini tetap diperlukan. Letak aksesoris ini biasanya pada bagian grip dan bertujuan untuk memberikan kenyamanan pada pemain.

    5. Light Guard (Helm)

    Perlengkapan olahraga softball lainnya yang tidak kalah penting adalah light guard atau helm. Jenis perlengkapan ini hanya dipakai oleh catcher serta batting saja sehingga sering dikenal dengan istilah catcher helmet dan batting helmet.

    Pada catcher helmet biasanya sudah dilengkapi pelindung wajah dan harus dikenakan saat catcher di lapangan. Sedangkan batting helmet dipakai pemain ketika memukul bola.

    6. Topi

    Jenis perlengkapan lainnya yang dibutuhkan dalam permainan softball adalah topi. Sama seperti perlengkapan lainnya, topi bisa didapatkan di toko perlengkapan olahraga. Jenis perlengkapan ini akan membantu meningkatkan fokus pemain dan melindungi kepala.

    7. Masker

    Salah satu perlengkapan pemain softball yang tidak boleh dilewatkan adalah masker. Masker yang digunakan dalam permainan softball berfungsi untuk melindungi wajah dari risiko cedera. Seperti yang diketahui, lemparan bola saat pertandingan bisa saja mengenai wajah pemain.

    8. Body Protector (Pelindung Badan)

    Perlengkapan olahraga softball yang satu ini memiliki fungsi yang sangat penting dan biasanya dipakai oleh seorang catcher. Catcher sendiri bertugas menangkap bola yang tidak berhasil dipukul lawan.

    Posisi pemain catcher yang sangat riskan tentu cukup berbahaya karena bisa menjadi sasaran bola liar. Itulah kenapa dibutuhkan body protector untuk memberikan perlindungan yang maksimal. Selain dipakai catcher, jenis perlengkapan ini juga dipakai wasit atau umpire.

    9. Cleats (Sepatu Pool)

    Jenis perlengkapan permainan softball yang harus dipakai oleh para pemain adalah cleats atau sepatu pool. Ada standar tersendiri yang harus dipenuhi dalam permainan softball. Diantaranya adalah terbuat dari kulit, kanvas atau yang sejenis.

    Selain itu dilengkapi sol yang dipahat atau rata dari bahan rubber. Sedangkan pada bagian sol logam dan plat yang ada di tumit tidak boleh melebihi panjang 2 cm atau ¼ inci. Sepatu yang sekelilingnya dilengkapi metal spike tidak boleh digunakan karena bisa membahayakan.

    10. Leg Protector (Pelindung Kaki)

    Perlengkapan olahraga softball berikutnya adalah leg protector yang fungsi utamanya adalah melindungi bagian kaki. Jenis perlengkapan ini sangat penting karena akan melindungi pemain dari risiko cedera kaki, terlebih dalam permainannya membutuhkan aktivitas lari secara cepat.

    11. Seragam

    Selain leg protector, yang termasuk dalam perlengkapan permainan softball adalah seragam. Seragam menjadi kebutuhan yang sangat penting bagi setiap pemain softball yang tergabung dalam sebuah tim. Dalam hal ini seragam harus memiliki warna dasar yang sama.

    Pada pemain softball, seragam yang digunakan biasanya berupa kaos dan celana panjang dengan kelengkapan nomor di bagian punggung dan dada. Sedangkan pada wasit seragamnya identik dengan warna biru tua pada celana dan biru laut pada bajunya.

    12. Home Plate

    Perlengkapan olahraga yang dibutuhkan dalam permainan softball salah satunya adalah home plate. Home plate yang ada di dalam olahraga softball juga dikenal dengan istilah base ke-4. Hal ini dikarenakan setelah pemain melalui base ke-3 harus menginjak base ke-4 untuk poin.

    Sebagai informasi, home plate memiliki ukuran 45 x 22 x 31,8 cm. Bentuknya pipih seperti format segi lima dan tentunya sangat berbeda dengan beberapa bentuk lainnya di base ke-1, 2 dan 3 yang berbentuk segi empat.

    13. Lapangan Softball

    Perlengkapan pertandingan softballl yang harus dipersiapkan sebelum memulai permainan adalah lapangan softball. Lapangan untuk permainan softball sendiri cukup luas mengingat jumlah pemainnya yang tidak sedikit.

    Bentuk lapangan softball adalah bujur sangkar dan terdiri dari dua area di dalamnya, yaitu daerah fair atau fair territory yang masih terbagi menjadi dua (infield/dalam dan outfield/luar) serta daerah foul atau foul territory. Adapun ukuran lapangan softball seperti berikut ini:

    • Panjang sisi lapangan softball masing-masing 16,76 meter.
    • Jarak home base ke base 13,07 meter.
    • Area untuk pitcher berdiri seluas 60 cm x 15 cm terbuat dari material kanvas.
    • Base ke-1, 2, dan 3 terbuat dari karpet dengan ketebalan 12,5 cm dan ukuran 38 cm x 38 cm.
    • Base ke-4 atau home plate berbentuk pipih dan berbahan karet, biasanya memiliki sisi puncak dengan ukuran 30 cm dan ukuran luasnya 43 cm x 21,5 cm.

    Tentunya dengan perlengkapan olahraga softball yang sudah dipersiapkan dengan baik, para pemain bisa melakukan permainan secara maksimal. Apalagi jika didukung dengan skill dan performa yang bagus di lapangan, pastinya akan memberikan hasil yang terbaik.

    Baca Juga:

  • Cara Mengenalkan Diri dalam Bahasa Inggris di Berbagai Situasi

    Cara Mengenalkan Diri dalam Bahasa Inggris di Berbagai Situasi

    Penting untuk bisa mengenalkan diri dalam bahasa Inggris dalam berbagai kesempatan. Pasalnya, perkenalan adalah pembuka untuk bisa bergabung dengan audiens, sehingga mereka bisa mengenal Anda dengan lebih baik.

    Berikut adalah cara mengenalkan diri yang baik dan benar.

    Cara Mengenalkan Diri dalam Bahasa Inggris dan Terjemahannya

    1. Perkenalan diri dasar

    Perkenalan-diri-dasar

    Pada bagian ini, Anda akan mengetahui sebuah contoh cara mengenalkan diri dalam Bahasa Inggris. Cara yang satu ini terbilang sangat dasar karena biasanya digunakan dalam situasi yang umum. Berikut adalah contohnya dalam bahasa Inggris dan terjemahannya.

    “Hello, everyone. Let me introduce myself. My name is Karen. I am eighteen years old. I live in Orchard Road, number fifty five. My hobbies are singing and playing guitar. Nice to meet you and that’s all from what I can say. Thank you very much.”

    Terjemahan:

    Halo, semuanya. Izinkan saya mengenalkan diri saya. Nama saya adalah Karen. Usia saya adalah delapan belas tahun. Saya tinggal di Jalan Orchard, nomor empat puluh lima. Hobi saya adalah bernyanyi dan bermain gitar. Senang berjumpa dengan kalian dan itu saja yang bisa saya sampaikan. Terima kasih.

    2. Mengenalkan diri sebagai murid baru

    Anda juga mungkin berada di posisi sebagai murid baru di kelas. Penting untuk bisa mengenalkan diri dalam bahasa Inggris karena biasanya Anda akan diminta untuk melakukan hal tersebut saat pelajaran bahasa Inggris. Berikut ini adalah contoh perkenalannya.

    “Hi, everyone. I am Rizal. I came from West Sumatera before I moved here. I am thirteen years old. Before, I went to a private junior high school in Padang. Since I follow my parents moving their office, now I have to study in this city. I live in Bougenville Road now. I hope we can be good friends. Thank you very much.”

    Terjemahan:

    “Hai, semuanya. Saya adalah Rizal. Saya berasa dari Sumatera Barat sebelum saya pindah ke sini. Saya berusia 13 tahun. Sebelumnya, saya bersekolah di SMP swasta di Padang. Karena saya ikut orang tua saya pindah kerja, jadi saya harus bersekolah di kota ini. Saya tinggal di jalan Bougenville sekarang. Saya harap, saya bisa menjadi teman baik. Terima kasih banyak.”

    3. Mengenalkan diri sebagai murid dan umum

    Contoh yang satu ini adalah saat Anda menjadi seorang murid dan ingin mengenalkan diri dalam momen tertentu. Berikut ini adalah cara mengenalkan diri dalam bahasa Inggris yang baik dan benar.

    “Hello, my friends. My name is Arlina and I am from 8th grade. Now, I am fourteen years old but I will be fifteen years old in a week. My hobby is cooking and my dream is going to be a great chef in the future. My parents are government employees. I love to study together with you all and I hope we can work together. Thank you.”

    Terjemahan:

    “Halo teman-teman. Nama saya Arlina dan saya berasal dari kelas 8. Sekarang saya berusia 14 tahun tetapi saya akan berusia 15 tahun minggu depan. Hobi saya memasak dan cita-cita saya menjadi koki. Orang tuaku adalah PNS. Saya senang belajar bersama kalian dan semoga kita bisa bekerja sama. Terima kasih.”

    4. Mengenalkan diri sebagai seorang karyawan

    Apabila Anda mendapatkan sebuah pekerjaan di tempat baru, maka penting sekali untuk bisa mengenalkan diri dengan baik. Cara mengenalkan diri dalam bahasa Inggris tidaklah sulit karena Anda hanya perlu menyebutkan latar belakang pekerjaan saja.

    “Hi everyone. I am Anggara. I am a newcomer here and the company hires me as part of the marketing team. Previously, I also worked as a marketer in a private bank. Since my background aligns, I hope my work will give a great impact to this company. Thank you very much.”

    Terjemahan:

    “Hello semuanya, saya Anggara. Saya adalah pendatang baru di sini. Perusahaan mempekerjakan saya sebagai bagian dari tim marketing. Sebelumnya, saya juga bekerja sebagai seorang marketer di bank swasta. Karena latar belakang yang sesuai, saya harap kontribusi kerja saya akan memberi perubahan pada perusahaan ini. Terima kasih.

    5. Mengenalkan diri sebelum presentasi

    Presentasi adalah hal yang penting dilakukan dalam berbagai kegiatan akademik. Mengenalkan diri dalam bahasa Inggris menjadi sebuah keharusan apabila audiens yang dihadapi adalah orang yang tidak menggunakan bahasa Indonesia. Contoh perkenalannya adalah sebagai berikut:

    “Good morning, everybody. My name is Riani and I am from Jakarta State University. I am from the art department and I will deliver my journal about the history of Jakarta traditional dancing art. Let me deliver it well before we are going to the question and answer session.”

    Terjemahan:

    Selamat pagi, semuanya. Nama saya Riani dan saya dari Universitas Negeri Jakarta. Saya dari departemen seni dan saya akan memaparkan jurnal tentang sejarah dari seni tari tradisional Jakarta. Izinkan saya memaparkannya dengan baik sebelum ke sesi tanya jawab.

    6. Perkenalan tentang hobi

    Ada kalanya juga Anda mengenalkan diri dalam bahasa Inggris yang menyebutkan tentang hobi. Biasanya, tipe perkenalan ini digunakan saat Anda berada di sebuah komunitas. Contohnya:

    Hello, my name is Rangga. I am twenty years old and my hobby is racing. I went to practice in Sentul Bogor and under the community of racing in the city. I love racing and the things that are related to it in my free time. Let’s have fun together.

    Terjemahan:

    Halo, nama saya Rangga. Usia saya dua puluh tahun dan hobi saya adalah balapan. Saya pergi latihan di Sentul Bogor dan di bawah komunitas balapan di kota ini. Saya senang balapan dan hal yang terkait dengan balapan di waktu senggang. Mari bersenang-senang bersama.

    7. Perkenalan tentang keluarga

    Perkenalan-tentang-keluarga

    Mengenalkan diri dalam bahasa Inggris juga bisa meliputi perkenalan tentang keluarga. Biasanya, perkenalan ini dilakukan di depan keluarga lain dalam situasi yang resmi. Contohnya:

    “Let me introduce myself and also my family. My name is Karen and I am twenty years old. I live on Orchard Road with my family. My family consists of some people, my mom, my dad, and a younger brother. Mom and dad are teachers, while my brother is an elementary student.

    Terjemahan:

    Izinkan saya mengenalkan diri saya dan juga keluarga saya. Nama saya adalah Karen dan saya berusia 20 tahun. Saya tinggal di Jalan Orchard dengan keluarga saya. Keluarga saya terdiri dari beberapa orang, ibuku, ayahku, dan adik lelaki. Ibu dan ayah adalah guru, sementara adikku adalah murid SD.

    Cara mengenalkan diri dalam bahasa Inggris di atas adalah cara yang perlu Anda kuasai untuk bisa membuka kesempatan dalam berbagai situasi atau acara. Anda hanya perlu menyesuaikannya dengan kondisi Anda.

    Baca Juga:

  • Sistem Reproduksi Wanita dan Fungsinya (Penjelasan Lengkap)

    Sistem Reproduksi Wanita dan Fungsinya (Penjelasan Lengkap)

    Pada dasarnya, reproduksi bertujuan untuk memperbanyak spesies makhluk hidup tertentu. Sistem reproduksi wanita dan laki-laki berbeda, tetapi saling melengkapi. Tahukah Anda apa saja organ-organ pada sistem reproduksi wanita dan masing-masing fungsinya?

    Organ reproduksi wanita tersusun atas dua bagian, yakni internal dan eksternal. Organ-organ tersebut dapat menjalankan fungsinya dan bekerja secara optimal dengan bantuan hormon reproduksi yang dimiliki wanita.

    Sekilas Tentang Sistem Reproduksi Wanita

    Sekilas-Tentang-Sistem-Reproduksi-Wanita

    Organ reproduksi yang dimiliki wanita terdiri dari struktur internal dan eksternal. Seluruh organ mendukung fungsi seksual wanita, sehingga dapat menghasilkan keturunan. Organ-organ reproduksi tersebut akan saling bekerja sama mendukung proses reproduksi, kehamilan, dan kelahiran.

    Fungsi utama sistem reproduksi adalah memperbanyak keturunan, menghasilkan hormon, seperti estrogen, yang memengaruhi kepadatan tulang, kesehatan jantung, kadar kolesterol, dan kondisi hati wanita. Sistem reproduksi saling terhubung dengan sistem-sistem lainnya di dalam tubuh wanita.

    Fungsi

    Fungsi sistem reproduksi wanita sangat beragam dan didukung oleh peran organ internal dan eksternal. Organ reproduksi eksternal mempunyai tugas utama, yaitu:

    • Menjadi jalan masuknya sperma ke tubuh wanita
    • Mencegah infeksi kuman berbahaya pada organ reproduksi internal

    Sementara itu, organ reproduksi internal membentuk beberapa saluran dengan fungsi yang spesifik. Peran saluran-saluran tersebut, yaitu:

    • Ovarium, berperan menghasilkan hormon dan mematangkan sel telur
    • Rahim, tempat perkembangan embrio
    • Liang vagina, tempat penetrasi dan jalan masuk sperma
    • Tuba falopi, tempat sel sperma membuahi sel telur

    Cara Kerja

    Organ reproduksi wanita bekerja dengan mengikuti mekanisme periodik tertentu. Sistem ini bisa membantu wanita memproduksi sel telur, melindungi dan memelihara sel telur selama masa pembuahan, dan melakukan hubungan seksual.

    Berikut rangkaian cara kerjanya dari sistem reproduksi yang dimiliki wanita, yaitu:

    • Kelenjar hipofisis yang terletak di tengah otak akan merangsang hormon pada ovarium ketika mulai memasuki masa pubertas. Rangsangan ini bertujuan untuk memproduksi hormon seks wanita, seperti estrogen.
    • Sel telur kemudian dilepaskan ketika wanita memasuki akhir pubertas. Siklus ini terjadi secara alami sebagai bagian dari periode bulanan atau menstruasi.
    • Ovarium akan menyalurkan sel telur kecil ke saluran tuba selama periode ovulasi yang terjadi sebulan sekali.
    • Sel telur kecil tersebut akan turun ke rahim dan berkembang menjadi janin jika dibuahi oleh sperma, tetapi jika tidak ada pembuahan, sel telur meluruh bersama darah menstruasi.
    • Jaringan pada lapisan rahim ikut luruh membentuk menstruasi. Waktu yang dibutuhkan tubuh untuk meluruhkan jaringan rahim cukup bervariasi, tetapi umumnya dimulai dari hari ketiga sampai kelima.
    • Periode menstruasi pertama yang dialami oleh wanita disebut juga menarche. Wanita akan merasa tidak nyaman pada hari-hari menjelang terjadinya menstruasi atau dikenal dengan istilah PMS.
    • Gejala PMS meliputi masalah fisik dan emosional, misalnya diare, sakit pinggang, kemunculan jerawat, dan suasana hati yang labil.

    Organ-Organ

    Organ-Organ

    Sistem reproduksi wanita membentuk organ eksternal dan internal. Berikut penjelasan lebih lanjut tentang organ-organ yang ada di sistem reproduksi seorang wanita, yaitu:

    1. Mons Pubis

    Tulang kemaluan ditutupi oleh jaringan lemak berbentuk gundukan yang disebut mons pubis. Organ ini akan ditumbuhi rambut ketika wanita telah memasuki usia pubertas. Terdapat kelenjar sebasea di dalamnya, yang bertugas untuk memproduksi minyak dan feromon.

    2. Labia Mayora

    Labia mayora disebut juga bibir luar atau bibir besar. Lipatan kulit berdaging ini berfungsi untuk melindungi dan membungkus organ reproduksi eksternal yang lain. Labia mayora mempunyai kelenjar penghasil minyak dan keringat.

    3. Labia Minora

    Labia minora disebut juga bibir dalam atau bibir kecil. Bentuk dan ukurannya bervariasi pada setiap wanita. Letaknya persis di dalam labia mayora, yang mengelilingi lubang vagina dan uretra.

    Lebar labia minora sangat kecil bisa sampai 5 cm saja. Organ ini dilapisi kulit yang halus sehingga gampang mengalami pembengkakan dan iritasi. Biasanya berwarna merah muda memiliki banyak pembuluh darah.

    4. Klitoris

    Klitoris yaitu tonjolan berukuran kecil yang sensitif. Organ ini sebenarnya adalah kelenjar, yang terbelah lalu membentang ke arah vagina. Ada banyak jaringan spons dengan ribuan saraf di dalamnya.

    Klitoris mempunyai sifat yang sensitif jika ada rangsangan seksual. Organ ini bisa membuat wanita mengalami ereksi. Ukurannya akan membesar saat wanita terangsang.

    5. Kelenjar Bartholin

    Posisi kelenjar bartholin ada di sisi-sisi lubang vagina. Kelenjar ini akan memproduksi cairan kental ketika menerima rangsangan. Cairan tersebut bisa berguna sebagai pelumas selama proses penetrasi sehingga vagina tidak terluka.

    6. Himen

    Himen adalah jaringan tipis bertekstur halus yang menutupi sebagian lubang vagina. Tidak semua wanita mempunyai himen. Biasanya selaput dara ini akan mengalami kerusakan ketika wanita melakukan hubungan seksual yang disertai penetrasi untuk pertama kalinya.

    7. Uretra

    Uretra berperan sebagai jalan keluarnya urine. Organ ini juga merupakan bagian dari sistem saluran kemih. Letaknya persis di atas lubang vagina.

    Organ reproduksi internal wanita meliputi vagina, serviks, rahim, tuba falopi, dan ovarium. Simak uraiannya di bawah ini!

    8. Vagina

    Vagina merupakan penghubung antara organ reproduksi eksternal dan internal. Terletak di depan saluran cerna, tepatnya pada belakang kandung kemih. Vagina berperan sebagai jalan lahir ketika wanita melakukan persalinan.

    Vagina mempunyai liang dengan panjang 5 sampai 7 cm. Liang vagina bisa memanjang dan memendek karena disusun oleh sel-sel otot elastis. Otot-otot dinding vagina akan mengalami kontraksi secara otomatis saat orgasme.

    9. Serviks

    Serviks berupa bagian sempit yang terletak di bawah rahim, persis di atas vagina. Organ ini mempunyai selaput lendir bertekstur halus. Fungsi utama organ in, yaitu memproduksi lendir, mencegah masuknya kuman berbahaya, dan tempat keluar darah menstruasi.

    10. Rahim

    Rahim disebut juga uterus yang bertugas menjaga kelangsungan hidup janin selama masa kehamilan. Bentuk dan ukurannya menyerupai buah pir. Organ ini terletak di belakang kandung kemih, di bagian tengah rongga panggul, dan di depan rektum.

    11. Tuba Falopi

    Tuba falopi berbentuk seperti tabung yang berukuran sempit, menempel di atas rahim. Berperan sebagai tempat penyaluran sel telur dari ovarium ke rahim. Panjang tuba falopi antara 10 sampai 13 cm.

    Tuba falopi mempunyai beberapa bagian, yaitu silia, fimbriae, dan infundibulum. Proses pembuahan sel telur dan sel sperma terjadi di saluran tuba falopi.

    12. Ovarium

    Ovarium merupakan bagian dari sistem reproduksi wanita yang bentuknya menyerupai oval. Berfungsi untuk memproduksi hormon sel telur dan hormon reproduksi, seperti progesteron dan estrogen.

    Ovarium mengandung sekitar 700.000 sel telur ketika perempuan baru lahir. Sel-sel telur ini akan berkembang dan matang seiring bertambahnya usia, khususnya setelah memasuki masa pubertas. Tempat untuk mengembangkan dan mematangkan sel telur disebut folikel.

    Wanita yang telah memasuki usia pubertas mengalami menstruasi sekitar sebulan sekali. Ovarium akan melepaskan satu sel telur yang matang atau disebut juga proses ovulasi. Jika ada pembuahan, maka terjadi kehamilan, sedangkan tanpa pembuahan sel telur luruh bersama darah menstruasi.

    Sistem reproduksi wanita adalah mekanisme kompleks antara organ-organ dan hormon yang saling bekerja sama untuk menjalankan fungsi tertentu. Semua organ reproduksi wanita harus dijaga dengan baik agar tetap sehat dan bersih.

    Baca Juga:

  • Siklus Hidup Lalat, Penjelasan dari Telur Sampai Imago Lengkap

    Siklus Hidup Lalat, Penjelasan dari Telur Sampai Imago Lengkap

    Lalat merupakan serangga yang sering kali ditemui di berbagai tempat. Bagaimana siklus hidup lalat? Apa yang dilakukan lalat setelah menyelesaikan proses metamorfosis? Kenapa manusia tidak disarankan untuk mengonsumsi makanan yang sudah dihinggapi lalat?

    Pertanyaan-pertanyaan semacam itu barangkali pernah terlintas di benak Anda. Jika penasaran dan ingin tahu lebih lengkap, maka langsung saja baca artikel tentang lalat di bawah ini!

    Sekilas Tentang Lalat

    Sekilas-Tentang-Lalat

    Lalat masuk dalam kelompok serangga yang mengalami metamorfosis sempurna. Siklus hidup lalat diawali dari telur berukuran kecil, kira-kira sebesar satu butir beras, dan berwarna putih. Telur lalat hanya butuh satu hari untuk menetas menjadi larva.

    Seekor lalat betina akan menempatkan telurnya di lokasi yang tersedia banyak makanan. Induk lalat berusaha mencari tempat yang cocok agar ketika telur menetas, maka larva bisa langsung memperoleh makanan.

    Lantas, berapa banyak lalat betina mampu menghasilkan telur dalam satu kali periode penetasan? Lalat sebetulnya terdiri dari beberapa jenis, tetapi umumnya lalat betina mampu menghasilkan 150 butir telur per periode.

    Siklus Hidup Lalat

    siklus-hidup-lalat

    Lalat mengalami metamorfosis sempurna yang dimulai dari telur, larva, pupa, hingga imago. Bagaimana penjelasan lengkap tentang masing-masing fase metamorfosis ini? Jika belum tahu dan penasaran, maka berikut ini penjelasan lengkap masing-masing fase dalam metamorfosis yang dilalui oleh lalat, yaitu:

    1. Telur

    Telur merupakan tahap awal dalam rangkaian daur hidup lalat. Bentuk telur lalat seperti butiran beras dengan ukuran yang sangat kecil. Induk lalat biasanya meletakkan telurnya di medium yang bisa menjadi lokasi perlindungan larva.

    Contoh tempat-tempat yang sering digunakan induk lalat untuk menyimpan telur, seperti bangkai binatang, sampah, makanan busuk, atau tempat-tempat kotor dan basah lainnya. Telur-telur ini kemudian akan menetas dalam kurun waktu 12 hingga 24 jam.

    Bagaimana cara lalat mencari asupan energi selama memelihara telurnya? Gampang saja, induk lalat akan mengonsumsi darah yang ada pada bangkai, sisa makanan busuk, sisa makanan di tempat sampah, dan sejenisnya. Tempat lalat meletakkan telurnya nanti juga akan menjadi sumber makanan bagi larva.

    2. Larva

    Larva atau lebih dikenal dengan istilah belatung merupakan telur lalat yang baru menetas. Pada siklus ini, larva cenderung bersifat rakus sehingga akan terus mengonsumsi makanan agar dapat tumbuh dengan sempurna. Selain itu, larva juga memerlukan energi untuk bertahan hidup.

    Ukuran larva akan terus bertambah seiring dengan jumlah makanan yang dikonsumsi. Periode makanan ini berjalan selama beberapa hari atau minggu, sesuai kondisi suhu lingkungan, jenis lalat, dan kualitas makanan. Biasanya larva lalat melewati empat kali pergantian cangkang sepanjang hidupnya.

    Pada siklus ini, larva akan terus berada di dalam medium perindukannya sampai waktunya bertransformasi menjadi pupa. Ketika momen pupasi sudah dekat, larva cenderung mencari medium yang lebih kering, dan meninggalkan medium yang lama.

    Tahapan metamorfosis larva menuju pupa bisa berlangsung selama beberapa hari, minggu, atau bahkan bulan. Cepat atau tidaknya proses transformasi pupa tergantung jenis lalat, kondisi lingkungan, dan makanannya.

    3. Pupa

    Apa saja siklus hidup lalat setelah berubah menjadi larva? Ketika larva memasuki masa pupasi, maka selanjutnya akan bertransformasi menjadi pupa. Pupa lalat memiliki bentuk lonjong dan berwarna cokelat tua.

    Pupa lalat tidak makan apa pun, tidak pula melakukan gerakan tertentu. Hal uniknya, pupa hanya akan berada di dalam cangkang sampai tiba waktunya berubah menjadi lalat dewasa. Periode ini normalnya terjadi selama satu minggu, tetapi bisa juga hanya menghabiskan beberapa hari atau bulan.

    4. Imago

    Siklus selanjutnya, larva yang berada di dalam cangkang atau memasuki tahap pupasi selanjutnya akan berubah menjadi cacing. Cacing inilah yang nantinya tumbuh sebagai imago.

    Imago atau disebut juga lalat dewasa merupakan tahap akhir dari daur hidup lalat. Imago akan terlepas dari cangkang setelah 3 hingga 6 hari sejak mengalami perubahan wujud. Lalat yang telah meninggalkan cangkang bisa mulai terbang saat berumur 3 hari.

    Apa yang dilakukan lalat setelah berumur 3 hari? Jenis serangga yang satu ini akan langsung terbang mencari pasangan untuk kawin. Masa hidup lalat sebenarnya memang terjadi sangat singkat.

    Jenis-Jenis

    Lalat tersebar di berbagai belahan dunia, tetapi ada beberapa jenis yang paling umum dijumpai di Indonesia. Berikut ini jenis-jenis lalat yang sering Anda jumpai, yaitu:

    1. Musca domestica

    Musca domestica atau lebih dikenal dengan istilah lalat rumah, merupakan pembawa bibit penyakit yang hampir pasti ada di setiap rumah. Lalat ini memiliki ketertarikan yang kuat terhadap segala jenis makanan, layak konsumsi ataupun tidak.

    Lalat rumah akan menyebarkan bibit penyakit di tempat-tempat yang pernah disinggahi. Bukan hanya makanan, limbah dan kotoran pun dihampiri oleh lalat jenis ini.

    Cukup mudah untuk mengenali lalat rumah melalui ciri-cirinya. Rongga dada berwarna abu-abu dengan garis-garis kecil yang sempit. Ukuran serangga yang bisa terbang ini antara 5 hingga 8 mm.

    Perut lalat rumah berwarna kuning. Saat masih menjadi larva, warnanya tampak putih. Sementara itu, bentuk kepalanya agak meruncing.

    2. Calliphora vomitoria

    Anda pasti lebih mengenal istilah lalat hijau dibandingkan Calliphora vomitoria. Dinamakan lalat hijau karena memang ciri khasnya adalah tubuh yang tampak hijau mengkilap. Lalat ini membawa bakteri salmonella bersamanya, sehingga cukup berbahaya.

    Lalat hijau senang hinggap di tempat-tempat yang kotor, seperti bak sampah, bangkai hewan, atau lokasi berbau busuk lainnya. Serangga bernama ilmiah Calliphora vomitoria dapat pula menjadi penyebab penyakit disentri.

    3. Psychodidae

    Pernahkah Anda mendengar tentang ngengat? Psychodidae merupakan lalat limbah atau yang lebih dikenal dengan sebutan ngengat. Lalat ini sangat sering terlihat di area pembuangan dan limbah.

    Lalat limbah mempunyai ukuran yang amat kecil, hanya 2 mm. Tubuhnya berwarna abu-abu gelap dengan corak cokelat muda. Bersayap padat yang ditutupi rambut-rambut halus.

    Psychodidae menyukai area yang lembab. Anda akan sering menjumpai lalat-lalat ini di limbah rumah, septic tank, dan saluran pembuangan.

    4. Spiriperva lunulata

    Cukup sulit untuk menjumpai lalat jenis ini di lingkungan sekitar setiap hari. Spiriperva lunulata atau lalat pasir biasanya hanya muncul antara bulan April sampai September. Tahapan siklus hidup lalat pasir sangat lambat, perlu waktu sekitar 2 tahun hanya untuk mencapai fase larva.

    Lalat pasir memiliki ukuran yang cukup panjang antara 10 hingga 11 mm. Tubuhnya berwarna abu-abu pucat, sedangkan kaki dan matanya cokelat kemerahan.

    5. Sarcophagidae

    Sarcophagidae atau lalat daging senang menempatkan telurnya pada daging yang telah membusuk, seperti bangkai hewan. Jenis lalat tersebut memiliki ukuran yang beragam, antara 6 hingga 14 mm.

    Daging yang dihinggapi oleh Sarcophagidae bukan hanya hewan darat, melainkan pula hewan laut. Tubuhnya mempunyai garis panjang yang berwarna abu-abu terang. Lalat ini dapat menularkan penyakit basil kusta.

    Apakah penularan penyakit basil kusta oleh lalat daging terjadi begitu saja? Anda akan terkena penyakit tersebut jika mengonsumsi daging yang mengandung larva Sarcophagidae.

    Rangkaian siklus hidup lalat memang singkat. Serangga ini pun berukuran kecil dan bisa mati dalam sekali tepuk. Namun, sebaiknya tetap tidak mengonsumsi makanan yang telah dihinggapi lalat karena boleh besar kemungkinan sudah terkontaminasi bibit penyakit!

    Baca Juga:

  • Sejarah Pemilu di Indonesia dari Awal Hingga Sekarang (Lengkap)

    Sejarah Pemilu di Indonesia dari Awal Hingga Sekarang (Lengkap)

    Pemilu merupakan salah satu unsur yang penting bagi negara demokrasi, termasuk untuk negara Indonesia. Di Indonesia sendiri sudah dilaksanakan 12 kali pemilu. Hal ini membuat sejarah pemilu di Indonesia cukup panjang dan perlu diketahui.

    Pemilu yang berlangsung di Indonesia dibagi menjadi tiga era pemerintahan, yaitu parlementer, orde baru (orba), dan reformasi. Pemilu pertama kali diadakan di Indonesia yaitu pada tahun 1955 sepuluh tahun sejak proklamasi dikumandangkan.

    Sejarah Pemilu di Indonesia

    1. Pemilu 1955

    Pemilu-1955

    Sejarah pemilu di Indonesia yang pertama digelar tahun 1955 pada masa demokrasi parlementer. Ketika itu pemilu terjadi dua kali dengan tujuan memilih anggota DPR dan anggota konstituante. Terdapat 30-an partai yang mengikuti pemilu 1955 dengan lebih dari seratus calon.

    Muncul anggapan bahwa pemilu 1955 ini adalah pemilu paling sehat dan demokratis dalam sejarah Indonesia. Sistem yang digunakan adalah sistem proporsional.

    Artinya, kursi yang ada dibagikan ke partai politik sesuai perolehan suara yang diperoleh partai politik. Sistem ini juga dikenal sebagai sistem berimbang. Itulah sistem dalam sejarah pemilu pertama di Indonesia.

    2. Pemilu 1971

    Pemilu-1971

    Pemilu 1971 adalah pemilu kedua yang digelar setelah Soeharto ditetapkan sebagai seorang Presiden. Jadwal pemilu ini muncul dari rencana awal karena alasan keamanan. Tujuan dari pemilu ini yaitu memilih anggota DPR dan DPRD.

    Pemilu 1971 ini diikuti oleh 10 partai politik serta satu ormas yaitu PSII, Parmusi, Partai Kristen Indonesia, PERTI, Partai Murba, Partai Katolik, PNI, IPKI, Golkar, dan NU.

    Hasil yang diperoleh dari pemilu tanggal 5 Juli 1971 adalah Golkar mendapatkan suara mayoritas lalu diikuti dengan NU, PNI, serta Parmusi.

    Selanjutnya, pemilu ini diikuti dengan Sidang Umum MPR pada Maret 1973 yang melantik Soeharto sebagai Presiden serta Sri Sultan Hamengkubuwono IX sebagai wakil presiden.

    3. Pemilu 1977

    Selanjutnya di tahun 1977 yang menandakan dimulainya kegiatan pemilu setiap lima tahun. Pemilu ini berlangsung di masa Orde Baru dengan tujuan untuk memilih DPR serta DPRD. Pemilu 1977 dilakukan lewat penyederhanaan partai yaitu dari sepuluh partai menjadi tiga parta satu.

    PPP atau Partai Persatuan Pembangunan merupakan gabungan dari NU, Perti, PSII, dan Parmusi. PDI atau parta Demokrasi Indonesia merupakan gabungan Parkindo, PNI, Partai IPKI, Partai Katolik, dan Partai Murba.

    Terakhir yaitu partai Golkar. Tiga partai tersebut dipertahankan sampai pemilu 1997. Partai Golkar adalah mayoritas tunggal yang berlanjut di pemilu 1982, ’87, ’92, dan ’97.

    Pemilu ini selanjutnya diikuti dengan Sidang Umum MPR untuk melantik Soeharto sebagai Presiden dengan Wakil Presiden H. Adam Malik Batubara.

    4. Pemilu 1982, 1989, 1992, dan 1997

    Pemilu yang diadakan pada periode tersebut bertujuan untuk memilih anggota DPRD dan DPR. Sementara itu, presiden dan wakilnya ditentukan lewat hasil Sidang Umum MPR. Peserta yang mengikuti pemilu pada periode ini adalah PPP, Golkar, dan PDI.

    Di masa tersebut, Golkar mendapatkan suara paling banyak. Di Sidang Umum MPR, Presiden yang terpilih adalah Soeharto dan menjabat sampai dengan 32 tahun. Walaupun begitu, wakil presiden yang terpilih selalu berganti.

    5. Pemilu 1999

    Pada 1998, rezim Soeharto tumbang dan membuat pemilu dipercepat. Pemilu selanjutnya berlangsung tahun 1999 yang seharusnya akan dilaksanakan tahun 2002.

    Pemilu ini dilaksanakan tanggal 7 Juni 1999 dan terjadi dengan damai tanpa adanya kekacauan. Proses pemilu 1999 dilaksanakan serentak dan diikuti oleh 48 partai politik.

    Cara untuk pembagian kursi dari hasil pemilihan tetap menggunakan sistem proporsional dan mengikuti varian Roget. Sebuah partai mendapatkan kursi seibang dengan suara yang didapatkan di daerah pemilihan.

    Tetapi, cara penetapan calon terpilih ini berbeda dengan pemilu yang sudah terjadi sebelumnya, yaitu menentukan peringkat perolehan suara partai di dapil. Sejak pemilu 1977, calon nomor urut pertama di daftar calon partai otomatis akan terpilih jika partai tersebut mendapat kursi.

    Saat ini calon terpilih ditetapkan lewat suara terbanyak dari daerah seseorang tersebut dicalonkan. Dari sebanyak 48 partai, hanya 21 partai yang memperoleh kursi di DPR. PDI-P keluar menjadi pemenang mayoritas suara.

    Abdurrahman Wahid dan Megawati Soekarnoputri dipilih dan ditetapkan MPR RI sebagai presiden dan wakilnya. Setelah Presiden Abdurrahman Wahid mundur, Megawati Soekarnoputri diangkat sebagai presiden dengan Hamzah Haz sebagai wakilnya.

    6. Pemilu 2004

    Pemilu selanjutnya yaitu pemilu 2004 menjadi sejarah baru karena pada tahun ini rakyat bisa berpartisipasi secara aktif untuk memilih presiden dan wakilnya. Hal ini terdapat dalam amandemen UUD 1945. Terdapat dua hajat yang terjadi di pemilu tahun 2004.

    Pertama rakyat dapat memilih presiden dan wakil presiden serta memilih anggota legislatif. Pemilu pemilihan DPR, DPD, serta DPRD berlangsung pada 5 April 2004 dan dilanjutkan pemilu presiden pada 5 Juli 2004 untuk putaran I dan tanggal 20 September 2004 untuk putaran II.

    Pemilihan umum tahun 2004 ini dilakukan secara bertahap dengan jumlah peserta yaitu 24 partai politik. Pemilu tahun 2004 ini memberlakukan sistem electoral threshold 3 persen dari perolehan suara pada pemilu 1999.

    Pemilu ini terjadi sebanyak dua putaran, yaitu pada 5 Juli 2004 dan 20 September 2004. Terdapat lima pasangan calon. Susilo Bambang Yudhoyono sebagai presiden dan Jusuf Kalla sebagai wakil presiden.

    7. Pemilu 2009

    Pemilu ini tidak jauh berbeda dengan pemilihan umum 2004. Tetapi, pemilu 2009 terjadi perubahan mengenai ambang batas pencalonan presiden serta parlemen.

    Dalam Pilpres terdapat ketentuan bahwa pasangan calon yang terpilih merupakan pasangan yang mendapatkan suara yaitu lebih dari 50% dari total suara dan sedikitnya 20% suara di masing-masing provinsi di lebih dari 50% jumlah provinsi yang ada di Indonesia.

    Sementara itu, parliamentary threshold atau ambang batas parlemen menjadi 2,5 persen. Tanggal 9 April 2009 dilaksanakan pemilu DPR, DPD, dan DPRD. Selanjutnya, dilanjutkan pemilu presiden 8 Juli 2009 yang diikuti oleh 38 partai.

    Terdapat 9 partai yang berhasil lolos parliamentary threshold. Partai yang lolos tersebut adalah Golkar, Demokrat, PKS, PDI-P, PPP, PAN, PKB, Hanura, Gerindra. Susilo Bambang Yudhoyono merupakan presiden yang terpilih. Sementara itu, wakil presiden yang terpilih adalah Boediono.

    8. Pemilu 2014

    Pemilu 2014 digelar pada tanggal 9 April 2014 untuk pemilihan DPR, DPD, dan DPRD serta 30 Maret-6 April 2014 untuk WNI yang ada di luar negeri. Sedangkan pemilu presiden dilakukan pada 9 Juli 2014 sebanyak satu putaran.

    Terdapat dua pasangan calon yang mengikuti Pilpres 2014, yaitu Joko Widodo serta Muhammad Jusuf Kalla melawan pasangan Prabowo Subianto serta Hatta Rajasa.

    Hasil yang didapatkan adalah pasangan Jokowi-Jusuf Kalla memenangkan pemilihan dan ditetapkan sebagai presiden dan wakil presiden.

    9. Pemilu 2019

    Sejarah pemilu di Indonesia dari masa ke masa sudah cukup panjang dan pemilu terjadi lagi pada tahun 2019. Tanggal 17 April dilakukan pemilihan presiden untuk pemilu 2019.

    Pada pilpres ini terdapat 9 partai yang lolos, yaitu Golkar, PDI-P, Gerindra, NasDem, PKB, Demokrat, PKS, PPP, dan PAN. Pada pilpres ini, Joko Widodo kembali terpilih sebagai presiden dengan Ma’ruf Amin sebagai wakilnya.

    Saat pemilu akan diadakan, orang-orang semakin tertarik dengan pemilu tersebut termasuk dengan sejarah pemilu di Indonesia. Pemilu perlu dilakukan dengan sebaik mungkin dan penting bagi Indonesia sebagai negara demokrasi.

    Baca Juga: